2 Maling Satroni Kosan di Surabaya, Aksinya Bobol Kamar Mahasiswa Trenggalek Terekam CCTV

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA- Dua orang bandit terekam CCTV menyatroni sebuah kamar kosan di Jalan Keputih Gang Langgar, Sukolilo, Surabaya, pada Rabu (15/11/2023) siang. 

Akibatnya, seluruh barang berharga penghuni kosan bernama Ridwan Maulana A. F (20), amblas tak bersisa. Nilai kerugiannya diperkirakan sekitar Rp10 juta. 

Mulai dari ponsel merek Xiaomi Poco X3 Pro senilai tiga juta rupiah, dompet berisi uang tunai satu juta rupiah. Kemudian, motor Honda Beat bernopol AG-6415-YBD senilai enam juta rupiah. 

Korban Ridwan Maulana A. F menceritakan, insiden pencurian tersebut terjadi saat dirinya sedang mandi, sekitar pukul 10.00 WIB. Namun, kesalahannya, ia lupa mengunci kosan. 

Sehingga selama dirinya mandi, pelaku pencurian tersebut beraksi menguras seluruh harta bendanya. 

Baca juga: 2 Maling Satroni Parkiran SLB di Surabaya, Motor Milik Mahasiswa yang Sedang Pelatihan Amblas

Terutama untuk motor, lanjut Ridwan, pelaku mengambil kunci kontak motor yang diletakkan di meja kosan. 

Tak pelak, pelaku dengan mudah membawa kabur motornya yang terparkir di teras depan kosannya. 

"Trus waktu saya mandi malingnya masuk ke kamar, ngambil dompet, hp, sama kontak saya. jadi Waktu saya balik ke kamar itu barang-barangnya udah gak ada semua," ujarnya saat dihubungi TribunJatim.com, Selasa (28/11/2023). 

Pelaku berjumlah dua orang beraksi secara berkomplot. Seorang pelaku bertindak sebagai eksekutor pencurian. Sedangkan pelaku lainnya sebagai joki motor sarana aksi. 

"2 orang pelakunya. 1 pakai helm. 1 Pakai Baju hijau gak pakai helm dengan kulit agak gelap, kurus tinggi mengendarai motor beat," ungkap pemuda asal Trenggalek itu. 

Insiden kriminalitas itu, baru pertama kali dialaminya sejak menyewa kosan tersebut empat bulan lalu atau mulai Bulan Agustus 2023.

Mahasiswa jurusan Teknik Geofisika ITS itu, mengaku sudah melaporkan kejadian tersebut ke markas kepolisian setempat. 

Ia berharap para pelaku dapat segera ditangkap, dan sejumlah barang berharga yang sempat hilang itu, dapat kembali kepadanya. 

"Cash beli motornya. Sudah lapor Polsek Sukolilo, namun sampai saat ini belum ada kabar. Kos sejak Agustus 2023," pungkasnya