Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Tulungagung

BK Simpulkan Tak Ada Pelecehan yang Dilakukan Anggota DPRD Tulungagung, Ungkap Pemicu Kemarahan

Badan Kehormatan simpulkan tak ada pelecehan yang dilakukan anggota DPRD Tulungagung, ungkap masalah baru yang memicu kemarahan.

Penulis: David Yohanes | Editor: Dwi Prastika
Tribun Jatim Network/David Yohanes
Ketua BK DPRD Tulungagung, Mashud menjelaskan tentang kasus dugaan anggota DPRD Tulungagung lecehkan wanita, Rabu (27/9/2023). 

“W mau meluruskan saja. Kami akan segera agendakan untuk klarifikasi kepada pak Misbah,” janji Mashud.

BK DPRD Tulungagung akan menjembatani tuntutan W kepada Misbah.

Sebelumnya W yang tinggal satu lingkungan dengan Misbah, menuntut anggota Komisi B ini dan istrinya minta maaf kepada warga sekitar.

Jumlahnya sekitar 20 keluarga, dengan rincian 5 rumah ke arah depan, 5 rumah ke arah belakang, 5 rumah ke arah kanan dan 5 rumah ke arah kiri.

“Kami akan agendakan segera, karena saya tidak bisa putuskan sendiri. Ada anggota BK lainnya,” tandas Mashud.

Baca juga: Sikapi Kabar Pengganti Walikota Sutiaji, Ketua DPRD Kota Malang Sebut Belum Dapat Surat Kemendagri

Dugaan pelecehan yang diadukan W terjadi pada 24 Agustus 2023 saat subuh.

W mengaku dicolek dagunya oleh Misbah saat dirinya memundurkan mobil.

Selepas kejadian itu, W mandi kemudian segera masuk ke kamar dan mengunci pintu kamar.

Saat itu Misbah datang lagi dengan alasan mau minta es.

Dari kamar, W menyuruh Misbah mengambil sendiri di lemari es yang ada di ruang tengah dan menjelaskan jika dirinya hanya mengenakan handuk karena baru mandi.

Baca juga: Akhirnya Terungkap Penyebab Kebakaran di Wahana Kora-kora di Tuban, Bermula dari Handuk

Misbah berulang kali berteriak ingin melihat W yang baru mandi.

Misbah juga menggedor dan berusaha membuka pintu kamar hingga membuat W ketakutan.

Keributan yang dibuat Misbah berhenti setelah anak W bangun dan keluar kamar.

Sementara itu, W mengaku mengadu karena meminta keadilan.

"Tujuan saya bukan mau mencari sensasi, atau apapun. Saya minta keadilan. Saya menjaga harga diri sebagai perempuan," ujar W setelah proses klarifikasi di Ruang Aspirasi DPRD Tulungagung.

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved