Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Ponorogo

Ingin Makan Mi Berujung Petaka, Wanita di Ponorogo Tewas Terpanggang, Ayah Tak Berdaya Selamatkan

Ingin makan mi berujung petaka, wanita di Ponorogo tewas terpanggang di rumah yang terbakar, ayah tak berdaya selamatkan sang anak.

Penulis: Pramita Kusumaningrum | Editor: Dwi Prastika
Tribun Jatim Network/Pramita Kusumaningrum
Sebuah rumah di Dusun Kalangan, Desa Carangrejo, Kecamatan Sampung, Kabupaten Ponorogo, terbakar, Rabu (18/10/2023). Satu orang tewas terpanggang. 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Pramita Kusumaningrum

TRIBUNJATIM.COM, PONOROGO - Sanimo (70) tak menyangka jika permintaan anak perempuannya, Sriweni (40) untuk bisa makan mi berujung petaka.

Ketika Sanimo membeli mi, rumahnya yang terletak di Dusun Kalangan, Desa Carangrejo, Kecamatan Sampung, Kabupaten Ponorogo, terbakar.

Tidak hanya itu, anak perempuannya juga ikut terpanggang bersama rumah mereka satu-satunya.

Butuh satu jam lebih untuk petugas pemadam kebakaran berjibaku memadamkan api.

“Kami dapat laporan bahwa pemilik rumah sedang memanggang kayu yang basah. Pemilik rumah keluar beli mi, gula dan lain-lain,” ujar Kapolsek Sampung, Iptu Agus Suprianto, Rabu (18/10/2023).

Saat Sanimo membeli mie dan lain-lain, rumah sengaja dikunci.

Pemilik mengunci rumah bukan tanpa sebab. Hal itu lantaran anaknya yang bernama Sriweni merupakan orang dengan gangguan jiwa (ODGJ).

“Rumah dalam keadaan terkunci untuk menghindari anaknya yang alami gangguan jiwa itu keluar yang tidak tahu arah nantinya,” kata Iptu Agus Suprianto kepada Tribunjatim.com.

Baca juga: Nenek di Ponorogo Tewas Terbakar Saat Bersihkan Kebun, Sempat Kehabisan Oksigen dan Terjatuh

Saat kembali dari toko, kata Iptu Agus Suprianto, pemilik atau ayah korban sudah melihat warga memadamkan api yang melahap rumahnya.

Pemilik rumah juga berusaha hendak menyelamatkan si anak.

Namun karena berbahaya, warga melarangnya.

“Tapi api terlanjur membesar. Sehingga membuat warga menghalangi pemilik rumah untuk masuk,” terang Iptu Agus Suprianto.

Iptu Agus Suprianto mengatakan, setelah api padam, korban kemudian dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Harjono Ponorogo.

Baca juga: Selidiki Penyebab Kebakaran di Puskesmas Blooto Mojokerto, Polisi Akan Libatkan Labfor Polda Jatim

Jika dilihat sekilas, luka bakar yang dialami korban 100 persen.

“Hampir 100 persen semuanya terbakar. Intinya seluruh tubuh korban terbakar. Selanjutnya korban dievakuasi dan dibawa ke RSUD dr Harjono,” pungkasnya.

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved