Jelang Peralihan Musim, BBWS Bengawan Solo Kebut Normalisasi Sungai di Dawarblandong

TRIBUNJATIM.COM, MOJOKERTO- Normalisasi sungai sepanjang 6 kilometer di Dawarblandong oleh Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Bengawan Solo terus dikebut menjelang peralihan musim.

Sasaran normalisasi dari BBWS Bengawan Solo itu meliputi Desa Talunblandong, Pulorejo dan Banyulegi di Kecamatan Dawarblandong yang seringkali menjadi daerah langganan banjir tahunan saat musim hujan akibat luapan Kali Lamong.

Tim korsa Tanggul Sungai BBWS Bengawan Solo OP SDA4 Bojonegoro, Toha menjelaskan pengerjaan normalisasi kini masih terus dilakukan di kawasan Dawarblandong, Kabupaten Mojokerto.

"Kita ada tiga titik (Normalisasi) berkelanjutan di Dawarblandong yang totalnya mencapai 6 kilometer. Sehingga normalisasi dua kilometer di masing-masing desa yaitu Desa Talunblandong, Desa Pulorejo dan Banyulegi," ucap Toha kepada Tribun Jatim Network, Senin (18/9/2023).

Ia mengatakan tiga titik normalisasi dilakukan untuk mengeruk sendimen sungai itu, sekaligus memperlebar  daya tampung terutama di Kali Lamong.

"Intinya kami ingin mengantisipasi banjir dan memperluas tampungan sungai di Dawarblandong," jelasnya.

Baca juga: Nasib Petani di Dawarblandong Terdampak Tambang Galian-C, Lahan Tergerus: Khawatir Sawah Ambrol

Menurut Toha, normalisasi Kali Lamong di Kecamatan Dawarblandong, oleh BBWS Bengawan Solo merupakan hasil usulan dari Pemdes dan DPUPR Kabupaten Mojokerto.

Pihaknya juga sudah melakukan sosialisasi ke desa setempat terkait pengerjaan normalisasi di kawasan Dawarblandong.

"Jadi ini bukan proyek artinya ini rutin, jadi kita punya bahan dan ekskavator kita gunakan untuk normalisasi di sana. Sesuai pengakuan desa yang diajukan ke PU Kab Mojokerto kemudian ke kami (BBWS Bengawan Solo)," bebernya.

Dikonfirmasi terpisah, Kepala DPUPR Kabupaten Mojokerto, Rinaldi Rizal Sabirin melalui Kabid SDA, Rois Arif Budiman menambahkan pihaknya beberapa melakukan Koordinasi dengan BBWS Bengawan Solo terkait normalisasi untuk antisipasi banjir di Dawarblandong.

Baca juga: Banjir Merendam 3 Desa di Dawarblandong Moojokerto Akibat Luapan Kali Lamong Surut

"Iya dari usulan desa kita bersurat ke BBWS Bengawan Solo, lanjut kita beberapa kali koordinasi ke sana dan Alhamdulillah bisa terlaksana," ungkapnya.

Rois berharap dengan adanya normalisasi sungai dari BBWS Bengawan Solo ini dapat mencegah banjir di kawasan tersebut.

"Harapannya normalisasi ini bisa mengembalikan tampungan sungai dan bisa efektif mengurangi dampak banjir Kali Lamong," pungkasnya