Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Bacaan Doa

Kapan Bisa Lakukan Shalat Istikharah? Bacaan Doa Shalat Istikharah, Lengkap Arab Latin dan Artinya

Shalat istikharah dapat dilakukan kapan saja, baik siang maupun malam hari. Simak bacaan doa shalat istikharah selengkapnya.

freepik via Grid.ID
Ilustrasi sholat - Pelaksanaan shalat istikharah tidak terikat dengan waktu tertentu. Baca doa shalat istikharah. 

Selama bukan pada 3 waktu yang terlarang untuk melakukan salat.

Yakni ketika matahari terbit atau sedang berada di tengah atau sedang terbenam menukil HR. Jama’ah kecuali Bukhari.

Akan tetapi, jika shalat istikharah tidak bisa diundur atau dibutuhkan saat itu juga, maka sebagian ulama berpandangan bahwa hal itu boleh dikerjakan saat itu juga, meskipun pada alaupun pada waktu yang terlarang.

Pandangan yang demikian itu didasarkan pada kebutuhan pelaksanaan shalat istikharah yang perlu dilakukan secepatnya.

Pelaksanaan shalat istikharah tidak terikat dengan waktu tertentu.

Meski begitu, ia dilakukan ketika seseorang telah berniat atau bertekad melakukan suatu pekerjaan tertentu.

Hal ini didasarkan pada penggunaan kata هَمَّ dalam sabda Rasulullah SAW di atas yang memiliki arti berniat, juga pada isi doa istikharah yang menunjukkan telah adanya niat seseorang dalam mengerjakan sesuatu.

Oleh karena itu, jika seseorang masih belum berniat untuk mengerjakan sesuatu atau masih ada beberapa pilihan yang akan dikerjakan, hendaklah ia terlebih dahulu berniat atau menentukan pilihannya, lalu lakukanlah istikharah.

Sholat istikharah dilakukan sebanyak 2 rakaat.

Adapun tata-caranya hendaklah dilakukan sebagaimana tata-cara shalat yang lain, baik yang meliputi bacaan maupun gerakan shalat.

Sebagian ulama menganjurkan ketika rakaat pertama dan setelah membaca al-Fatihah hendaklah seseorang membaca surat al-Kafirun.

Kemudian pada rakaat kedua membaca surat al-Ikhlas.

Namun pendapat semacam ini tidak ada landasannya, sehingga ia tidak bisa dijadikan pegangan.

Oleh karenanya, dalam shalat istikharah, seseorang boleh memilih surat apa saja dalam al-Qur’an. As-Sayyid Sabiq dalam “Fiqhus-Sunnah” mengatakan bahwa tidak ada ketentuan yang kuat tentang surat atau ayat apa yang harus secara khusus dibaca pada 2 rakaat istikharah itu.

Selain itu juga tidak ada anjuran untuk mengulang-ulang ayat tertentu dalam suatu rakaat.

Baca juga: Doa Naik Kendaraan agar Diberi Keselamatan: Tulisan Arab, Latin dan Terjemahan, Ketahui Keutamaannya

Halaman
1234
Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved