Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Sosok Lulusan IPDN Gagal Dilantik sampai Mahfud MD Ikut Tangani, Kasus Selesai, Sudah Ambil Sumpah

Sosok lulusan IPDN gagal dilantik digeser anak pejabat adalah Harry Kurnia. Kasus selesai dan ia sudah ambil sumpah.

DOK. IPDN
Ilustrasi lulusan IPDN. Sosok lulusan IPDN gagal dilantik digeser anak pejabat adalah Harry Kurnia. Kasus selesai dan ia sudah ambil sumpah. 

TRIBUNJATIM.COM - Kasus lulusan IPDN gagal dilantik ASN karena diganti anak pejabat secara mendadak viral di media sosial.

Mahfud MD, calon wakil presiden nomor urut tiga sampai turut ambil bagian kasus tersebut.

Adapun sosok lulusan IPDN gagal dilantik digeser anak pejabat adalah Harry Kurnia.

Harry Kurnia gagal dilantik sebagai staf Kementerian Dalam Negeri.

Harry Kurnia merupakan lulusan IPDN tahun 2023.

Pelantikan tersebut mestinya terjadi pada 13 Desember 2023.

Baca juga: Sosok Anak Pejabat di Kasus Lulusan IPDN Gagal Dilantik, dari Riau, Kini Sudah Ditangani Mahfud MD

Harry Kurnia telah tiba di Jakarta untuk pelantikan, namun tiba-tiba ditelepon pihak Kemendagri untuk tidak datang ke Jakarta lantaran sudah diganti orang lain.

Adapun pengganti Harry Kurnia itu ialah anak pejabat di Provinsi Riau.

Kakak Harry Kurnia tak terima dengan keputusan pihak Kemendagri yang secara tiba-tiba tersebut hingga merugikan adiknya.

Iapun membuat cuitan di media sosial X dan menyebut nama Mahfud MD untuk minta tolong.

Cuitan kakak Harry Kurnia disampaikan melalui akun @Nyi_Maheswari hingga akhirnya menjadi viral.

Akun tersebut meminta keadilan dari pihak-pihak berwenang, terutama kepada Mahfud MD atas apa yang dialami adiknya.

Mahfud MD tanggapi lulusan IPDN yang gagal dilantik akibat namanya tergeser anak pejabat, sebut bakal dikawal
Mahfud MD tanggapi lulusan IPDN yang gagal dilantik akibat namanya tergeser anak pejabat, sebut bakal dikawal (Tangkapan layar)

"Pak @mohmahfudmd, saya minta tolong.

Adik saya bernama Harry Kurnia, http://S.Tr.IP berasalndr Riau, lulusan STPDN tahun ini,

yg mana besok hari Rabu 13 Des akan dilantik utk menjadi staf di @kemendagri. Dia sdh berada di Jakarta malam ini," tulis @Nyi_Maheswari, Selasa (12/12/2023), dikutip dari Tribun Jateng.

Namun tiba-tiba, Harry Kurnia menerima telepon dari pihak Kemendagri menginformasikan tidak perlu datang ke Jakarta karena namanya telah digantikan oleh orang lain.

Penggantian itu disebut-sebut lantaran kesalahan penulisan nama.

Setelah ditelusuri, ternyata nama yang menggantikan Harry Kurnia adalah anak dari Kepala BKD (Badan Kepegawaian Daerah) Riau.

“Tiba2 dia ditelpon seseorang dr kemendagri yg meminta dia utk tdk datang ke jakarta krn namanya sdh diganti dgn alasan salah ketik. Setelah kami cari tau, ternyata yg menggantikan adalah anak dari Kepala BKD (Badan Kepegawaian Daerah) Riau,” sambung @Nyi_Maheswari.

Setelah cuitan tersebut viral di media sosial, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) RI, Mahfud MD kemudian merespons hal tersebut.

Menurutnya, perkara tersebut sudah diselesaikan dengan Kemendagri.

Baca juga: Akhir Nasib Harry Lulusan IPDN yang Gagal Dilantik, Keluarga Beri Saran ke Mahfud MD: Sudah Disumpah

Ia mengungkapkan undangan pelantikan tersebut memang ada kesalahan.

"Saya sudah selesaikan dengan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) itu.

Memang undangannya salah," kata Mahfud MD di akun X @yusuf_dumdum.

Cawapres nomor urut 3 itu mengatakan yang dilantik di Jakarta tersebut merupakan PNS yang diangkat di Kemendagri Pusat.

Sementara, Harry Kurnia diangkat di salah satu kabupaten di Riau.

"Yang bersangkutan ini diangkat di Kabupaten Rokan Hilir atau Rokan Hulu.

Pokoknya kabupaten di sana sesuai SK BKN," sebut Mahfud MD.

Lebih lanjut, Mahfud MD berjanji akan mengawal persoalan tersebut hingga Harry Kurnia nantinya dilantik.

Ia juga menegaskan jika permasalahan ini tidak ada kaitannya dengan Pemilu 2024.

"Dilantiknya di sana sesuai dengan SK BKN, jadi tidak dibatalkan dan tidak ada kaitannya dengan Pemilu,

ini soal administrasi biasa dan sudah diselesaikan dan akan saya terus kawal," ucapnya.

Seorang lulusan IPDN yang gagal dilantik dan curhatannya viral langsung ditanggapi oleh Mahfud MD
Seorang lulusan IPDN yang gagal dilantik dan curhatannya viral langsung ditanggapi oleh Mahfud MD (TribunStyle.com, Tribunnews.com)

Mahfud MD mengakui terdapat kesalahan administrasi dalam pengundangan pelantikan Harry Kurnia yang seharusnya berlangsung di Riau, bukan Jakarta.

Lebih jauh, Mahfud MD mengatakan Harry Kurnia ditempatkan di Kabupaten di Riau sebagai PNS sesuai dengan tingkatan dinas yang telah ditentukan.

Karenanya persoalan tersebut sudah diselesaikan, Mahfud MD meminta media untuk tidak membesarkan lagi kasusnya.

"Itu saja gak usah diributkan lagi, sudah selesai,” pungkas Mahfud MD.

Terbaru kakak Harry Kurnia mengaku permasalahan yang dialami sang adik sudah beres.

''Kawan2, tadi kami sdh bertemu dgn pihak2 kemendagri yg di mediasi oleh bp Irjen Pol Herry Heryawan @herriemeen_ dan kami sdh mendapatkan penjelasan dgn baik yakni penjelasan ttg mekanisme pengangkatan ASN,'' tulis @Nyi_Maheswari.

''Dengan ini saya nyatakan masalah adik saya selesai dan sdh tertangani dgn baik. Salam Integritas." tutupnya.

Setelah masalah itu selesai, akun tersebut  juga memberikan pernyataan terbaru.

Akun tersebut menyampaikan terima kasih atas sigapnya Mahfud MD dalam menyoroti kasus adiknya.

"Kepada Yth. bp @mohmahfudmd

Kami mengucapkan terima kasih sebesar2nya atas atensi & bantuan bapak hingga terselesaikannya masalah ini dgn baik.

Adik saya sdh mengambil sumpah kemarin & ditempatkan di daerah asal.

Utk pihak2 & kawan2 yg membantu km jg ucapkan terima kasih," kata @Nyi_Maheswari.

Ia juga menyarakankan agar cawapres nomor urut tiga itu dapat membuka program center untuk menampung semua keluhan masyarakat.

"Tingkat harapan & kepercayaan masyarakat ke Pak Mahfud itu tinggi atas persoalan2 yg menimpa mereka.

Saran aja pak @mohmahfudmd, gimana kalau bapak buka Mahfud Center utk menampung semua keluhan masyarakat?

Jadi semua bisa lapor ke sana & ada secerah harapan utk terselesaikan," tulisnya.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved