Perang Hamas Lawan Israel
Sosok Plestia Alaqad, Jurnalis Wanita Usia 22 di Gaza Palestina yang Disorot, Selalu Beri Senyuman
Siapakah sosok Plestia Alaqad, jurnalis wanita usia 22 di Gaza, Palestina, yang jadi sorotan?
Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM.COM - Saat ini total korban tewas di Jalur Gaza, Palestina, mencapai 10.328 orang, sementara korban jiwa di Tepi Barat tembus 150 orang.
Di tengah gempuran Israel yang terus menerus ke Gaza, para jurnalis terus memberikan kondisi terkini di Palestina.
Salah satu jurnalis wanita yang tinggal di Gaza dan menjadi sorotan publik adalah Plestia Alaqad.
Siapa sebenarnya sosok Plestia Alaqad?
Dilansir dari Vogue Arabia, Plestia Alaqad adalah seorang jurnalis independen yang tinggal di Gaza.
Selain jadi jurnalis, diketahui Plestia Alaqad juga bekerja sebagai Human Resources Manager di StepUp Agency.
Ia juga sempat menjadi editor berita sekaligus manajer media sosial di Press House Palestina.
Wanita lulusan Eastern Mediterranean University ini kerap memberikan update kondisi di Gaza lewat akun Instagram @byplestia.
Salah satu unggahan Plestia Alaqad yang ramai dibicarakan adalah ketika ia menyatakan untuk pergi dari rumahnya lantaran blok apartemennya terhantam serangan bom Israel.
Mengutip Reuters, Plestia Alaqad terpaksa meninggalkan rumah usai blok apartemennya terhantam serangan.
Plestia Alaqad akhirnya mengungsi ke rumah temannya.
Namun ia tak bisa lama-lama tinggal di sana karena rumah tersebut dikabarkan juga akan diserang.
Tak hanya melaporkan update situasi di Gaza, Plestia Alaqad juga sering menceritakan tantangan yang ia hadapi selama bekerja sebagai jurnalis.
Pernah dalam salah satu unggahannya di akun Instagram-nya, Plestia Alaqad menceritakan suka duka kala memakai rompi dan helm pers saat bertugas.
Ia mengaku, rompi dan helm jurnalis tersebut sering membuatnya sakit kepala dan punggung.
"Saya tidak mendapatkan sinyal dan koneksi internet kemarin. Satu-satunya hal yang saya dapatkan dari helm dan rompi pers ini adalah sakit kepala dan masalah punggung," tulis Plestia Alaqad dalam caption foto yang menunjukkan dirinya memakai helm dan rompi pers.
Setelah singgah ke rumah sakit untuk mengisi daya ponselnya, Plestia Alaqad mencari tempat pengungsian lain.
Plestia Alaqad pun tinggal bersama jurnalis-jurnalis Gaza lainnya di tempat pengungsian tersebut.
Ia mengabarkan kehidupan di Gaza yang sungguh berat akibat krisis pangan, air, listrik, hingga kurangnya fasilitas kesehatan.
Meski begitu, wanita berusia 22 tahun ini tetap memberikan senyuman di hampir setiap unggahan Instagram.
Menilik akun IG-nya, Plestia Alaqad kerap mengunggah foto-foto bersama anak-anak Gaza, rekan jurnalis, dan warga lainnya.
Akun Instagram Plestia Alaqad kini memiliki 3 juta pengikut dan komentarnya dipenuhi dukungan dari berbagai pihak.
Sebelumnya diberitakan, seorang jurnalis Palestina, Mohammad Abu Hasira, meninggal dunia bersama dengan 42 anggota keluarganya akibat serangan udara Israel di dekat Kota Gaza.
Ia adalah jurnalis untuk kantor berita WAFA yang dikelola Otoritas Palestina (PLO).
"Pemboman Israel menargetkan rumahnya semalam antara hari Minggu dan Senin," lapor kantor berita WAFA, Selasa (7/11/2023).
Layanan pers Hamas, kelompok yang menguasai Gaza mengatakan, jenazah Mohammad Abu Hasira ditemukan di bawah puing-puing.
Mohammad Abu Hasira adalah satu dari sedikitnya 37 jurnalis yang tewas dalam serangan Israel sejak Sabtu (7/10/2023), menurut angka yang dirilis oleh kelompok kebebasan pers Komite untuk Melindungi Jurnalis (CPJ) pada Senin (6/11/2023).
32 jurnalis yang dilacak CPJ adalah warga Palestina, empat orang Israel, dan satu orang Lebanon.
Pada Rabu (25/10/2023), serangan Israel menewaskan keluarga kepala biro Al Jazeera, Wael Dahdouh.
Termasuk istri, putra, putri, cucu, dan setidaknya delapan kerabat lainnya, seperti diberitakan Al Jazeera.

Berikut ini daftar jurnalis yang terbunuh dalam pertempuran Hamas dan Israel, dikutip dari Komite untuk Melindungi Jurnalis (CPJ):
1. 7 November 2023:
- Yahya Abu Manih (jurnalis saluran radio Al-Aqsa yang berafiliasi dengan Hamas)
- Mohamed Abu Hassira (jurnalis WAFA) dan 42 anggota keluarganya
2. 5 November 2023: Mohammed Al Jaja (jurnalis Press House-Palestine)
3. 2 November 2023: Mohammed Abu Hatab (jurnalis Palestine TV) dan 11 anggota keluarganya
4. 1 November 2023:
- Majd Fadl Arandas (jurnalis Al-Jamaheer)
- Iyad Matar (jurnalis TV Al-Aqsa) dan ibunya
5. 31 Oktober 2023
- Imad Al-Wahidi (jurnalis Palestine TV) dan anggota keluarganya
- Majed Kashko (jurnalis Palestine TV) dan anggota keluarganya
6. 30 Oktober 2023: Nazmi Al-Nadim (jurnalis Palestine TV) dan keluarganya
7. 27 Oktober 2023: Yasser Abu Namous (Al-Sahel) dan keluarganya
8. 26 Oktober 2023: Dua Sharaf (jurnalis Radio Al-Aqsa) dan anaknya
9. 25 Oktober 2023:
- Saed Al-Halabi (jurnalis TV Al-Aqsa)
- Ahmed Abu Mhadi (jurnalis TV Al-Aqsa)
- Salma Mkhaimer (jurnalis lepas) dan anaknya
10. 23 Oktober 2023: Muhammad Imad Labad (jurnalis Al Resalah)
11. 22 Oktober 2023: Roshdi Sarraj (pendiri Ain Media)
12. 20 Oktober 2023:
- Roee Idan (fotografer Ynet)
- Muhammad Ali (jurnalis Radio Al-Shabab)
13. 19 Oktober 2023: Khalil Abu Aathra (jurnalis TV Al-Aqsa)
14. 18 Oktober 2023: Sameeh Al-Nady (jurnalis TV Al-Aqsa)
15. 17 Oktober 2023:
- Mohammad Balousha (jurnalis Palestine Today)
- Isam Bhar (jurnalis TV Al-Aqsa)
16. 16 Oktober 2023: Abdulhadi Habib (jurnalis Al-Manara dan HQ)
17. 14 Oktober 2023: Yousef Maher Dawas (kontributor Palestine Chronicle)
18. 13 Oktober 2023:
- Salam Mema (jurnalis lepas)
- Husam Mubarak (jurnalis Radio Al-Aqsa)
- Isam Abdullah (videografer Reuters di Beirut, Lebanon)
19. 12 Oktober 2023: Ahmed Shehab (jurnalis Radio Sowt Al-Asra) bersama istri dan anaknya
20. 11 Oktober 2023: Mohamed Fayez Abu Matar (jurnalis foto lepas)
21. 10 Oktober 2023
- Saeed al-Taweel (jurnalis Al-Khamsa News)
- Muhammad Sobh (fotografer Khabar)
- Hisyam Alnwajha (jurnalis Khabar)
22. 8 Oktober 2023: Assad Syamlakh (jurnalis lepas) dan sembilan keluarganya
23. 7 Oktober 2023:
- Regev Shai (editor TMI)
- Ayelet Arnin (editor Israel Broadcasting Corporation Kan)
- Yaniv Zohar (fotografer Israel Hayom)
- Mohammad Al-Salhi (jurnalis Forth Authority)
- Mohammad Jarghoun (jurnalis Smart Media)
- Ibrahim Muhammad Lafi (jurnalis Ain Media)
Gaza
Palestina
Israel
jurnalis
Plestia Alaqad
Press House Palestina
Eastern Mediterranean University
TribunJatim.com
Tribun Jatim
Sosok Haji Her Sultan Madura yang Sumbang Rp350 Juta ke Palestina, Sumber Kekayaan Terungkap |
![]() |
---|
Israel Resah Meski Yahya Sinwar sudah Meninggal, Takut Berikan Jenazah Pimpinan Hamas ke Palestina |
![]() |
---|
Warga Palestina Kehabisan Kain Kafan Imbas Serangan Israel, Terpaksa Kuburkan Kerabat Seadanya |
![]() |
---|
AS Lepas Tangan saat Yahya Sinwar Dikabarkan Meninggal setelah Diserang Israel, Klaim Tak Ikut-ikut |
![]() |
---|
15 Tentara Israel Tewas dan Terluka Akibat Ledakan Ranjau yang Mereka Bawa di Perbatasan Lebanon |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.