Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pilpres 2024

Kampanye di Ponorogo, Cawapres Cak Imin Kontrak Politik Dengan Petani, Apa Saja Isinya?

Calon Wakil Presiden (Cawapres) Muhaimin Iskandar atau biasa disapa Cak Imin melakukan kontrak politik kepada petani-petani di Ponorogo.

Penulis: Pramita Kusumaningrum | Editor: Sudarma Adi
TRIBUNJATIM.COM/PRAMITA KUSUMANINGRUM
Cak Imin sedang dialog dengan petani dan melakukan kontrak politik di Ponorogo 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Pramita Kusumaningrum

TRIBUNJATIM.COM, PONOROGO - Calon Wakil Presiden (Cawapres) Muhaimin Iskandar atau biasa disapa Cak Imin melakukan kontrak politik kepada petani-petani di Ponorogo, Sabtu (30/12/2023).

Cak Imin berjanji ketika nanti pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Cak Imin) menjadi Presiden-wakil Presiden, petani akan nyaman untung dan bisa menabung.

Kontrak politik dilakukan oleh Cak Imin ketika dialog bersama petani di Ponorogo. Dialog tersebut dilaksanakan di area persawahan, Desa Polorejo, Kecamatan Babadan, Kabupaten Ponorigo

“Saya (Cak Imin) dan kalian semua kontrak politik. Amin (Anies Imin) menang kewajiban merubah yang. Kita bersama membangun kontrak politik,” ujar Cak Imin.

Baca juga: Potret Anies Baswedan Ngopi di Mbah Tekluk saat Kampanye di Ponorogo, Ketagihan Jajanan Jadah

Dia memgaku selama ini petani ketika panen hanya impas. Tidak pernah untung bahkan cenderung merugi.

“Hasilnya itu impas. Bahkan untuk kerjanya tidak diperhitungkan kan namanya rugi,” beber ketua umum PKB ini.

Dia meminta juka nanti dilantik untuk diingatkan kontrak politik ini. Dimana petani nyaman dalam artian tersedia pupuk, solar, irigasi. Pun harga panen juga stabil,

“Petani untung dan bisa menabung. Di depan mata kita anak bangsa perlu makan. Tidak boleh menggantung negara lain. Insyallah AMIN bertekad pertanian menjadi prioritas utama sebagai pembangunan,” tegasnya.

Menurutnya, selama ini petani tidak pernah untung, malah merugi. Dengan AMIN menang, dia berjanji akan kemudian petani untung,

“Tidak usah mikir susah-susah: Semua kita sediain, yang penting petani bekerja dan berproduksi oangan nasional tercukupi petani bisa menabung,” tegasnya.

Menurutnya selama dialog berlangsung petani wadul persoalan puluhan tahun yang tidak bisa diatasi. Pupuk, irigasi, solar yang sulit didapatkan.

Baca juga: Kampanye di Ponorogo, Anies Baswedan Awali dengan Saksikan Wayang Bersama Ribuan Warga

“harga yang tidak stabil buat petani merugi. Tidak boleh dibiarkan. Nampaknya selama ini ada pembiaran, ada beban yg ditanggung petani untuk menyangga pangan kita, ini tidak adil, ini yang kita rubah,” paparnya.

Salah satu petani, Pujo mengaku sebagai petani saat ini kesulitannya adalah panen. Dia menjelaskan bahwa seperti saat ini sudah musim tanam. Namun tidak ada pupuk.

“Kesulitan pupuk waktu masa panen Ini sudah musim tanam tidak ada pupuk. Juga solar semakin sulit. Semoga kontrak politiknya terwujud,” pungkasnya.

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved