Pilpres 2024
Prabowo Subianto Kecewa Negara Barat Diam saat Palestina Diserang Besar-besaran, Singgung Soal HAM
Prabowo Subianto mengaku kecewa karena negara Barat diam saat Palestina diserang besar-besaran, singgung soal hak asasi manusia.
TRIBUNJATIM.COM, MAKASSAR - Bakal Calon Presiden yang disusung Koalisi Indonesia Maju (KIM), Prabowo Subianto menyoroti sikap negara Barat dalam menghadapi konflik yang tengah terjadi di Gaza, Palestina.
Negara Barat, kata Prabowo Subianto, diam seribu bahasa melihat warga tak bersalah, terutama anak-anak menjadi korban perang.
Melansir data yang dihimpun United Nations Office for the Coordination of Humanitarian Affairs (OCHA) dari Kementerian Kesehatan Gaza, dan keterangan resmi Pemerintah Israel terungkap lebih dari 9.100 warga Palestina tewas akibat perang antara Israel dan kelompok militan Hamas selama periode 7 Oktober-2 November 2023.
Prabowo Subianto begitu menyayangkan sikap acuh itu, lantaran menurutnya, Barat memiliki prinsip dan ajaran yang baik, khususnya tentang demokrasi serta hak asasi manusia (HAM).
"Sayang disayang, mereka banyak mengajarkan demokrasi. Mereka ajarkan hak asasi manusia. Tapi, begitu ada sebuah negara yang bom rumah sakit, yang bunuh anak-anak kecil, mereka diam seribu bahasa," kata Prabowo Subianto saat menghadiri Dialog Cendekia yang digagas Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) di Makassar, Sabtu (4/11/2023).
"Mereka yang mengajarkan kita hak asasi. Jadi, ternyata saudara-saudara, apa yang diajarkan seringkali bukan itu yang diyakini," sambungnya.
Korban Palestina paling banyak berada di jalur Gaza, yakni korban jiwa 9.061 orang dan korban luka 22.911 orang.
Sementara di wilayah tepi barat, korban jiwa 132 orang dan korban luka 2.281 orang.
Dalam periode sama, jumlah total korban jiwa dari pihak Israel sekitar 1.419 orang dan korban lukanya 5.415 orang.
Baca juga: Menhan Prabowo Subianto Siap Kirim Bantuan Kapal Rumah Sakit ke Palestina Jika Mesir Izinkan
Prabowo Subianto juga mengingatkan bagaimana sejarah memiliki nilai penting bagi sebuah bangsa.
Untuk itu, ia berharap para cendekiawan muslim dapat terus mempelajari sejarah, selain mempelajari IPTEK.
"Kita harus belajar sejarah. Karena itu, cendekiawan muslim, selain IPTEK, saya juga berharap belajarlah sejarah, apalah kita punya sejarah," pungkas dia.
Koalisi Indonesia Maju
Prabowo Subianto
Gaza
Palestina
Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia
TribunJatim.com
berita Jatim terkini
Tribun Jatim
Relawan Prabowo-Gibran Ponorogo Gelar Syukuran Potong 9 Tumpeng, Gas Pol Dukung Kang Giri di Pilkada |
![]() |
---|
Mahfud MD Akui Tak ada Tawaran dari Prabowo-Gibran, Deretan Tokoh Jatim Berpotensi Masuk Kabinet |
![]() |
---|
Pilpres 2024 Berakhir, PKB dan NasDem Kini Merapat ke Prabowo-Gibran, Begini Reaksi Santai PAN |
![]() |
---|
Analisa Peta Politik Pasca Pilpres 2024, PKB Berpotensi Gabung Kabinet Prabowo-Gibran, PDIP Oposisi |
![]() |
---|
Pilpres 2024 Tuntas, Demokrat Jatim Ajak Semua Pihak Bersatu: Rapatkan Barisan, Songsong Masa Depan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.