Penampakan Trophy Experience Piala Dunia U-17 di Surabaya Diisi dengan Pawai Budaya dan Bola Raksasa

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - PSSI bersama Pemkot Surabaya menggelar Trophy Experience Piala Dunia U-17, Minggu (29/10/2023).

Kegiatan pawai yang berlangsung di Jalan Tunjungan, Gubernur Suryo, hingga berakhir di Alun-alun Surabaya ini menjadi salah satu rangakaian menyambut Piala Dunia U-17 mulai 10 November mendatang.

Mengambil titik start di Siola, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi memberangkatkan peserta pawai. Mereka adalah sejumlah komunitas yang menggelindingkan bola raksasa dan diikuti rombongan pasukan pengibar bendera (paskibraka) serta iring-iringan drum band.

Di belakangnya, ada pula Arak-arakan permainan tradisional, para atlet Porprov dari Surabaya, kesenian barongsai, penampilan Reog, hingga musik tradisional. Legenda Persebaya Surabaya turut hadir meramaikan acara.

Dekat garis finish di Alun-alun Surabaya, Ketua Umum PSSI Erick Thohir dan Menteri Pemuda dan Olahraga RI Dito Ariotedjo turut menyambut rombongan pawai. Mereka lantas bersama-sama menuju Alun-alun Kompleks Balai Pemuda Surabaya .

Baca juga: Jelang Piala Dunia U-17, Erick Thohir Cek Kesiapan Stadion GBT Surabaya : 100 persen Siap

Selain pawai, di Alun-alun pengunjung selanjutnya bisa melihat dan berfoto dengan trofi Piala Dunia U-17. Rombongan juga menyaksikan demontrasi pembelian tiket secara online di tempat ini.

Rangkaian tersebut menjadi salah satu ajang promosi menuju Piala Dunia U-17.  "Saya apresiasi yang luar biasa buat Mas Wali (Eri Cahyadi) yang betul-betul serius menyiapkan Surabaya, dan Gelora Bung Tomo untuk pembukaan dan pertandingan Tim Nasional di Surabaya," kata Erick Thohir kepada wartawan.

Trophy Tour Piala Dunia U-17 di Surabaya melanjutkan rangkaian acara serupa di kota-kota sebelumnya. Namun, baru kali ini konsep Thropy Tour dan Trophy Experience dikemas dengan pawai.

“Tur trofi hari ini saya boleh bilang yang terbaik, luar biasa sambutan masyarakat dalam kegiatan-kegiatan yang mendorong dan menyemarakan Piala Dunia ini luar biasa,” kata Menyerah BUMN ini.

Rencananya, ajang promosi Piala Dunia U-17 akan terus dilakukan dengan melibatkan lebih banyak unsur. Termasuk, melalui media massa.

“Rekan media saya ucapkan terima kasih karena terus mendorong publikasi dan ini luar biasa. Kemarin disurvei dari 40 persen, sekarang awareness bisa mengetahui Piala Dunia sudah sampai 70 persen,” ujar dia.

“Saya tentu berharap dukungan penuh masyarakat, karena Tim Nasional kita akan mulai bertanding di sini (Surabaya) mulai 10 November melawan Ekuador. Lalu 13 November melawan Panama, dan 16 November melawan Maroko,” terang dia.

Hal yang sama juga disampaikan oleh Menpora RI Dito Ariotedjo. “Mewakili pemerintah, saya mengapresiasi sebesar-besarnya untuk mas Wali Kota Surabaya (Eri Cahyadi), kegiatan Trophy Tour ini sangat dibutuhkan agar masyarakat terinformasi lebih luas," kata Menteri Dito.

"Kegiatan ini dikemas lewat pawai kebudayaan dan masyarakat sendiri turut tertarik dengan penyelenggaraan Piala Dunia U-17,” kata Menpora.

Dia mengajak masyarakat untuk terlibat penuh dalam perhelatan Piala Dunia U-17 yang tinggal menghitung hari. Apalagi, Surabaya menjadi Homebase Timnas Piala Dunia di even tersebut.