Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang

Gorengan Saksi Bisu Kebaikan Amalia Sebelum Dihabisi Pelaku Pembunuhan Subang, Danu Dengar Jeritan

Amalia ternyata bersikap ramah ke pelaku pembunuhan di Subang saat datang ke rumah.

Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
YouTube/Anjas Asmara - YouTube/tvOneNews
Kebaikan Amalia ke para pelaku pembunuhan Subang sebelum dihabisi 

TRIBUNJATIM.COM - Terungkap kebaikan Amalia sebelum tewas dihabisi bersama ibunya, Tuti, dalam kasus pembunuhan di Subang, Jawa Barat.

Amalia ternyata sempat bersikap ramah ke pelaku pembunuhan di Subang saat datang ke rumah.

Amalia bahkan sampai pesan banyak gorengan karena tamu yang datang saat itu banyak.

Namun ternyata Amalia malah dihabisi secara sadis oleh tamu yang ternyata pelaku.

Baca juga: Danu Lihat Sakaratul Maut Amalia Dihabisi Anak Mimin, Kepala Dihantam ke Tembok, Yosef Minta Golok

Belakangan publik kembali dihebohkan dengan kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang.

Ibu dan anak ini tewas mengenaskan dua tahun yang lalu, dan kini kasusnya mulai terpecahkan.

Dilansir dari TribunnewsBogor.com pada Kamis (19/10/2023), terkuak kejadian sebelum pembunuhan terjadi.

Salah satu korban dari pembunuhan keji ini, Amalia Mustika Ratu, sempat ramah tamah dengan pelaku.

Wanita yang akrab disapa Amel ini menyuguhi pelaku pembunuhan dengan makanan ringan berupa gorengan.

Hal itu diungkapkan kakak kandung korban, Yoris Raja Amarullah, yang menyebut bahwa Amel sempat pesan gorengan banyak.

"Amel pas kejadian malam itu pesan gorengan banyak, seakan tamunya banyak," ungkap pengacara Yoris Raja Amarullah, Leni Anggraeni.

"Biasanya beli sedikit, pas malam itu mah banyak, kayaknya orangnya banyak," kata Leni.

Ayah korban, Yosef Hidayah, disebut datang ke rumah korban pada malam kejadian.

Kedatangan Yosef ini juga ditemani oleh Muhammad Ramdanu alias Danu.

"Diminta YH menemani ke rumah korban. Lalu menunggu di garasi," kata Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirkrimum) Polda Jabar, Surawan.

"Setelah mendengar teriakan Amel, dia (Danu) masuk ke dalam," sambung Surawan.

Danu sendiri mengungkapkan detik-detik sakaratul maut Amalia dihabisi dua anak Mimin, Arighi dan Abi.

Ia melihat kepala Amilia dibenturkan berkali-kali oleh Arighi dan Abi ke tembok sampai mati.

Baca juga: Alasan Danu Baru Bongkar Rahasia Kasus Subang, sempat Diancam Pelaku Lain? Takut Keluarga Terimbas

Menurut keterangan Danu, dia melihat dengan mata kepala sendiri anak-anak Mimin sedang menyiksa Amalia Mustika Ratu.

Danu melihat sakaratul maut Amilia saat Arighi dan Abi membentur-benturkan kepala sepupunya sampai mati.

Bahkan ayah kandung Amalia, Yosef, juga menyaksikan kejadian mengerikan tersebut.

Kejadian yang terjadi bukan hanya itu, Danu juga melaporkan bahwa istri Yosef, Tuti, berada dalam posisi terbaring di kamarnya.

Menurut laporan Danu, Yosef adalah pelaku utama dalam pembunuhan tersebut.

Bahkan pada tanggal 17 Agustus 2021 malam, Danu mengaku diajak oleh Yosef untuk membantunya.

Pada saat itu, Danu sedang berada di warnet yang berlokasi dekat rumahnya.

"Waktu ditanya apa yang harus dibantu, Pak Yosef berkata, 'Tolong saja, ikut saja'," ujar pengacara Danu, Achmad Taufan, kepada TribunnewsBogor.com pada Kamis, 19 Oktober 2023.

Pada saat itu, menurut laporan Danu, sudah sekitar pukul 22.00 WIB.

Setelah tiba di rumah Tuti dan Amel, Yosef meminta Danu untuk berjaga di luar rumah.

Danu lihat sakaratul maut Amalia usai dieksekusi oleh dua anak Mimin dan Yosef
Danu lihat sakaratul maut Amalia usai dieksekusi oleh dua anak Mimin dan Yosef (TribunnewsBogor.com - Tribun Jabar)

Yosef masuk ke dalam rumah tersebut seorang diri.

Tak lama setelah itu, Danu melihat lampu di garasi dimatikan.

Kemudian pada tengah malam hampir pukul 01.00 WIB, Danu mengatakan bahwa tiba-tiba kedua anak Mimin, yaitu Arighi dan Abi, datang ke rumah tersebut.

"Danu tidak memiliki hubungan dekat dengan kedua individu tersebut, tapi dia mengetahui siapa mereka," kata Taufan.

Setelah keduanya memasuki rumah, Danu mengaku bahwa Yosef meminta dia mengambil sebilah golok yang terletak di atas meja dapur.

Pada saat itu, menurut Danu, semua ruangan dalam keadaan gelap, hanya lampu di dapur yang masih menyala.

"Setelah mengambil golok dan hendak memberikannya kepada Pak Yosef, Arighi justru mengambilnya darinya."

"Lalu Danu diminta untuk keluar lagi dengan alasan menjaga situasi," katanya.

Baca juga: Terungkap Yosef Bunuh Tuti dan Amalia Pakai Golok? Danu Tak Menolong, Yoris: Kenapa Papa Setega itu

Akhirnya Danu kembali menunggu di luar rumah.

Namun dia mendengar teriakan dari dalam rumah, dan dengan spontan dia berlari masuk.

"Danu memasuki rumah dan melihat Amel dalam keadaan koma, sekarat. Dan dia melihat Abi membenturkan kepala Amel ke tembok," kata Achmad Taufan. 

Pada kondisi tersebut, menurut laporan Danu, Yosef memerintahkan Danu untuk memindahkan jenazah Tuti dari kamarnya ke ruang TV.

Mimin sendiri disebutkan Danu memiliki peran yang cukup penting di kasus tersebut.

Di mana peran Mimin inilah yang diduga akhirnya mengecoh sehingga kasus pembunuhan ibu dan anak ini sampai terhenti dua tahun.

Danu ungkap skenario licik otak pembunuhan Tuti dan Amalia di Subang
Danu ungkap skenario licik otak pembunuhan Tuti dan Amalia di Subang (via Tribun Jabar)

Saat itu dirinya melihat Mimin datang setelah Tuti dan Amalia selesai dieksekusi.

Saat itulah menurut Danu, dirinya melihat Mimin ada di TKP.

"Bu Mimin dateng pada saat mayat Bu Tuti mau dibawa dari kamar ke ruang TV," kata Achmad Taufan lagi.

Menurut Danu, saat itu Mimin langsung menuju ke kamar mandi.

"Danu lihat sekelebat karena gelap, sekelebat langsung ke kamar mandi," katanya.

Danu pun sempat meminta izin pada Yosef untuk pulang duluan.

Namun niatan Danu tersebut dilarang oleh Yosef.

Danu malah disuruh oleh Yosef untuk kembali berjaga hingga mengangkat jenazah Tuti.

"Nah, di dalem itu Arighi sama Abi sama Pak Yosef bolak-balik berantakin ini, berantakin itu," kata dia.

Bahkan menurut pengakuan Danu, dirinya disuruh membantu angkat jenazah Tuti ke Alphard.

"Jadi yang angkat Pak Yosef, Arighi, Abi, Danu," jelasnya.

Baca juga: Tumbalkan Danu, Skenario Pelaku Otak Kasus Pembunuhan Subang Terungkap, Demi Kuasai Yayasan?

Sebelum pulang ke rumah, Danu juga sempat diminta oleh Yosef membersihkan TKP.

"Setelah selesai angkat-angkat, disuruh nyiram-nyiram, mercikin air, abis itu dia izin pulang duluan. Dari situ sampai pukul 07.00 WIB kan Yosef yang kelihatan," pungkasnya.

Menurut pengakuan Danu, jasad Tuti dan Amilia sempat dipindahkan ke kamar mandi sebelum akhirnya dibawa ke dalam bagasi mobil.

Saat itu kondisi kedua jenazah tanpa busana, bahkan mayat Tuti dan Amilia juga sudah dimandikan oleh para pelaku.

Hal itu menandakan bahwa para pelaku mengerti forensik.

Mereka terlebih dahulu menghilangkan jejak di mayat keduanya.

Peran ini bisa jadi diambil oleh Mimin yang terlihat oleh Danu masuk ke dalam kamar mandi.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved