Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

25 Tahun Menanti, Pasutri Depresi Anak Diculik Dapat Mukjizat, Akhirnya Balik Meski Ayah Sudah Tiada

Kurang lebih 25 tahun menanti, pasutri depresi anaknya diculik akhirnya dapat mukjizat, sang anak pulang meski ayah sudah bunuh diri.

Penulis: Ignatia | Editor: Mujib Anwar
TribunStyle.com
25 tahun pasutri menanti pasutri akhirnya mendapatkan berkah kepulangan anak setelah lama diculik. 

Mereka bahkan berencana menjual rumah dan bersedia membayar siapa pun yang menemukan anaknya.

Pada tahun 2004, sang ayah mulai kurang tidur sepanjang malam, yang menyebabkan sakit serius.

Setelah memeriksakan diri ke dokter, ia didiagnosis mengalami depresi berat.

“Jangan biarkan apa pun terjadi. Aku pergi, jika sesuatu terjadi padamu, aku tidak ingin hidup lagi," ungkap Truong Tuyet Ha kepada suaminya.

Namun penyakit Tong Hoai Nam semakin parah. Pada hari ke-3 Tahun Baru Imlek tahun 2006, Tong Hoai Nam meninggalkan pesan dan memilih untuk mengakhiri hidup.

Anak yang hilang akhirnya balik meski sang ayah sudah tak ada karena bunuh diri depresi
Anak yang hilang akhirnya balik meski sang ayah sudah tak ada karena bunuh diri depresi (Instagram)

"Saya hanya menginginkan anak saya Tong Yen Chi," tulis suaminya.

Suaminya bunuh diri, melompat dari gedung dan meninggal dunia.

Pada bulan Desember 2014, sang istri berpartisipasi dalam program pencarian anggota keluarga yang hilang dan meluapkan kesedihannya.

"Nak! Sekarang kamu pasti telah menjadi seorang pemuda yang sangat tampan. Jika kamu dapat melihatku, silakan pulang ke rumah dengan cepat," ungkap ibunya.

"Saya tidak boleh menyerah, saya pasti akan menemukan anak saya," ungkap sang ibu dengan penuh semangat.

Media lokal turut memberitakan dan berbagi informasi. Hingga akhirnya impian Truong Tuyet Ha benar-benar menjadi kenyataan setelah setengah bulan.

Orang tua mencari anaknya yang hilang
Orang tua mencari anaknya yang hilang (TribunStyle.com)

Pada Festival Lentera tanggal 22 Februari 2016, dia tiba-tiba menerima pesan teks yang mengatakan bahwa kasusnya sangat mirip dengan kasus putranya dan menanyakan apakah bayinya memiliki tanda lahir.

Tangan Truong Tuyet Ha bergetar, dia segera bertanya kepada orang tersebut apakah dia memiliki tanda lahir di pantat kanannya dan tahi lalat di pergelangan tangan kanannya.

Melihat foto yang dikirimkan orang tersebut, dia duduk dan berteriak.

"Saya akhirnya menemukan anak saya," kata Truong Tuyet Ha.

Pada tanggal 4 Maret 2016, keduanya pergi ke Guizhou untuk tes DNA. Saat dia melihat anak laki-laki itu, Truong Tuyet Ha tidak bisa menahan air matanya.

Setelah 25 tahun berpisah, sang ibu akhirnya bisa bertemu putranya lagi.

"Bahkan tanpa pengujian, saya masih percaya kamu adalah anak saya karena kamu sangat mirip dengan ayahmu," ungkap Truong Tuyet Ha.

Sambil menunggu hasilnya, dia mengundangnya ke restorannya untuk makan, dan menelepon tetangga serta kerabat untuk memberi tahu mereka.

Melihat anak laki-laki itu, banyak orang berkata dengan tegas:

"Ini saya!" Hasilnya pun semakin menguatkan adanya hubungan darah keduanya.

Setelah 25 tahun berpisah, sang ibu akhirnya bisa bertemu putranya lagi.

Keesokan harinya, ia membawa putranya ke makam ayahnya untuk membakar dupa.

Berita viral lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Halaman 4 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved