PDIP Jatim Sebut Ganjar-Mahfud Paket Komplet dan Berpotensi Menang 62 Persen di Jawa Timur

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Yusron Naufal Putra

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Dewan Pimpinan Daerah PDI Perjuangan (DPD PDIP) Jawa Timur optimistis, pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD memiliki potensi menang besar di Pilpres 2024, utamanya di Jawa Timur.

Bahkan, mereka menargetkan bisa meraup setidaknya 62 persen suara. 

Kepala BP Pemilu DPD PDI Perjuangan Jatim, Deni Wicaksono menyebut, pasangan Ganjar-Mahfud sudah merupakan komposisi ideal.

Selain memiliki rekam jejak, pasangan ini ditegaskan merupakan cerminan nasionalis-religius. 

Penegasan Deni Wicaksono tersebut disampaikan dalam Talkshow Politik Tribun Series bertema 'Membedah Marketing Capres: Pilih Paling Jokowi, Paling NU atau Paling Indonesia?' Rabu (25/10/2023).

Talkshow ini dipandu oleh Manajer Editor Online Tribun Jatim Kompas Gramedia, Mujib Anwar. 

"Daya jualnya, calon kami yang paling lengkap. Nasionalis-religius komplet jadi satu. Ini paket komplet. Kami sudah sangat terbuka. Ketua DPD kami sudah menyampaikan bahwa target kami bisa 62 persen," kata Deni Wicaksono dalam talkshow yang berlangsung di Studio Tribun Jatim Network, Rabu (25/10/2023).

Talkshow itu juga dihadiri sejumlah pembicara lain.

Selain Deni Wicaksono, hadir pula Samsul Arifin yang merupakan Anggota Timses Kemenangan AMIN di Jatim, Hidayat, Wakil Ketua DPD Partai Gerindra Jatim. Lalu, turut hadir Pranaya Yudha Mahardika yang merupakan Wakil Ketua DPD Golkar Jatim. 

Baca juga: Dinilai Representasi Jokowi & Nahdliyyin, Prabowo-Gibran Diyakini Gerindra Jatim Menang Satu Putaran

Deni Wicaksono mengaku optimistis sebab setidaknya berdasarkan hasil survei di Jawa Timur, Ganjar sebagai capres memiliki tren positif.

Apalagi, masuknya Mahfud MD yang merupakan putra daerah Jatim sebagai cawapres dinilai bakal semakin mengerek potensi elektoral pasangan ini. 

Tak hanya bermodal hasil survei, gagasan yang mereka usungpun disebut Deni Wicaksono relevan dengan kebutuhan dan tantangan bangsa ke depan.

Deni Wicaksono menyebut, saat ini persoalan penegakan hukum dan anti korupsi menjadi kebutuhan yang diharapkan publik. 

Baca juga: Arti Kata MD pada Nama Belakang Mahfud MD Cawapres Ganjar Pranowo, Benarkah Singkatan dari Madura?

"Salah satu yang jadi catatan kami dan utama adalah penegakan hukum. Ini yang menjadi catatan besar, bagaimana pemerintah dan aparat negara bisa bekerja lebih baik lagi agar tidak ada korupsi, kolusi dan nepotisme," tegasnya.