Keyakinan Ketua Tim Pemenangan AMIN Bojonegoro Dulang Suara Mayoritas Nahdliyin

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Yusab Alfa Ziqin

TRIBUNJATIM.COM, BOJONEGORO - Ketua Tim Pemenangan Anies-Muhaimin (AMIN) Bojonegoro Abdulloh Umar optimis mayoritas nadhliyin di Kabupaten Bojonegoro bakal memilih AMIN dalam kontestasi Pilpres 2024 mendatang.

Pria akrab disapa Umar itu menyebut, perpecahan suara nahdliyin dalam Pilpres 2024 memang berpotensi ada.

Mengingat, salah satu cawapres yang berkontes di Pilpres 2024 yakni Mahfud MD juga merupakan nahdliyin.

"Namun, perpecahan suara itu cuma secuil saja. Tak akan banyak. Kebanyakan nahdliyin akan tetap memihak Gus Muhaimin selaku nahdliyin sekaligus Ketua Umum PKB," ujarnya kepada Tribunjatim.com, Senin (25/12/2023) sore.

Selain karena melihat sosok Gus Muhaimin, pria yang juga Ketua DPC PKB Bojonegoro ini meneruskan, ada alasan lain menyebabkan pihaknya optimistis mayoritas nahdliyin akan memilih pasangan AMIN di Pilpres 2024.

Baca juga: Cucu Pendiri NU Gus Salam Targetkan 80 Persen Warga Nahdliyin Dukung AMIN

Alasan lain tersebut yaitu, selama ini PKB telah berkontribusi luar biasa terhadap organisasi Nahdlatul Ulama (NU) maupun terhadap nahdliyin secara langsung. Sampai-sampai, PKB, NU, serta nahdliyin telah memiliki ikatan emosional.

"Sudah sejak dulu hubungan PKB, NU, dan nahdliyin terjalin baik. Itu modal kuat dan berharga untuk memenangkan AMIN di Pilpres 2024 ini," imbuh pria yang juga Ketua DPRD Bojonegoro tersebut.

Lebih lanjut, politisi asal Desa Pasinan, Kecamatan Baureno, Kabupaten Bojonegoro ini meneruskan, terkini Tim Pemenangan AMIN Bojonegoro dipimpinnya terus bermanuver menggalang dukungan untuk AMIN.

Setiap elemen dan asosiasi masyarakat terutama yang non nahdliyin terus didekati dan disadarkan agar memilih AMIN dalam Pilpres 2024. Umar mengungkapkan, manuver timnya ini bertajuk Grebeg Berkah.

"Artinya, tiap elemen atau asosiasi masyarakat yang digrebeg pihaknya untuk memilih AMIN, akan mendapat berkah ketika AMIN terpilih menjadi presiden dan wakil presiden 2024-2029 mendatang," pungkasnya