Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pilpres 2024

Gelar Rapat Koordinasi, TKD Prabowo-Gibran Surabaya Optimistis Bantu Menang Pilpres Satu Putaran

Gelar rapat koordinasi, TKD Prabowo-Gibran Surabaya optimistis membantu menang Pilpres 2024 sekali putaran.

Tribun Jatim Network/Bobby Constantine
Rapat Konsolidasi dan Rapat Koordinasi TKD Prabowo-Gibran Surabaya, Minggu (7/1/2024). 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Bobby Constantine

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo-Gibran Surabaya optimistis mendapatkan hasil positif dalam Pilpres 2024.

Mereka menargetkan capaian persentase kemenangan besar di Surabaya, minimal 51 persen.

Hal ini menjadi salah satu hasil dari Rapat Konsolidasi dan Rapat Koordinasi TKD Prabowo-Gibran Surabaya, Minggu (7/1/2024).

Berlangsung di salah satu hotel di Surabaya, acara ini diikuti oleh perwakilan partai dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) di tingkatan Surabaya.

"Di sini kami ingin menyamakan persepsi, menyamakan gerak antar gerbong, dan semangat. Saat ini, alhamdulillah Prabowo-Gibran berdasarkan survei yang kredibel kita sudah unggul tinggi di Jawa Timur, khususnya wilayah arek," kata Ketua TKD Surabaya, Cahyo Harjo Prakoso di sela acara tersebut.

Acara ini turut dihadiri pengurus TKD, para caleg dan simpatisan dari 9 partai koalisi.

Sekretaris TKD Prabowo-Gibran Jatim, Indra Nur Fauzi ikut hadir dan memberikan arahan.

Berdasarkan hasil survei terbaru yang dipaparkan dalam rapat tersebut, Prabowo-Gibran di Jawa Timur telah unggul meninggalkan calon lainnya.

Di wilayah arek yang membawahi Surabaya, Gresik, Sidoarjo, Mojokerto, hingga Malang, persentase kemenangan Prabowo-Gibran telah mencapai 43 persen.

"Persentase tersebut merupakan rataan dari masing-masing daerah. Tentu, hasil ini bisa ditingkatkan kembali agar apa yang kita cita-citakan bersama, bagaimana Prabowo-Gibran bisa menang sekali putaran, khususnya melalui Kota Surabaya bisa terwujud," kata Cahyo.

Baca juga: Respon TKD Surabaya Saat Anies Serang Prabowo secara Personal soal Tentara Tak Punya Rumah

Apabila melihat kembali hasil Pemilu 2019 lalu, koalisi delapan partai tersebut mencapai 38,06 persen atau sekitar 545.275 suara.

Angka ini jauh lebih baik dibandingkan partai koalisi pengusung Anies-Muhaimin yang baru mendapatkan 346.390 suara (24,18 persen), ataupun Ganjar-Mahfud di angka 522.032 suara (36,44 persen).

Dengan pertimbangan tersebut, pihaknya optimistis bisa mengakhiri dominasi PDIP bersama calon presiden dan calon wakil presiden yang diusung.

Sebagaimana diketahui, Prabowo belum sekalipun menang di dua pemilu sebelumnya.

"Hari ini alhamdulillah pertama kita memiliki sosok calon presiden dan wakil presiden yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat berdasarkan survei dan kondisi di lapangan," kata Cahyo yang juga Ketua DPD Gerindra Surabaya ini.

Tren tersebut juga membuatnya optimistis meraih 50 persen suara di pemilu presiden, khususnys di Kota Surabaya.

"Kami dalam perjalanan perjuangan politik di Kota Surabaya ini juga berkomitmen tidak akan menjelekkan satu sama lain, tidak akan menyinyiri satu sama lain," tandasnya.

Melalui kampanye kreatif, ia akan mengajak anak muda berpartisipasi dalam pemilu dengan cara anak muda.

Tak hanya ikut mencoblos, namun juga dalam proses pemenangan maupun menyusun program kerja.

"Bagaimana politik yang dulu dikenal sebagai sesuatu yang tidak baik, sesuatu yang keji, sesuatu yang hanya untuk kepentingan pribadi, ternyata sangat asik," katanya.

"Ternyata, sangat bermanfaat dan karena memang dari politik inilah yang akan menentukan nasib arah masa depan bangsa dan negara Indonesia, khususnya Kota Surabaya," tandas Caleg DPRD Jatim ini.

Sekretaris TKD Prabowo-Gibran Jatim, Indra Nur Fauzi mengaku optimistis Surabaya bisa menyumbangkan suara signifikan untuk realisasi target menang besar di Jawa Timur.

"Kami optimistis untuk bisa menang sekali putaran," kata Indra.

"Agar target tersebut terealisasi, maka persentase kemenangan minimal harus sama seperti hasil pak Jokowi di pilpres lalu yang menang sekitar 65 persen suara di Jatim. Untuk itu, Surabaya berpotensi bisa ikut memberikan kontribusi," tandas Indra.

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved