Pilpres 2024
Kiai Muda Bentuk Relawan Gibran BerKopyah, Targetkan 10 Juta Suara Santri untuk Prabowo-Gibran
Para kiai muda lintas provinsi membentuk relawan Gibran BerKopyah, targetkan 10 juta suara santri untuk paslon Prabowo-Gibran.
Penulis: Bobby Constantine Koloway | Editor: Dwi Prastika
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Bobby Constantine
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Para kiai muda dari berbagai pesantren lintas provinsi membentuk relawan Gibran BerKopyah (GBK), Rabu (22/11/2023).
Terbentuk di 7 provinsi, relawan ini menargetkan meraih 10 juta pemilih dari kalangan pesantren untuk pemenangan pasangan Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Dimotori salah satu Pengasuh Pondok Pesantren Nurul Jadid, Paiton, Probolinggo, Jawa Timur, KH Ahmad Faiz Abdul Haq Zaini, relawan ini bergerak cepat.
Mereka memiliki satu tujuan untuk mengawal Gibran menjadi Wakil Presiden.
"Kami mendeklarasikan dukungan untuk kemenangan pak Prabowo dan mas Gibran. Harapannya, dari komunitas kita, gus-gus muda dan kiai muda ini akan berjuang untuk kemenangan Prabowo-Gibran di (Pilpres) 2024," kata Gus Faiz, sapaan KH Ahmad Faiz Abdul Haq Zaini, yang menjadi koordinator relawan saat ditemui di sela acara deklarasi.
Mereka mengklaim memiliki 100 anggota yang merupakan kiai dan gus dari berbagai pondok pesantren.
"Kami memiliki jaringan alumni pesantren, punya pesantren, dan masyarakat pesantren. Itu bisa berlipat-lipat alumni, simpatisan, dan anggotanya," katanya.
Pada deklarasi tersebut, sejumlah kiai dari berbagai provinsi hadir. Di antaranya, kiai dari Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, DKI Jakarta, Banten, Lampung, dan Bali.
"Kami telah terbentuk di 7 provinsi," katanya.
Dengan mesin tersebut, pihaknya menargetkan dapat berkontribusi menambah 10 juta suara untuk Prabowo-Gibran.
"Kami akan door to door. Sasarannya tentu para santri, wali santri, hingga para alumni. Ini tersebar di seluruh provinsi," katanya.
Meraih suara pesantren, khususnya yang berasal dari Jawa Timur, menjadi tantangan pasangan Prabowo-Gibran.
Mengingat, kedua figur tersebut bukan berasal dari kalangan Nahdliyyin, juga adanya dua tokoh cawapres dari Jawa Timur, Muhaimin Iskandar dan Mahfud MD.
Karenanya, Gus Faiz menjelaskan, relawan ini akan menjadi penghubung Prabowo-Gibran dengan para santri lewat pendekatan prestasi Gibran.
Sekalipun bukan berasal dari kalangan pesantren, Wali Kota Solo ini bisa menjadi teladan figur milenial.
"Mas Gibran merupakan seorang yang memiliki aktivitas sebagai wirausahawan muda. Kemudian, harapannya teman-teman pesantren bisa termotivasi untuk kemudian menjadi sosok seperti beliau," katanya.
"Sosok yang sebelumnya seorang wirausahawan, kini menjadi politisi. Ini akan di-mix dengan dunia pesantren. Kita akan memperkenalkan pesantren dengan dunia usaha, begitupun sebaliknya," tandasnya.
Prestasi Gibran dalam membangun Solo juga akan menjadi portofolio yang disampaikan kepada calon pemilih.
"Solo kan selama ini sangat berhasil. Bahkan sangat berhasil. Kita bisa melihat perkembangan Solo. Dari angka-angka itu sangat jelas. Beliau merupakan sosok yang sangat kapabilitas untuk mendampingi pak Prabowo," katanya.
Pembina GBK, KH Ubaidillah Amin menambahkan, relawan memandang Gibran sebagai sosok yang memiliki akhlak sebagai santri.
"Kami sudah mengenal lama mas Gibran," kata Gus Ubaidillah menambahkan.
Tak hanya dengan menkampanyekan Prabowo-Gibran, GBK juga siap mengawasi pemilihan di TPS tambahan yang biasanya berada di pesantren.
"Kami siapkan mobil branding bergambar mas Gibran yang akan keliling ke mana-mana. Apalagi, gus-gus ini kan sering menghadiri pengajian, sholawatan dan sebagainya. Nah ini juga pakai mobil ini," katanya.
Rencananya, deklarasi akbar akan dilakukan dalam waktu dekat.
"Waktu dekat, kami akan deklarasi dengan dihadiri langsung oleh mas Gibran. Kita yakin dapat menyumbangkan 10 juta suara," kata Pengasuh Pondok Pesantren Annuriyah Kaliwining Jember ini.
Selain Gus Faiz dan Gus Ubaidillah, relawan GBK juga diisi sejumlah tokoh dari beberapa pesantren lain. Di antaranya, Gus Setia Irawan (Ponpes Al Ittifaq Bandung), Gus Nasrullah Afandi (Ponpes Balekambang Jepara), hingga Gus Achmad Syamsul Askandar (Ponpes Zainul Hasan Genggong Probolinggo).
Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka
Pondok Pesantren Nurul Jadid
Probolinggo
KH Ahmad Faiz Abdul Haq Zaini
Pilpres 2024
TribunJatim.com
berita Jatim terkini
Tribun Jatim
Relawan Prabowo-Gibran Ponorogo Gelar Syukuran Potong 9 Tumpeng, Gas Pol Dukung Kang Giri di Pilkada |
![]() |
---|
Mahfud MD Akui Tak ada Tawaran dari Prabowo-Gibran, Deretan Tokoh Jatim Berpotensi Masuk Kabinet |
![]() |
---|
Pilpres 2024 Berakhir, PKB dan NasDem Kini Merapat ke Prabowo-Gibran, Begini Reaksi Santai PAN |
![]() |
---|
Analisa Peta Politik Pasca Pilpres 2024, PKB Berpotensi Gabung Kabinet Prabowo-Gibran, PDIP Oposisi |
![]() |
---|
Pilpres 2024 Tuntas, Demokrat Jatim Ajak Semua Pihak Bersatu: Rapatkan Barisan, Songsong Masa Depan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.