Breaking News
Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Ramadan 2024

Ramadan 2024 Sebentar Lagi, Simak Niat Puasa Qadha dan Tata Caranya untuk Membayar Utang Puasa

Ramadan 2024 sebentar lagi. Simak tata cara dan niat puasa qadha Ramadan untuk membayar utang puasa.

Editor: Elma Gloria Stevani
Pexels.com/Monstera
Mari menyimak tata cara dan niat puasa qadha Ramadan untuk membayar hutang puasa. 

Namun dapat dilakukan dengan leluasa, kapan saja dikehendaki.

Boleh secara berurutan, boleh juga secara terpisah.

Kemudian, bagaimana apabila jumlah hari yang ditinggalkan lupa atau tidak diketahui?

Melaksanakan puasa qadha sebanyak hari yang ditinggalkan adalah sebuah kewajiban.

Baik qadha untuk dirinya sendiri ataupun anggota keluarga yang telah meninggal dunia.

Akan tetapi dalam hal ini, tidak mustahil terjadi bahwa jumlah hari yang harus qadha puasa itu tidak diketahui lagi, misalnya karena sudah terlalu lama, atau memang sulit mengetahui jumlah hari.

Dalam keadaan seperti ini, alangkah bijak jika kita tentukan saja jumlah hari yang paling maksimum.

Lantaran kelebihan hari qadha puasa adalah lebih baik ketimbang kurang.

Kelebihan hari qadha tersebut akan menjadi ibadah sunnah yang tentunya memiliki nilai tersendiri.

Tata Cara Puasa Qadha

Menurut Buku Pintar Puasa Wajib dan Sunnah (n.d:113) karya Nur Solikhin, terdapat dua pendapat terkait cara pelaksanaan puasa Qadha.

Yang pertama, jika hari puasa yang ditinggalkan berurutan maka puasa qadha yang dilaksanakan juga harus berurutan, sebab qadha merupakan pengganti puasa yang telah ditinggalkan wajib dilakukan secara sepadan.
 
Namun ada juga jumhur ulama yang berpendapat bahwa pelaksanaan qadha puasa tidak harus dilakukan secara berututan.

Hal ini karena tidak ada satu pun dalil yang menegaskan bahwa qadha puasa harus dilaksanakan sejumlah hari yang telah ditinggalkan.
 
Dalam Hadis riwayat Daruquthni dari Ibnu Umar juga terdapat pendapat bahwa puasa qadha dapat dilaksanakan secara terpisah maupun berurutan, sehingga kedua pendapat ini dianggap valid dalam Agama Islam.

Selain itu, puasa ini juga dapat dilakukan kapan saja selain pada hari-hari yang diharamkan dalam puasa.

Waktu pelaksanaannya adalah sejak bulan syawal sampai sebelum bulan Ramadhan selanjutnya.
 
Demikianlah bacaan niat dan tata cara puasa qadha yang penting untuk dipahami umat Muslim.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved