Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Madura

Alasan Sebenarnya Guru Madura Dipecat Imbas Protes Toilet Sekolah Berbayar, Aturan Dirancang Kepsek

Inilah sosok Mohammad Arif seorang guru di Madura yang dipecat imbas protes toilet sekolah berbayar, ternyata aturan tersebut dirancang oleh Kepsek.

Penulis: Ignatia | Editor: Mujib Anwar
Instagram/@ndorobeii
Guru di Madura viral protes toilet sekolah berbayar tapi malah dipecat, terungkap sudah rancangan aturan tersebut dari Kepala Sekolah. 

Lebih parah lagi, keputusanmu tersebut membuat Mohammad Arif dimutasi ke sekolah swasta.

Ia mengaku tak menyangka keputusan pemberhentian sepihak dan mutasi disetujui kementerian agama (Kemenag) Jawa Timur.

"Ini surat SK mutasi, kok bisa seperti itu kan tidak ada pemberitahuan sebelumnya," jelasnya.

"Saya tidak pernah minta dan usul, ini dari keputusan Kemenag katanya," lanjutnya.

Baca juga: ASN di Blora Diarak Warga usai Sembunyi di Toilet karena Selingkuh, Berawal Lampu Motor, Kini Resign

Cerita Mohammad Arif dimutasi sepihak viral di media sosial.

Ia tidak terima dengan keputusan tersebut hanya karena tidak setuju dengan aturan kepala sekolah.

Pengakuan Mohammad Arif lantas menuai sorotan tajam.

Ketika kepala sekolah menjabat, Mohammad Arif mengaku sebagai guru Bahasa Indonesia.

Ia memberikan pengajaran untuk siswa kelas 2 dan juga 3.

"Saya pengajar Bahasa Indonesia kelas 2 dan 3, selama pak Lukman ada di MAN 1," tutupnya.

Baca juga: Nasib Bu Yuyuh Dilaporkan Kepsek Pungli Nopi Yeni ke Polisi, Sebut Ada Guru Lain Selain Pak Reza

Sementara itu, persoalan guru lain yang kini tengah viral adalah yang ditangani oleh menantu Presiden Jokowi, Bobby Nasution.

Kasus ini menjadi perbincangan warganet hingga pihak karyawan sekolah.

Wali Kota Medan Bobby Nasution merespons soal konflik antara guru dan kepala sekolah (Kepsek) di SMPN 15 Medan, Jalan Syahruddin Sitirejo Kecamatan Medan Amplas, Kota Medan.

Menurut Bobby Nasution kedua belah pihak baik guru maupun kepsek sama-sama memiliki kesalahan.

Kata Bobby Nasution, dalam waktu dekat pihaknya akan menindakan tegas kedua belah pihak.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved