Jawaban Ganjar Pranowo Soal Adanya Dugaan Teror yang Dialami Anies Pasca Debat Pilpres 2024

TRIBUNJATIM.COM, JOMBANG - Capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo menanggapi soal polemik pasca debat Pilpres 2024.

Terlebih teror yang dialami Capres Anies Baswedan pasca debat tersebut.

Ganjar menyebut debat Pilpres sebenarnya untuk masyarakat agar mereka yakin menentukan pilihannya.

"Dalam demokrasi kita menjaga semua ya. Debat itu sebenarnya untuk masyarakat bisa yakin dapat referensi untuk memilih. Maka orang, para kandidat diminta untuk menunjukkan gagasannya dan itu proses biasa saja sebenarnya," ucap Ganjar usai ziarah di makam Gus Dur Ponpes Tebuireng, Jombang, Jumat (12/1/2024).

Ia mengajak semuanya untuk menjunjung nilai-nilai demokratis dan memberikan kebebasan rakyat untuk menentukan.

Baca juga: Momen Ganjar Pranowo Bersama Yenny Wahid Ziarah ke Makam Gus Dur dan Buyut Cak Imin di Denanyar

"Jadi kita mesti menjaga, kalau mau demokratis jagalah nilai-nilai demokrasi ya ada. Apa itu, setara, tidak boleh ngomong sara. Kalau berdebat atau tidak setuju boleh pada kebijakan, tidak boleh black campaign. Tapi negatif Campaign boleh silahkan dipositifkan, itulah proses perdebatan," kata Ganjar Pranowo.

"Ya kalau kita pada pilihan demokrasi jangan Ngancem (Mengancam). Biarkan masyarakat bisa memilih dengan baik," imbuh Ganjar.