Diusir dari Kontrakan, Siswi SMA Korban Pemerkosaan Ayah Kandung Nangis, Dianggap Tetangga Aib
Jadi korban pemerkosaan ayah kandungnya, FN justru dianggap tetangga sebagai aib.
Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
"Kata tetangga-tetangga, ini katanya aib," jawab si wanita.
Mendengar ucapan jahat wanita tersebut, S dan FN hanya diam terpaku.
S terlihat tegar meski berusaha menahan tangisnya.
Pratiwi Noviyanthi lalu berniat membayar tunggakan uang sewa kontrakan S dan FN.
Namun meski sudah dibayar, pemilik kontrakan rupanya tetap ingin korban pemerkosaan tersebut untuk pergi dari propertinya.
"Ya maunya dibayar bulan November yang sisanya, ya habis itu dikosongin," ujar wanita tersebut.
S dan FN pun diberi waktu untuk pergi dari rumah kontrakan tersebut sampai bulan Januari.
"Itu kata yang punya rumah, saya enggak bisa apa-apa," ucap wanita tersebut.
Pratiwi Noviyanthi kemudian berusaha menenangkan FN.
Tangis remaja tersebut sontak pecah.
"Enggak apa-apa ya sayang, kita pindah, kita cari tempat lain, kita cari suasana baru," kata Pratiwi Noviyanthi.
Melihat anaknya menangis pilu, S berusaha menenangkan.
"Sini, sini, sini mama peluk. Enggak boleh nangis, enggak apa-apa," ucap S.
Sebelumnya diberitakan, FN diperkosa ayahnya sejak masih duduk di bangku kelas 7 SMP.
Hantam Petra 5, Musan Wajibkan Round 2 Harga Mati di DBL Surabaya |
![]() |
---|
Top Skor SMAN 1 Tuban Awali Perjalanan dari Voli sebelum Bersinar di DBL Surabaya 2025 |
![]() |
---|
Clara Nathania, Talenta Muda yang Jago Dance dan Basket di DBL Surabaya 2025 |
![]() |
---|
Periksa Saksi Tambahan, Kejari Perpanjang Penahanan Dua Tersangka Korupsi Gamelan di Magetan |
![]() |
---|
Halangi Mobil Ambulans, Pengemudi Innova Ditarik Sopir Suruh Lihat Kondisi Pasien, Kini Minta Maaf |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.