22 Tahun Baru Ketemu Ayah Kandung Lagi, Wanita Nangis Lihat Kondisinya, Tabiat Suami Panen Komentar

TRIBUNJATIM.COM - Harus menunggu sampai 22 tahun, wanita ini begitu terharu akhirnya bisa kembali bertemu dengan sang ayah kandung.

Pertemuannya dengan sang ayah kandung itu menjadi sangat dinanti sekaligus mengharukan.

Wanita tersebut menangis ketika melihat kondisi ayahnya.

Pasalnya, sudah berubah dari terakhir kali ketemu ditambah lagi kondisi fisiknya yang tak lagi baik-baik saja.

Momen pertemuan ini lantas viral dan menuai banyak komentar.

Terpisah selama kurang lebih 22 tahun, pertemuan seorang wanita dengan ayah kandungnya di Tebing Tinggi, Sumatera Utara berlangsung haru.

Pertemuan keduanya tersebut tak lepas dari peran sang suami yang sudah ikut mencari keberadaan ayah mertuanya itu.

Kembali bertemunya ayah dan putrinya yang sudah terpisah selama puluhan tahun itu Viral di TikTok usai diunggah oleh akun @razqya_029, Rabu (6/9/2023).

Dalam unggahannya wanita bernama Rahma tersebut tampak menghampiri kediaman pria yang diduga sebagai ayah kandungnya dengan diantar oleh suami beserta putrinya.

Tampak selama perjalanan tersebut Rahma tak kuat membendung air mata menjelang pertemuannya dengan sang ayah.

Baca juga: Hati Ayah Kandung Hancur Putrinya Dinodai Ayah Baru, Eks Istri Tahu Tapi Diam, 4 Tahun Baru Terkuak

"Penantian 22th Alhamdulillah ya Allah terimakasih buat suami dan keluarga atas dukungannya," tulisnya.

Setelah menempuh perjalanan panjang, Rahma beserta anak dan suaminya sampai di rumah sederhana dengan dinding terbuat dari anyaman bambu dan lantai beralaskan semen.

Air mata Rahma pun akhirnya tumpah usai kembali bisa mencium dan memeluk ayah kandungya.

Tak bertemu sejak lahir, tampak pula kondisi kesehatan ayah Rahma yang memprihatinkan.

Sebagian tubuhnya mengalami lumpuh hingga harus dibantu menggunakan tongkat untuk bergerak dan beraktivitas.

Kondisi terkini ayahnya itu pun semakin  membuat Rahma tak kuat menahan air matanya.

Tampak sang ayah hanya tinggal seorang diri dengan keadaan sederahana.

"Masyaallah tabarakallah terima kasih yaallah, engkau telah mempertemukan hamba dengan ayah kandung hamba, beberapa hari suami hamba sempat cari informasi sana sini,dan alhamdulillah atas izin mu,dini hari kami bisa jumpa secara langsung,mulai saya dari dalam kandungan sampai sekarang saya berumur 23th baru bisa ketemu, saya mau ucap banyak terimakasih untuk suami, rekan2 dan family yg ikut serta ikut membantu cari, semoga orang yg baik akan selalu dalam lindungan Allah SWT ,Aamiin allahumma aamiin," paparnya lagi, seperti dikutip Tribun Jatim dari Banjarmasinpost.

Baca juga: Polisi Teriaki Polisi Goblok saat KTT ASEAN Jadi Sorotan, Ditegur Dirlantas: Langsung Minggir

Meski demikian wanita tersebut enggan menuturkan alasan dibalik perpisahannya dengan ayah yang sudah berlangsung selama 22 tahun.

Setelah postingan tersebut diunggah, ramai sorotan juga tertuju kepada sosok suami sang wanita.

Suami wanita tersebut yang membuat pertemuan antara ayah kandung dan anaknya yang sudah terpisah 22 tahun itu bisa berjalan dengan baik.

Berbagai komentar pun berdatangan mengisi konten video momen pertemuan mengharukan pertemuan anak dan ayah kandung 22 tahun terpisah tersebut.

Baca juga: Ibu Larissa Chou Jawab Isu Tak Hadiri Nikahan Anak, Unggah Foto Pakai Dress Putih Seperti Pengantin

"ikutan mewekk,  bawalah bpknya tinggal bersama kak,"

"lupakan semua kesalahan dan ihlafnya dulu saat ini kita raih ridho allah sebagai anak yg berbakti,"

"teruntuk suami kak rahma, ijinkan istrimu membawa ortunya masuk krumah kalian dan mrawatnya, mudah-mudahan Abang dimudahkan dan dilancarkan rejekinya,"

"kak.. mohon Bawak ayahnya tinggal dengan kkk aja ya.. di urus ya kkk .. kasian lo KKK,"

"bawa pulang mb urus bpk nya, sumpah nyesek bkl kerasa ketika bpk sdh gaada, semasa hdp gak ngurus beliau karna gamau ikut anal,"

Timpal warganet dalam kolom komentar unggahan tersebut.

Kisah anak yang begitu mencintai orang tuanya juga tergambar dalam cerita ini.

Demi bela ibu yang dihina teman, seorang pria di Pekanbaru rela masuk penjara.

Ya, demi membela ibunya yang diperlakukan tak pantas, pria ini nekat melakukan hal tak terduga.

Pasalnya ia masuk penjara karena geram ibu yang melahirkannya diperlakukan tak pantas.

Seperti apa kejadian selengkapnya?

Baca juga: Dituduh Maling Bakpia, Nenek Pemulung Nyaris Diamuk Massa, Polisi Kasihan Korban Tinggalnya di Gubuk

Melansir Kompas.com, aksi tersebut nekat dilakukan pria berinisial HF (36), warga Kelurahan Rejosari, Kecamatan Tenayan Raya, Kota Pekanbaru, Riau.

Ia ditangkap polisi karena menganiaya temannya, M Ridho Hafiz (19).

Diketahui pelaku melukai korban dengan menggunakan sebuah pisau cutter.

Aksi nekat tersebut dilakukan pelaku karena tak terima ibunya dihina oleh korban.

Kepala Unit Reskrim Polsek Tenayan Raya, Iptu Dodi Vivino, saat dikonfirmasi mengatakan, pelaku HF ditangkap pada Jumat (1/9/2023).

"Berdasarkan keterangan tersangka, dia mengaku melakukan penganiayaan," ungkap Dodi kepada Kompas.com melalui pesan WhatsApp, Minggu (3/9/2023).

"Karena tiga hari yang lalu, tersangka merasa korban telah berbicara kasar dan menghina ibu kandung tersangka," imbuhnya.

"Jadi tersangka ini merasa dendam kepada korban," tutur Dodi.

Dodi menjelaskan, peristiwa penganiayaan dilakukan HF terhadap Ridho pada Kamis (1/9/2023), sekitar jam 22.00 WIB.

Saat itu korban bersama dengan anak dan istrinya sedang makan nasi goreng di kawasan Jalan Utama, Kelurahan Rejosari, Kecamatan Tenayan Raya.

"Pelaku tiba-tiba datang langsung mengayunkan pisau cutter ke arah punggung korban."

"Yang menyebabkan baju korban robek dan mengalami luka sayatan," kata Dodi.

Usai melukai korban, sambung dia, pelaku langsung melarikan diri.

Korban selanjutnya melaporkan pelaku ke Polsek Tenayan Raya.

Baca juga: Anak Bantai Ibu Lalu Aniaya Ayah, Sakit Hati Gegara 1 Kalimat, Warga Dobrak Pintu Dengar Teriakan

"Setelah mendapat laporan, kami melakukan penyelidikan dan mengamankan tersangka," ujar Dodi.

Pelaku ditangkap dengan barang bukti satu buah pisau cutter dan satu helai baju korban yang robek dan terdapat bercak darah.

Pelaku selanjutnya dibawa ke Polsek Tenayan Raya untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Pelaku dijerat dengan Pasal 351 ayat 2 KUHPidana dengan ancaman hukuman lima tahun penjara.

Berita viral lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com