Nasib Mantan Karyawan Pinjol Hidup Tak Tenang Meski Gaji Rp27 Juta, Kini Justru Sukses Jualan Bantal
Meski gaji jadi karyawan pinjol saat itu mencapai puluhan juta, namun perasaan selalu tak tenang.
Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
Sementara terkait penamaan bisnis laundry-nya, Apik Primadya mengikuti trend bahasa pada saat itu.
Namun lagi-lagi Apik Primadya belum menentukan jenis laundry apa yang dijalankan.
"Nah, akhirnya 'apique' lah (nama laundry). Sesimpel itu sebenarnya."
"Abis itu enggak ada tulisan ini laundry apa, ini kiloan kah atau apa," lanjutnya.

Apik Primadya juga masih belum percaya diri untuk mempromosikan bisnisnya saat itu.
Seiring berjalannya waktu, Apik Primadya mulai promosi hingga akhirnya mendapatkan pelanggan.
Karyawan Apik Primadya pun kian bertambah.
Kini Apik Primadya memiliki 300 cabang laundry.
"Ya kalo sekarang 300, dan ini masih berjalan masih 300-an titik lebih."
"Jadi tiap minggu kita bisa opening empat lokasi, tiga lokasi," tutur Apik Primadya.
Selain itu ia juga punya tiga swalayan khusus perlengkapan laundry.
Dari sosok yang buta dunia bisnis, kini Apik Primadya bisa mengantongi omzet minimal Rp4 miliar per bulan.
VIRAL TERPOPULER: Ikan Hiu Goreng Jadi Menu MBG - Pria Emosi Servis Motor Rp20 Juta Langsung Rusak |
![]() |
---|
Timbunan Sampah di Jombang Capai 530 Ton per Hari, DLH Hanya Mampu Tangani Sekitar 157 Ton |
![]() |
---|
Wujudkan Pembangunan Berkelanjutan, Trenggalek Raup 2 Kategori Penghargaan SIPP Award 2025 |
![]() |
---|
JATIM TERPOPULER: MBG di Kota Batu Dihentikan Sementara - Kasus DBD Tuban Meningkat Pada 2025 |
![]() |
---|
417 Warga Sampang Berangkat Jadi Pekerja Migran, Arab Saudi dan Turki Jadi Tujuan Favorit |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.