Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pilpres 2024

Ekonomi Biru Jadi Program Prabowo-Gibran Kembalikan Kedaulatan Maritim

Ekonomi biru menjadi program Prabowo-Gibran mengembalikan kedaulatan Indonesia sebagai poros maritim dunia.

Editor: Dwi Prastika
Istimewa/TribunJatim.com
Deklarasi Komite Independen Pemenangan Prabowo-Gibran Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, Minggu (11/11/2023). 

TRIBUNJATIM.COM, BANYUWANGI - Pasangan Bakal Calon Presiden dan Bakal Calon Wakil Presiden, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka bertekad kuat mengembalikan kedaulatan Indonesia sebagai poros maritim dunia, dengan meningkatkan jumlah dan kualitas sumber daya manusia (SDM) yang bergerak menggeluti bidang tersebut.

“Program Prabowo adalah ekonomi biru, yaitu memastikan sarana dan prasarana tersedia bagi nelayan dan pembudi daya perikanan untuk memperbaiki produktivitas dan menjamin kualitas produk yang dihasilkan,” ujar Penasihat Komite Independen Pemenangan (KIP) Prabowo-Gibran, Fandi Utomo dalam Deklarasi Komite Independen Pemenangan Prabowo-Gibran Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, Minggu (11/11/2023).

Fandi Utomo menjelaskan, Indonesia sudah memiliki modal potensi maritim.

Pasalnya, potensi produksi perikanan tangkap lestari 12 juta ton per tahun dan juga potensi produksi budi daya laut 50 juta ton per tahun.

Karena itulah, dia mengatakan, bersama Prabowo-Gibran, kedaulatan berbasis protein hasil laut melalui program perikanan budi daya laut (maritim aquacultur) dan perikanan budi daya pantai (coastal aquaculture) serta perikanan laut dalam (deep see fishing) akan tercapai untuk kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat Banyuwangi.

Hadir dalam acara tersebut, Pembina KIP Kabupaten Banyuwangi, Kiai Suyuti Toha, Koordinator KIP Kabupaten Banyuwangi, Hery Wijatmoko, Koordinator Wilayah KIP Tapal Kuda, Yunus Darwanto, serta Handoko.

Sekadar diketahui, ekonomi biru merupakan konsep pembangunan ekonomi yang memanfaatkan sumber daya di lautan. Tujuannya adalah meningkatkan potensi sumber daya maritim di Indonesia.

Potensi ekonomi biru bernilai tambah di sektor pariwisata, pengembangan EBT berbasis perairan laut, ekonomi sirkular, dan industri pengolahan berbasis sumber daya kelautan.

Sederhananya, ekonomi biru merupakan peningkatan nilai ekonomi berbasis wilayah pesisir dan laut.

Banyuwangi memiliki garis pantai sepanjang 175 Km yang memiliki potensi perikanan tangkap dan wisata bahari yang luar biasa. Bersama Prabowo, Banyuwangi akan menjadi lumbung-lumbung ikan laut di Indonesia sekaligus dunia.

“Maka sudah pasti Banyuwangi merupakan salah satu kabupaten yang akan menerima manfaat dari program ekonomi biru pak Prabowo-Gibran, karena garis pantai di Banyuwangi ini panjang,” ujar Pembina KIP Kabupaten Banyuwangi, Kiai Suyuti Toha.

Salah satu warga Banyuwangi dari Paguyuban Padalaran Muda Banyuwangi, Itung mengaku siap mendukung dan mengawal pemenangan Prabowo-Gibran di daerahnya.

Dia meminta, bukan saja sektor maritim yang diperhatikan, tetapi juga sektor budaya.

“Kami tahu pak Prabowo-Gibran punya program dana abadi kebudayaan. Ini menjadi angin segar bagi kami, selama ini banyak pejabat yang ngomong lestarikan kebudayaan, tetapi nggak nanggap, maka perlu kebijakan dari pemerintah, seperti Prabowo-Gibran yang punya program dana abadi kebudayaan,” ujarnya.

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved