Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Lamongan

Rugi Puluhan Juta, Kandang Berisi 7 Kambing Ludes Terbakar di Lamongan, Bediang Jadi Pemicu

Kebakaran terjadi di Lamongan. Kali ini kandang  kambing dan isi di dalamnya 7 ekor kambing ludes mati terpanggang, Sabtu (30/9/2023).

Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Ndaru Wijayanto
tribunjatim.com/Hanif Manshuri
Pembasahan dilakukan petugas Damkar di lokasi terbakarnya kandang kambing milik Kasmidin, Sabtu (30/9/2023) 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Hanif Manshuri

TRIBUNJATIM.COM, LAMONGAN - Kebakaran terjadi di Lamongan. Kali ini kandang  kambing dan isi di dalamnya 7 ekor kambing ludes mati terpanggang, Sabtu (30/9/2023).

Korbannya, Kasmidin ( 50) warga RT 05 RW 01 Desa Tebluru Kecamatan Solokuro. Api dipicu dari api untuk penghangat ternak di lingkungan kandang (bediang) yang dinyalakan sendiri oleh korban.

Kejadian itu diketahui oleh saksi korban, Kasmidin sekitar pukul 04.00 WB yang tempat kejadiannya tidak jauh dari rumah kediaman korban.

"Saya tahu, ketika api sudah membesar dan  membakar kandang yang terbuat dari kayu," kata Kasmidin pada polisi, Sabtu (30/9/2023).

Sumber api menurut korban, dipastikan dari api  penghangat ternak (bediang) yang ia nyalakan pada dini hari tadi.

Insiden kebakaran tersebut sampai ke telinga petugas jaga Polsek Solokuro dan bergegas meminta bantuan Damkar Korwil Paciran.

Baca juga: Berniat Usir Nyamuk dengan Bediang, Kandang Sapi di Trenggalek Ludes Terbakar

Sebelum petugas Damkar tiba di lokasi,  dua saksi, Huda (50) dan Khumaidi (55)
membantu korban untuk memadamkan api dengan alat seadanya.

Sesaat kemudian 1 unit mobil Damkar dengan 5 petugas tiba di TKP untuk memadamkan api yang mengepung kandang korban.

Api begitu cepat melumat kandang dengan 7 ekor  kambing di dalamnya. Tak satupun kambing korban terselamatkan.

"Kerugian ditaksir Rp 42 juta," kata Kapolsek Solokuro, Iptu Aris Sugianto.

Kerugian sebesar itu terinci, nilai 7 ekor kambing Rp 27 juta dan kandang Rp 15 juta.

Menurut Aris masih beruntung api tidak sampai menjalar ke rumah korban maupun penduduk lainnya.

Aris mengimbau, warga mewaspadai segala aktivitas yang terkait dengan pembakaran, termasuk saat membakar sampah maupun bediang untuk penghangat ternak

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved