Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

12 Tahun Berjuang Punya Anak, Mama Muda Datang ke Dukun, Endingnya Kini Malah Hamil Bulan

Seorang mama muda bernasib pilu. Selama 12 tahun dia berjuang agar punya anak.Lalu dia datang ke seorang dukun, lalu hamil 7 bulan.

|
Editor: Januar
pixabay.com/Ilustrasi
Ilustrasi hamil karena dukun cabul 

TRIBUNJATIM.COM- Seorang mama muda bernasib pilu.

Selama 12 tahun dia berjuang agar punya anak.

Lalu dia datang ke seorang dukun, lalu hamil 7 bulan.

Apa yang sebenarnya terjadi?

Nas pilu seorang wanita di Riau, 12 tahun berjuang punya anak namun berakhir di tangan dukun cabul.

Alternatif berobat ke dukun dipilih wanita asal Riau ini namun ternyata ia jadi korban pencabulan.

Bagaimana kabar lengkapnya?

Dilansir dari TribunTrends, polisi menangkap seorang pria pelaku pencabulan terhadap wanita ibu rumah tangga (IRT), di
Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Riau, Senin (4/9/2023).

Kapolres Inhu AKBP Dody Wirawijaya mengatakan, pelaku berinisial DDS (47) mencabuli wanita berinisial SBT (34).

Baca juga: Jawaban Santai Kuasa Hukum Bu Nyai soal Kasus Pencabulan Santriwati di Jember: Cuma Isu Kan

"Pelaku mencabuli korban dengan modus mengaku sebagai dukun yang bisa membantu korban memiliki anak.

Karena, korban ini sudah 12 tahun menikah belum punya anak," kata Dody dalam keterangan tertulis kepada Kompas.com,
Senin.


Dody menjelaskan, dukun cabul itu melakukan aksi pencabulan sejak Februari 2021.

Terakhir beraksi pada akhir Juli 2023.


"Pelaku telah mencabuli korban sebanyak 20 kali dan kini korban hamil 7 bulan," sebut Dody.

Dody menjelaskan, awalnya korban bersama suaminya mendatangi pelaku yang dikenal dukun untuk berobat terapi, karena
sudah 12 tahun menikah belum punya anak.

Setelah beberapa kali berobat terapi, kata Dody, pelaku menawarkan untuk memiliki pelindung diri berupa cincin dan kain
yang telah didoakan pelaku, seharga Rp 2,1 juta.

Berikutnya, korban kembali datang berobat seorang diri, karena suaminya sedang bekerja.


"Pelaku waktu itu mengatakan kepada korban ada yang tidak baik di dalam tubuhnya, harus dimandikan dengan air kembang.

Korban setuju, lalu istri pelaku menyiapkan air kembang di kamar mandi," sebut Dody.

Saat inilah kejadian pencabulan itu terjadi.

"Korban tidak kuasa menolak dan bingung serta merasa takut, karena pelaku dukun.

Namun, aksi pencabulan terus berlanjut kurang lebih 20 kali.

Sampai akhirnya korban terlantar karena tidak kembali kepada suaminya karena merasa bersalah.

Sedangkan pelaku tidak mau bertanggung jawab setelah korban hamil," kata Dody.

Korban tak terima dan melaporkan pelaku ke Polres Inhu.

Setelah dilakukan penyelidikan, petugas menangkap pelaku dengan sejumlah barang bukti berupa peralatan dukun hingga pakaian korban.

 


Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

 

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved