Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Trenggalek

Pengantin Baru Jadi Pusat Perhatian di Trenggalek, Selesai Akad Langsung Nyoblos Pilkades

sepasang suami istri yang baru saja melaksanakan ijab kabul nampak menyalurkan hak suaranya ke TPS yang berlokasi di Balai Desa Wonocoyo

|
TribunJatim.com/Sofyan Arif Candra
Masih Mengenakan Baju Ijab Kabul, Sepasang Suami Istri Menyalurkan Hak Suaranya dalam Pilkades Wonocoyo, Kecamatan Pogalan, Kabupaten Trenggalek, Rabu, (25/10/2023). 

Berbekal rasa percaya diri Simon Schiffmann mengurus dokumen dan datang kantor KBRI di Jerman untuk menyatakan pindah keyakinan.

Pasangan kekasih yang sudah 3 tahun menjalin asmara ini didampingi orang tua dan sang Adik terbang ke Indonesia tujuan Kota Baturaja.

Di Kota Baturaja yang terkenal juga dengan Kota Sejuta Kenangan ini menjadi kota yang dipilih tempat melangsungkan pernikahan.

Kedua orang tua Simon angat antusias mendapingi putera dan calon menantunya mempersiapkan acara pernikahan dimulai dari fiting baju pengantin di Wedding Organizer Fafio terlihat orang tua Simon ikut mengomentari putera sulungnya yang mengenakan baju pengantin warna merah marun.

Simon juga minta pendapat sang ibu saat mencoba baju yang ukurannya kurang pas.

Bahkan Simon takut pakaian akan rusak karena tubuhnya lebih besar dan memintai ukuran yang lebih besar lagi, sang ibu Inge Renate Schiffmann dengan sabar membantu puteranya.

Pensiunan guru Taman Kanak Kanak di Jerman ini terlihat bahagia sekali menyaksikan puteranya memakai pakaian adat Ogan.

Senyum manis tak lepas dari bibir kedua orang tua Simon dan sang adik David.

Di sisi lain, Rusliadi dan Rusmiati, kedua orang tua Evi Lesvita terlihat sangat bahagia dan bersyukur mendapat besan bule Jerman.

Orangtua Evi yang keduanya berprofesi sebagai wiraswasta ini terlihat gugup terutama sang ayah saat mau menikahkan puterinya.

Namun karena keluarga pihak mempelai pria terlihat sangat humble dan senantiasa tersenyum.

Respon positif dari besan Jerman ini mampu mengurangi kegugupan kedua orang tua Evi.

Sang ibunda Evi terlihat lebih akrab dengan menantunya, meskipun berbeda bahasa keduanya bisa lebih berkomunikasi menggunakan bahasa tubuh.

Acara akad nikah ini semakin sakral dipandu oleh dua MC Rita setiawan menggunakan Bahasa Indenesia dan Awaluddin menggunakan Bahasa Inggris.

Selanjutnya Minggu tanggal 22 Oktober akan dilanjutkan dengan resepsi di Hotel Bukit Inda Lestari (BIL) Baturaja. Saat ini keluarga besan dari Jerman menginap di Hotel The Zuri Baturaja.

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 4 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved