Pesawat TNI Jatuh di Pasuruan
Komandan Lanud Abdulrachman Saleh Dimutasi, Dampak Pesawat Super Tucano TNI AU Jatuh?
Marsma TNI Fairlyanto dicopot dari jabatannya sebagai Komandan Lanud Abdulrachman Saleh Malang. Dan kini, ia mengemban jabatan baru sebagai Staf Khusu
Penulis: Kukuh Kurniawan | Editor: Ndaru Wijayanto
Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Udara Marsekal Pertama Agung Sasongko Jati mengenang almarhum Subhan sebagai sosok yang cerdas.
Subhan merupakan murid dari Agung ketika berada di institusi pendidikan. Menurut Agung, Subhan adalah calon pemimpin masa depan di TNI-AU.
"Saya mengenal dengan baik. Kami sempat di institusi pendidikan dan beliau adalah siswa saya. Siswa yang cemerlang, sangat pintar dan memang calon pimpinan di masa depan," ujar Agung.
Agung turut berduka atas peristiwa yang terjadi saat ini. Ia juga menjelaskan bahwa Subhan baru saja melaksanakan tugas mengirim bantuan kemanusian untuk warga Palestina di Gaza melalui Sinai, Mesir. Bantuan itu disalurkan sekitar dua minggu yang lalu.
"Seminggu dua minggu yang lalu, kami melaksanakan pengiriman bantuan ke Palestina lewat Sinai, Mesir, dan kebetulan pimpinan rombongannya adalah Marsekal Pertama TNIAnumerta Subhan sebagai Danwing di Malang ini," ungkapnya.
Marsma TNI Fairlyanto
Super Tucano
pesawat Super Tucano
pesawat TNI AU Super Tucano
TribunBreakingNews
ViralLokal
Dua Elemen Penting Bangkai Pesawat Super Tucano Dievakuasi, Bagian VADR Akan Dikirim ke Produsen |
![]() |
---|
Mudahkan Evakuasi, Bangkai Pesawat Super Tucano yang Jatuh di Pasuruan Akan Dipotong-potong |
![]() |
---|
Senjata Internal 2 Pesawat Super Tucano yang Jatuh di Pasuruan Telah Dievakuasi Tim Investigasi |
![]() |
---|
Alat Rekam Data Penerbangan 2 Pesawat yang Jatuh di Pasuruan Ditemukan, Warga Diharap Beri Informasi |
![]() |
---|
Menhan Prabowo Angkat Anak Perwira TNI Korban Pesawat Jatuh Pasuruan Jadi Anak Asuh: Tanggung Jawab |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.