Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Sidoarjo

Pemohon SIM di Sidoarjo Kesulitan Lewati Ujian Praktik Lintasan S, Tingkat Kelulusan Masih Rendah

Tingkat kelulusan pemohon SIM di Sidoarjo masih rendah. Penyebabnya banyak peserta atau pemohon SIM C yang masih kesulitan melewati ujian praktik kend

Penulis: M Taufik | Editor: Ndaru Wijayanto
TribunJatim.com/M Taufik
Suasana uji praktik SIM di Satpas Sidoarjo. Tingkat kelulusan pemohon SIM di Sidoarjo dinilai masih rendah dan masih kesulitan saat uji praktik lintasan S 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, M Taufik

TRIBUNJATIM.COM, SIDOARJO - Tingkat kelulusan pemohon SIM di Sidoarjo masih rendah. Penyebabnya banyak peserta atau pemohon SIM C yang masih kesulitan melewati ujian praktik kendati Polri telah mengganti lintasan zig-zag dengan lintasan seperti huruf S. 

Melihat kondisi itu, Satlantas Polresta Sidoarjo mengeluarkan inovasi dengan memberikan coaching clinic atau pelatihan kepada calon pemohon SIM sebelum mereka melakukan tes sesungguhnya. 

“Inovasi ini dilakukan setelah melihat masih banyak pemohon di wilayah Kota Sidoarjo yang kesulitan lulus dari ujian praktik SIM,” kata Kasat Lantas Polresta Sidoarjo Kompol Indra Budi Wibowo

Menurutnya, melalui program ini petugas Satlantas Polresta Sidoarjo melakukan jemput bola mengatasi kesulitan warga di ujian praktik Surat Izin Mengemudi (SIM). Namanya program Cekatan SIM (Cepat Tingkatkan Kemampuan Ujian Praktik dan Ujian Teori SIM). 

Melalui program itu, calon pemohon SIM bisa lebih dulu mendapatkan coaching clinic melewati lintasan huruf S sebelum mengikuti ujian sesungguhnya. 

Baca juga: Pemohon SIM di Tulungagung Sebut Uji Praktik Terlalu Mudah, Namun Ada yang Tak Lulus: Safety Riding

Baca juga: Kapolres Kediri Sidak ke Satpas Antisipasi Calo SIM

"Program CEKATAN ini kami gelar untuk meningkatkan kemampuan berkendara para pemohon SIM agar mereka lebih mudah lulus. Itu sebabnya materi pelatihan yang diberikan persis sama dengan saat tes sesungguhnya. Materi latihan diberikan oleh petugas kami dan itu pun tidak cuma sekali atau dua kali, tetapi sampai mereka benar-benar mahir dalam berkendara," urainya. 

Kompol Indra menyebut pelatihan ujian praktik SIM di Polresta Sidoarjo dibuka setiap hari Rabu dan Jumat pada pukul 15.00-16.00 WIB. Lulusan Akpol 2009 ini menyebut pihaknya berencana membuat lapangan latihan di seluruh kecamatan di Kabupaten Sidoarjo untuk menampung animo masyarakat. 

"Sejauh ini masyarakat Sidoarjo menyambut baik program pelatihan CEKATAN SIM karena mereka sendiri merasakan manfaatnya. Banyak permintaan untuk menggelar pelatihan uji praktik di desa mereka demi memudahkan warga," lanjut dia.  

Itu sebabnya, kata dia, pihaknya membahas rencana pembangunan lapangan uji praktik di 18 kecamatan yang ada di Sidoarjo agar bisa menjangkau lebih banyak masyarakat. 

Baca juga: 5 Materi Ujian Praktik SIM C Terbaru 2023 usai Angka 8 dan Zig-zag Dihapus, Berlaku Mulai 7 Agustus

“Nantinya, personel Bhabinkamtibmas dan unit lantas di masing-masing polsek yang sudah kami latih akan menjadi pemateri," kata dia. 

Pihaknya menegaskan bahwa tidak ada beban biaya apapun kepada peserta pelatihan uji praktik ini. Semuanya gratis dan dibimbing sampai mahir. 

Lewat program CEKATAN SIM ini pula, disebutkan bahwa jajaran Satlantas Polresta Sidoarjo ingin masyarakat jadi mengetahui serta mengalami sendiri bahwa proses pembuatan SIM yang sesuai aturan di Polresta Sidoarjo ternyata mudah, murah, dan cepat. (ufi)

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved