Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Suami Bergaji 22 Juta Sebulan Biarkan Istri Hamil Naik Bus saat Mudik, Ogah Sewa Mobil, Bilang Boros

Aksi suami membiarkan istri hamil naik bus saat mudik viral di media sosial. Suaminya ogah menyewakan mobil untuk istrinya karena bilang itu boros.

Kolase Tribun Jabar/Gani Kurniawan dan Pixabay
Aksi suami membiarkan istri hamil naik bus saat mudik viral di media sosial. Suaminya ogah menyewakan mobil untuk istrinya yang tengah hamil itu. Menurutnya, menyewa mobil adalah pemborosan. 

Pengemudinya menawarkan harga sekitar Rp 1 juta sekali jalan.

Karena hari libur, harganya pun menjadi lebih mahal dari biasanya.

"Saya hamil dan mabuk perjalanan. Jika naik bus, kami harus berjalan kaki sebentar lalu menunggu di jalan. Panas sekali, memikirkan itu membuatku panik," ujarnya.

Baca juga: Keanehan 5 Putra Lumpuh Mbah Suratmi, Pilu Harus Nafkahi Tanpa Suami, Anak yang Perempuan Sehat

Ilustrasi istri hamil naik bus. suami disuruh sewa mobil ogah karena menganggap hal itu boros.
Ilustrasi istri hamil naik bus. suami disuruh sewa mobil ogah karena menganggap hal itu boros. (Pixabay)

Ia pun berbicara pada sang suami soal itu, namun responsnya sangat buruk.

"Saya berbicara dengan suami saya lagi. Ia langsung bilang ke saya bahwa saya boros, tidak menghasilkan uang, sehingga tidak tahu nilai uang," ujarnya sakit hati.

“Keluar sana naik bus yang kursinya ratusan ribu lalu pulang, kenapa harus sewa mobil pribadi?

Mobil dua arah bolak-balik hampir 3,5 juta” kata suami.

Reaksi suami membuat istrinya terkejut.

"Jika tidak setuju, kamu memberitahuku dengan cara yang lebih menyenangkan, aku tidak akan merasa begitu sedih.

Baca juga: 17 Tahun Diselingkuhi Istri, Suami Hancur usai Tes DNA 3 Anak, Ikhlas Meski Dibohongi Satu Dekade

Saya kaget dan marah, tapi saya tidak berani berkata apa-apa karena sebelumnya saya tidak menghasilkan uang, jadi saya tidak punya suara di rumah," ujarnya pilu.

Sang istri dulunya bekerja dengan penghasilan sekitar Rp 10 juta sebulan.

Namun setelah melahirkan anak, karena tidak ada orang yang membantu merawat anak tersebut, ia pun harus berhenti dari pekerjaan untuk tinggal di rumah dan merawat anak.

"Suami saya pernah berkata bahwa saya tinggal di rumah untuk mengurus anak-anak, dia akan mengurus mereka.

Tapi sekarang dialah yang meremehkanku, menganggapku sebagai parasit," ujarnya.

Gaji bulanan suaminya sekitar Rp 22 juta, namun ia hanya memberi istrinya cukup uang untuk dibelanjakan.

Baca juga: Suami Introvert Tetiba Suka Jalan-jalan Malam Hari, Istri Curiga Lihat Sahabatnya di Taman: Bahaya

Sumber: TribunNewsmaker
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved