Sosok Ayah-Kakek Arie Kriting, Profesi Mulia Bukti Penganut Islam Sejati, Nursyah Ungkit Ilmu Hitam

TRIBUNJATIM.COM - Ibunda Indah Permatasari, Nursyah, masih ngotot jika sang menantu, Arie Kriting, memakai ilmu hitam.

Di sisi lain, terkuak jika ayah dan kakek Arie Kriting justru memiliki pekerjaan yang membuktikan ke-Islaman mereka.

Ibunda Indah Permatasari, Nursyah, masih belum bisa memaafkan Arie Kriting.

Menaruh dendam pada Arie, Nursyah menuding sang menantu memakai ilmu hitam.

"Yang dikasih masuk (ilmu hitam) makanan di anakku itu, dikasih mandi dengan air comberan supaya lupa daratan," kata Nursyah.

"Anakku yang tidak biasanya marah, tidak biasanya benci sama saya jadi arogan."

Namun omongan Nursyah ini justru berbanding terbalik dengan latar belakang Arie yang Islam sejati.

Meski tak terlihat religius, komika asal Wakatobi itu justru dididik dari kalangan keluarga penganut Islam yang taat.

Bahkan sang ayah maupun kakek Arie punya profesi mulia yang menjadi bukti kepatuhan mereka terhadap ajaran Islam.

"Kakek saya itu imam masjid, imam Abu Ghaza namanya, bapaknya saya juga penghulu KUA," kata Arie membongkar soal pekerjaan sang kakek dan ayahnya.

"Saya mendapatkan pendidikan agama dari rumah dulu, saat TK yang diceritakan kisah-kisah nabi, bahkan saat tidur lagu-lagu tentang sejarah nabi, bagaimana Islam itu turun."

Arie juga membahas didikan keluarganya yang menjunjung tinggi toleransi antar umat berbeda agama.

Sejak dulu, pihak keluarga selalu mengajarkan Arie untuk menghargai orang lain yang punya agama berbeda.

"Di sana itu mayoritas itu Islam, di kampung saya," kata Arie soal kampung halamannya.