Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Malang

Malang Masih Jadi Primadona Wisatawan, Jumlah Kunjungan Naik 100 Persen, Ekonomi Untung 3 Kali Lipat

Malang Masih Jadi Primadona Wisatawan, Jumlah Kunjungan Naik 100 Persen, Ekonomi Untung 3 Kali Lipat

Penulis: Benni Indo | Editor: Samsul Arifin
TribunJatim.com/Ipunk Purwanto
Pengendara memadati area Jalan Ir Soekarno, Kota Batu, Jawa Timur, Senin (25/12/2023). Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Batu menyebut sejak Jumat (22/12/2023) kendaraan masuk ke Kota Batu berjumlah 63.833 hingga Sabtu (23/12/2023) jumlah kendaraan masuk secara keseluruhan di Kota Batu sebanyak 161.105 kendaraan. Dishub Kota Batu akan menerapkan rekayasa lalu lintas, buka tutup jalur apabila terjadi kemacetan. 

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Libur panjang saat Natal dan tahun baru diprediksi akan meningkatkan efek ekonomis bagi Kota Malang.

Pemerintah Kota Malang memprediksi, kunjungan wisatawan ke Kota Malang naik sehingga berdampak tiga kali lipat terhadap keuntungan ekonomi.

Pj Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat mengungkapkan lebih dari 12 ribu wisatawan datang ke Kota Malang.

Mereka sebagian besar tidak sekadar berlibur, tetapi juga menginap di Kota Malang

Tingginya jumlah wisatawan yang datang inilah membuat efek luar biasa bagi perekonomian.

Baca juga: Waroeng Kae Jujugan Baru Wisata Kuliner di Gresik, Suguhkan Nuansa Jadul nan Instragamable

"Pelaku UMKM di Kota Malang juga telah merasakan dampaknya. Selain berwisata kan juga banyak yang berkuliner, termasuk juga di Kayutangan juga naik kunjungannya," jelas Wahyu. 

Wahyu berharap realitas yang terjadi lebih dari prediksi yang dipatok saat ini. Kota Malang telah mempersiapkan diri menyambut wisatawan yang datang pada Natal dan tahun baru sejak lama.

Selain renovasi tempat wisata, fasilitas jalan juga diperbaiki. 

"Saya sih inginnya pertumbuhannya naik 5 kali lipat, tapi tentu rasionalnya antara 3 atau 4 kali lipat," ujarnya. 

Terpisah, Kepala Perwakilan BI Malang, Samsun Hadi mengungkapkan bahwa pihaknya telah menyiapkan dana pendukung transaksi perekonomian di Malang hampir Rp 3,8 triliun di sepanjang Nataru.  

"Untuk kebutuhan transaksi ekonomi ini, kami sudah siapkan dana hampir Rp 3,8 triliun selama Nataru. Mudah mudahan ini mencukupi transaksi ekonomi masyarakat selama Nataru," bebernya. 

Pemkot Malang juga melakukan stimulan pengendali inflasi melalui program warung sembako murah di 3 pasar yang ada di Kota Malang selama Nataru.

Strategi ini dilakukan agar masyarakat tetap mampu menjangkau harga kebutuhan pokok yang cenderung akan naik saat Nataru. 

Setidaknya, Pemkot Malang menggelontor Rp 2 milyar untuk menyediakan sembako dengan harga miring mulai 24 hingga 31 Desember 2023. 

General Manager Operasional Jasa Marga Tol Pandaan-Malang, Indrawan Agustono mengatakan bahwa prediksi jumlah volume kendaraan yang akan keluar-masuk pada Nataru sebanyak 1.102.621 kendaraan.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved