SELEB TERPOPULER: Hadiah Putri Ariani Sabet Juara 4 AGT 2023 - Happy Asmara Ketemu Alan Walker

Pemenang berhak memperoleh hadiah uang USD 1 juta atau sekitar Rp15,5 miliar.

Dinukil dari kanal YouTube resmi AGT 2023, hasil vote Putri Ariani menunjukkan ia gagal meraih posisi pertama.

Pembawa acara AGT 2023, Terry Crews mengumumkan juara pertama Americas Got Talengt 2023 adalah Adrian Stoica and Hurricane.

Posisi juara kedua diisi oleh Anna DeGuzman, juara ketiga adalah Murmuration.

Sementara itu, Putri Ariani harus berpuas diri menduduki posisi empat besar, disusul oleh Ramadhani Brothers di posisi kelima.

Orang tua Putri Ariani tetap bangga meskipun sang anak tak masuk ke dalam tiga besar juara AGT 2023.

Baca juga: Intip Perlakuan Manis Simon Cowell ke Putri Ariani saat Off Air AGT, Uya Kuya: Dia Anak Emasnya

Hadiah yang diperoleh oleh Putri Ariani tentu saja tidak akan setinggi hadiah utama sebesar Rp 15,5 M.

Tetapi, Putri Ariani telah membawa pulang kesempatan emas berlaga dengan para juara dunia lainnya dalam ajang bergengsi tersebut.

Putri Ariani merupakan pemudi Indonesia yang belakangan menjadi sorotan karena kemampuannya.

Di balik sosoknya yang memiliki kekurangan dalam penglihatan, Putri Ariani berhasil memukau banyak orang dengan bakatnya memainkan musik dan bernyanyi.

Baca juga: Simon Cowell Jujur Putri Ariani Adalah Alasannya Betah Jadi Juri, Terkuak Nasib Putri di AGT 2023

Ariani Nisma Putri lahir pada 31 Desember 2005 di Bangkinang, Kampar, Riau, Indonesia.

Ia adalah anak sulung dari pasangan Ismawan Kurnianto dan Reni Alfianty.

Penyanyi pop solo tunanetra ini mulai dikenal semenjak mengikuti kompetisi Indonesia's Got Talent 2014 dan berhasil meraih posisi sebagai pemenang

Putri mulai menemukan bakatnya dalam bernyanyi ketika ia berusia 2 tahun, Putri meniru bunyi suara yang didengarkannya.

Meskipun dengan keterbatasan penglihatan, orang tua Putri selalu memberikan dukungan kepada anaknya yang berbakat dalam bernyanyi.

Simak berita selengkapnya

2. Ketemu Alan Walker, Happy Asmara Kenalkan Bakso & Rendang, Skill Inggris Tak Main-Main: Semoga Deal

Pedangdut cantik asal Kediri Happy Asmara tak henti-hentinya membuat warganet takjub.

Kali ini, Happy Asmara kembali disorot usai berhasil bertemu dengan musisi dunia Alan Walker secara langsung.

Momen itu merupakan pertemuan perdana Happy Asmara seusai namanya sempat di-notice oleh sang musisi.

Happy Asmara tampak sangat senang dan semringah bisa bertemu dengan Alan Walker.

Saking antusiasnya, Happy Asmara sampai membombardir sejumlah video dan foto berisi momen langkanya bertemu dengan Alan Walker.

"First pethuk with mas @alanwalkermusic and all team seneng apalagi nanti tahun depan isok collab bareng waaa big hopee iki janan smg deal !!!!," ungkap Happy Asmara lewat Instagram-nya hari ini, Senin (25/9).

"Pokok e debess thankyou @alanwalkermusic , mas gusti, mbak sari , @believemusic , pak muara, mas aldo @youtube @googleindonesia. Sehat utk kita semua ."

Di sisi lain, terekam pula momen menarik ketika Happy Asmara perdana memperkenalkan dirinya pada Alan Walker.

Pelantun lagu bertajuk "Rungkad" ini juga sempat ngonten dan berbincang seru bersama Alan Walker.

Bahkan mantan kekasih Denny Caknan ini juga memperkenalkan banyak makanan Indonesia pada Alan Walker, salah satunya bakso dan rendang.

"I'm Alan, nice to meet you," kata Alan menyapa Happy Asmara.

"Happy, nice to meet you too," balas Happy Asmara sambil tersenyum ramah ke arah Alan.

"Ok, first maybe mas Alan can try which one? (pertama-pertama mas Alan ingin cicipi yang mana)," tanya Happy menawarkan makanan pada Alan.

"Meatball (bakso)," jawab Alan Walker.

"Meatball oke," seru Happy Asmara.

"It's from Indonesia, yes Padang," terang Happy Asmara lagi di video setelahnya usai Alan ingin mencicipi masakan Padang.

Momen pertemuan Happy Asmara dengan Alan Walker ini sontak menyita perhatian banyak penggemar.

Meski kerap berkomunikasi dan bernyanyi dengan bahasa Jawa, rupanya skill Bahasa Inggris seorang Happy Asmara tak main-main.

Pasalnya, ia terdengar cascuscascus kala mengobrol dengan Alan Walker memakai Bahasa Inggris.

Simak berita selengkapnya

3. Band T'Koes Dilarang Nyanyi Lagu-lagu Koes Plus, Ada Ucapan Soal Anak Bikin Sakit Hati: Gimana Ya?

Band TKoes (T'Koes) kini dilarang keluarga besar band Koes Plus untuk membawakan lagu-lagu mereka.

Padahal awalnya keluarga besar Koes Plus tak menghiraukan pelestari menyanyikan lagu-lagu Koes Plus.

Namun keluarga besar Koes Plus menilai, band TKoes membuat pernyataan yang membuat sakit hati.

Lantas bagaimana kejadian selengkapnya hingga berujung pelarangan?

Baca juga: Sosok dan Biodata Nomo Koeswoyo, Drummer Koes Bersaudara Meninggal, Musisi Legendaris Asal Tuban

Hal itu diungkap anak-anak dari personel Koes Plus, yakni David Koeswoyo mewakili kel Yon Koeswoyo, Damon Koeswoyo mewakili Tony Koeswoyo, Rico mewakili keluarga Murry, dan Sari Koeswoyo mewakili Yok Koeswoyo, pada Jumat (22/9/2023).

Saat jumpa pers, Sari Koeswoyo mengatakan, ia sudah berdiskusi dengan ayahnya, Yok Koeswoyo.

Yakni sebelum mengumumkan bahwa keluarga besar Koes Plus melarang band TKoes membawakan lagu-lagu Koes Plus.

"Kami juga tidak semerta merta langsung kalau kita mau memberikan maklumat," kata Sari di daerah Haji Nawi, Jakarta Selatan, pada Kamis (28/9/2023).

"Tapi kami diskusi juga dengan the last man standing-nya Koes Plus, yaitu Yok Koeswoyo, situasinya seperti apa," imbuhnya.

"Dan bukan berarti beliau tidak mendengar dan tidak mengetahui," lanjut Sari.

Kata Sari, setelah berdiskusi, ayahnya menyetujui tindakan anak-anak band Koes Plus untuk melarang band TKoes membawakan lagu-lagu Koes Plus.

"Pada akhirnya beliau mengatakan, 'Ya sudah, saya mengerti sikap kalian, silakan dilanjutkan, silhkan dilakukan sesuai dengan hukum yang berlaku," jelasnya.

Sari Koeswoyo mengatakan, keluarga besar baru sekarang melarang band TKoes untuk membawakan lagu-lagu Koes Plus karena kesibukan masing-masing.

Awalnya keluarga besar Koes Plus tidak menghiraukan band TKoes dan pelestari lainnya menyanyikan lagu-lagu Koes Plus.

"Kami menghargai keputusan beliau-beliau bahwa pelestari bebas menggunakan lagu-lagu Koes Plus dinyanyikan kapan saja agar mereka dapat berkah," ujar Sari.

"Mereka bisa gedein anak-anaknya sekolah atau universitas dan mungkin beberapa ada yang jadi dokter segala."

"Kami menghargai keputusan orang tua kami, lagu-lagu Koes Plus monggo dipakai untuk cari berkah untuk keluarga pelestari," lanjut Sari.

Namun seiring berjalannya waktu, keluarga besar Koes Plus menilai, band TKoes ini melakukan tindakan yang membuat keluarga besar Koes Plus merasa sakit hati.

Tindakan yang membuat keluarga sakit hati bermula usai menculnya sebuah video.

Dalam video, Agusta Marzall yang juga merupakan pendiri TKoes sedang berbincang dengan seorang purnawirawan perwira TNI AL.

Baca juga: Koes Bersaudara Berduka, John Koeswoyo Meninggal Dunia, Keluarga Kenang Sosoknya Semasa Hidup

Dalam video tersebut, ada pernyataan bahwa anak-anak dari personel Koes Plus dianggap tidak jelas.

Yang membuat keluarga besar Koes Plus tersebut sakit hati rupanya pernyataan tersebut tak disanggah oleh Agusta Marzall.

"Tapi berjalannya waktu banyak yang jadi terkenal, ada beberapa yang sudah terkenal tidak melupakan siapa mereka, dan mereka tidak melupakan keluarga kami, bersilaturahmi dan lain sebagai ya."

"Dan tidak pernah ada yang menyatakan bahwa mereka jauh lebih terkenal dari Koes Plusnya sendiri," ujar Sari.

"Jadi salah satunya yang membuat kami merasa terusik adalah ucapan-ucapan memang mungkin bukan dari dianya langsung yang mengatakan, 'Wah anak-anaknya Koes Plus tersinggung dan iri karena kalah terkenal'."

"Ya saya ketawa, ya gimana?" tutur Sari.

Di lain kesempatan, Sari Koeswoyo menjelaskan bahwa keputusan melarang TKoes untuk tak lagi membawakan karya-karya Koes Plus bukan karena perkara uang atau royalti.

"Ini bukan perkara uang atau royalti ya. Ini masalah yang berulang terkait attitude. Dan kesabaran kami sudah habis," kata Sari dalam sebuah komentar di Instagram David Koeswoyo.

Lewat kuasa hukum perwakilan keluarga Koeswoyo, Singgih Tomi Gumilang, menegaskan hanya band TKoes yang dilarang membawakan lagu-lagu Koes Plus.

"Hari ini kami fokus kepada memberi penegasan bahwa hanya TKoes band dengan formasi yang tadi yang tidak boleh membawakan lagu-lagu legendaris ciptaan Koes Plus," ujar Singgih, Kamis (28/9/2023).

Sementara, keluarga besar Koes Plus lainnya, membolehkan pelestari lainnya membawakan lagu-lagu Koes Plus asal sesuai dengan aturan yang berlaku.

Selain itu, pelestari lainnya diharapkan tetap menghargai dan menghormati keluarga besar Koes Plus.

Terutama dengan Yok Koeswoyo, salah satu personel Koes Plus yang masih ada.

"Dan band-band pelestari yang lain boleh membawakan lagu-lagu Koes Plus asalkan dengan unggah-ungguh yang baik dan sesuai hukum positif," kata Singgih.

Baca juga: Kumpulan Lagu Bertema Ayah untuk Hari Ayah Nasional, Ayah Koes Plus hingga Titip Rindu Buat Ayah

Agusta Marzall yang merupakan pendiri grup band TKoes pun menanggapi soal keluarga Koes Plus yang melarang membawakan lagu-lagu mereka.

Agusta Marzall menduga, hal itu berhubungan dengan video yang diunggah di Facebook yang diberi judul 'Obrolan santai + sarapan pagi lanjut senam SKJ bersama para Tokoh TNI…'.

Saat itu TKoes tengah berbincang dengan seorang purnawirawan perwira TNI AL.

"Itu obrolan santai antara senior petinggi TNI itu, dengan juniornya kami sebagai personel TKoes."

"Saat itu beliau memotivasi kami untuk bekerja keras secara maksimal, jadi ketika beliau bicara, kami memperhatikan dan pengin belajar," kata Agusta Marzall dalam jumpa pers di daerah Ampera, Jakarta Selatan, Selasa (26/9/2023).

Agusta Marzall lalu membeberkan sebuah kalimat yang diduga membuat keluarga Koes Plus merasa tersinggung.

"Setelah sekian hening, secara spontan dia bilang, 'Tapi jangan sampai seperti Koes Plus, anak-anak itu seperti aset'."

"Di video itu kami tidak begitu jelas ucapan dari beliau, akan tetapi kami sebagai junior menghormati seniornya bicara," tutur Agusta Marzall.

"Kami menduga karena itu ada larangan, dari video itu," tambah Agusta Marzall.

Lebih lanjut, dari persoalan yang tengah ramai diperbincangkan, TKoes menegaskan bahwa mereka patuh membayar royalti terhadap lagu-lagu Koes Plus.

"TKoes terus belajar agar bisa menghibur. Kami membawakan lagu yang bukan hanya karya Koes Plus, tapi ada lagu-lagu dari band lain."

"Akan tetapi TKoes telah menjalani pembayaran royalti yang seusai dengan aturan," ucap Agusta Marzall.

Lebih lanjut, band TKoes menerima larangan yang dilayangkan keluarga Koes Plus atas pelarangan karya-karya dari grup band yang berdiri pada tahun 1968.

TKoes pun berjanji tidak akan membawakan lagu-lagu milik Koes Plus lagi.

Dalam jumpa pers di daerah Ampera, Jakarta Selatan, Selasa (26/9/2023), TKoes melalui kuasa hukumnya, Marulam Hutauruk, mengatakan, ada baiknya ada pertemuan secara baik-baik agar masalah tersebut selesai.

"Sudah kita mau konsolidasi, kita mau ketemu secara baik-baik. Ya sangat menyenangkan kalau bisa bertemu, itu akan lebih clear semuanya," kata Marulam dalam jumpa pers di daerah Ampera, Jakarta Selatan, Selasa (26/9/2023).

Namun Marulam menyayangkan belum ada tanggapan dari pihak keluarga Koes Plus untuk pertemuan tersebut.

"Tapi itu pun belum ada tanggapan," ujar Marulam.

Kendati demikian, TKoes tetap menghormati keluarga Koes Plus.

Sebagai junior, TKoes tetap menaruh respek kepada band yang populer dengan lagu 'Kolam Susu' tersebut.

"Tapi apapun itu kami tetap menghormati semuanya. Kita mau dunia seni dan musik di Indonesia ini baik-baik saja, tak perlu ada yang harus merasa enggak enak," tutur Marulam.

"Yang penting kita happy semuanya, senang semuanya. TKoes tetap respek kepada Koes Plus, kepada ahli warisnya respek juga, kepada semua pihak yang bisa memberikan ajaran, didikan," tambah Marulam.

Simak berita selengkapnya

---

Berita Jatim dan Berita Viral lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com