Berita Viral
Apes Motor Wanita Dicuri Kenalannya saat Nonton di Bioskop, STNK Ikut Raib, Curiga saat ke Toilet
Wanita bernama Nadya Az Zahra itu motornya dicuri oleh kenalannya bernama Evan yang baru dikenalnya via aplikasi kencan.
TRIBUNJATIM.COM - Nasib apes dialami oleh seorang wanita yang memiliki kenalan online pada Kamis (11/1/2024).
Wanita bernama Nadya Az Zahra itu motornya dicuri oleh kenalannya bernama Evan yang baru dikenalnya via aplikasi kencan.
Baru empat hari berkenalan, mereka lalu bertemu dan memutuskan untuk mengunjungi bioskop.
Namun petaka justru bermula saat Nadya sedang menonton film.
Baca juga: Penjual Sempol Nyambi Maling Motor Sejak Kecil, Senang Ditangkap Kapolsek Tenggilis, Siap Insyaf
Pria bernama Evan itu menggasak motor korban saat Nadya sedang asyik menonton film di bioskop Blok M, Jakarta Selatan. Bahkan Evan sempat mengambil STNK Nadya saat wanita itu menitipkan tasnya sebelum ke toilet.
“Aku juga baru sadar STNK motorku diambil sama dia. Padahal aku enggak pernah ngasih,” ucap Nadya.
Nadya menduga, Evan sempat mengorek-ngorek tasnya saat dirinya tengah pergi ke toilet bioskop.
Saat itu, ia memang menitipkan tasnya kepada pelaku.
“Jadi aku lagi mens, terus mau ganti pembalut di kamar mandi.
Makanya aku sempat nitip tas ke dia. Kayaknya di momen ini dia ambil STNK ku,” imbuh dia.
Awalnya, Nadya memutuskan untuk bertemu dengan pelaku di Bintaro Plaza.
Korban memilih lokasi itu lantaran hendak memperpanjang Surat Izin Mengemudi (SIM) lebih dahulu.
Setelah selesai mengurus SIM, Nadya menyebut, pelaku kemudian mengajaknya ke kawasan Blok M.
Lantaran Evan tak membawa kendaraan pribadi, ia menawarkan diri untuk mengendarai motor korban.
Singkat cerita, sesampainya di parkiran kawasan Blok M, kunci motor korban ternyata tak dikembalikan.
Kemudian, ketika mereka sudah memasuki bioskop untuk menonton, Evan tiba-tiba Izin ke toilet saat pemutaran film baru berlangsung beberapa menit.
Setelah Izin ke toilet, Evan kemudian tak kunjung kembali ke dalam bioskop.
Evan ternyata membawa kabur motor Nadya.
Keberadaannya belum diketahui sampai sekarang.
Nadya telah melaporkan kasus ini ke polisi dengan nomor LP/B/109/2024/SPKT/Polres Metro Jakarta Selatan/Polda Metro Jaya.
Kasus serupa perampokan motor juga terjadi di Surabaya.
Harianto (37) ditangkap Satreskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak gara-gara mencuri sepeda motor.
Saat dibekuk pelaku ini sedang tidur pulas.
Sampai-sampai dia tak menyadari di dalam kosnya sudah ada empat polisi mengepungnya.
Harianto ditangkap di sebuah kos kawasan Wonosari, Surabaya.
Saat penangkapan polisi untuk masuk ke kamar kos pelaku tanpa perlu repot-repot mendobrak pintu.
Pintu kamar Harianto saat itu tidak dalam keadaan terkunci.
Harianto akhirnya bangun setelah polisi berkali-kali menepuk pipinya.
Seperti orang yang kaget dia hanya termangu melihat empat orang berawakan besar berdiri dihadapannya.
Baca juga: Nasib Presenter TV Lokal di Jember, Sepeda Motor Digondol Maling, Laporan Ditolak Dimarahi Petugas
Tak lama, Harianto melempar senyum ke anggota.
Seketika itu Harianto digelendeng ke Polres Pelabuhan Tanjung Perak.
Kanitresmob Satreskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak, Iptu Yudha Sukmana menjelaskan, Harianto melakukan pencurian September lalu.
Tersangka yang saat itu tinggal di sebuah kos kawasan Pabean Cantikan, mencuri sepeda motor matik milik tetangganya.
"Korbannya pegawai outsourcing Dinas Kebersihan Surabaya," ucap Iptu Yudha.
Yudha melanjutkan, Harianto melakukan aksi September 2023 lalu.
Harianto mencuri sepeda motor milik korban saat terparkir di Kantor Dinas Kebersihan Pemkot Surabaya Jalan Bunguran.
Ulah Harianto terungkap setelah mengecek CCTV yang terpasang di sekitar lokasi.
Korban sebenarnya mengetahui bahwa yang mencuri adalah tetangganya sendiri, sudah berusaha bergegas pulang.
Namun, Harianto lebih dulu kabur.
"Ternyata sebelum ekseskusi, tersangka sudah mengintai korban beberapa hari," ujarnya.
Tak ada motif tertentu Harianto tega mencuri sepeda motor milik tetangganya. Tersangka ini memang cukup sering berulah demikian.
"Setelah mencuri sepeda motor milik pegawai outsourcing juga mencuri motor matik di sekitaran Jalan Sencaki," ucap Yudha.
Tersangka kerap pindah-pindah kos untuk mencari sasaran. Setiap pindah kos Harianto hampir tidak pernah membawa barang perabotan.
Paling-paling hanya membawa beberapa potong pakaian tujuannya agar mudah kabur ketika mendapat barang jarahan.
"Untuk masyarakat lebih hati-hati kejahatan bisa saja selalu mengintai di sekitar kita," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com
Berita Artis dan Berita Jatim lainnya
Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com
Apa Itu Nepo Baby? Disorot Mendagri Tito Karnavian saat Bahas Gaya Hidup Pejabat: Jangan Flexing |
![]() |
---|
Harta Kekayaan Widiyanti Putri, Menteri Pariwisata Diduga Mandi Air Galon saat Kunjungan Kerja |
![]() |
---|
Pengakuan FT Sebar Video Wahyudin Moridu 'Rampok Uang Negara', Kesal Minta Nikah Tak Dituruti? |
![]() |
---|
Kusmoro Ketua RT Bingung Gaji Naik Cuma Rp 500 Ribu Langsung Habis Dimintai Iuran PMI: Gak Masuk |
![]() |
---|
Sosok Ketua OSIS SMAN Tilap Dana Konser Rp 50 Juta, Sekolah Kaget Ditagih Vendor, Orangtua Datang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.