Berita Terpopuler
VIRAL TERPOPULER Nasib Kakek Tewas usai Mimpi Dapat Emas - Pesan Terakhir LC saat Terjebak Kebakaran
4 berita viral terpopuler Rabu (17/1/2024): Nasib kakek tewas usai mimpi dapat emas hingga pesan terakhir LC saat terjebak kebakaran di tempat karaoke
Sebelum saldo akun berhenti diperbarui pada bulan April 2019, hanya 9.500 yuan (Rp 20 jutaan) yang ditarik dari buku tabungan tersebut.
Tertulis pula dua nama pemilik yang terdaftar.
Pemuda tersebut lantas melaporkan penemuan ini ke polisi.
Setelah polisi melakukan penyelidikan, sofa tersebut dibuang oleh seorang wanita lanjut usia yang tinggal di dekat situ.
Saat ditanya, wanita itu mengaku tidak membeli sofa tersebut dalam keadaan baru.
2. Menang Lomba Hadiah Rp10 Juta, Siswi SMK Akhirnya Dapat Rp350 Ribu, Ada yang Tolak Pemberian Sekolah

Pihak sekolah akhirnya batal memberikan hadiah Rp350 ribu ke para siswi SMK pemenang lomba sayyang pattudu hadiah Rp10 juta.
Sebelumnya sempat heboh siswi SMK menang lomba tapi disebut hanya mendapatkan simbolis tulisan Rp10 juta.
Panitia sendiri mengaku sudah mengirimkan uang tersebut ke bendahara sekolah.
Siswi SMKN 2 Majene Sulawesi Barat tersebut sempat kebingungan kemana uang hadiah tersebut bisa dicairkan, hingga viral di media sosial (medsos).
Siswi SMKN 2 Majene tersebut diketahui ikut lomba sayyang pattudu.
Lomba sayyang pattudu ini digelar saat Celebes Heritage Festival, beberapa minggu yang lalu, di Stadion Prasamya Majene.
Juara satu dijanjikan dapat hadiah Rp10 juta, namun mengaku tak kunjung menerima haknya.
Cerita ini viral di media sosial Facebook setelah akun Nhurul Mutmainnah mengaku jika juara satu belum mendapatkan haknya.
"Masih tentang juara 1 lomba Sayyang pattudu dan uang 10 juta," kata Nhurul Mutmainnah di akun Facebook-nya, Jumat (12/1/2024) sore.
Dalam posting-annya, disebutkan adik Nhurul Mutmainah yang mewakili sekolahnya tak kunjung menerima hadiah tersebut.
Melainkan adiknya hanya mendapat tulisan Rp10 juta secara simbolis saja.
"Tidak tau ka bagaimana sistem pembagiannya hadiah, apakah memang 100 persen masuk sekolah atau ada apresiasi untuk siswa yang dipilih untuk ikut lomba."
Kasus ini pun ramai di media sosial Facebook dan menuai sorotan warga setempat.
Hingga akhirnya pihak yang berwenang buka suara menjelaskan duduk permasalahan.
Baca juga: Siswi SMK Juara Lomba Mengaku Cuma Dapat Simbolis Tulisan Rp10 Juta, Kepsek Ungkap Pembagian Uangnya
Dikonfirmasi, Kepala UPTD Taman Budaya dan Museum Sulawesi Barat, Ika Lisrayani mengatakan, pihaknya sudah transfer hadiah ke bendahara sekolah SMKN 2 Majene.
"Sesuai arahan kepala sekolahnya," kata Ika kepada Tribun Sulbar, Jumat malam.
Ika menyebut sudah transfer uang Rp10 juta dan potong pajak lima persen.
Ika Lisrayani menegaskan bahwa lomba sayyang pattudu tanpa rekayasa, real pendaftaran dan hadiahnya.

Ditemui terpisah, Kepala SMKN 2 Majene, Nurdin Sanuddin merespons viralnya polemik hadiah lomba sayyang pattudu pada event Celebes Heritage Festival di Stadion Prasamya Majene, Sulawesi Barat.
Diketahui SMKN 2 Majene menjadi juara satu pada event budaya tersebut.
Nurdin mengatakan, hadiah lomba sayyang pattudu sebesar Rp10 juta dan dipotong pajak lima persen.
"Sisa Rp9,5 juta di Pembina Kesenian, Iqdar," kata Nurdin kepada Tribun Sulbar saat ditemui di ruangan kerjanya, Sabtu (13/1/2024).
Nurdin membeberkan apa saja biaya yang dibutuhkan dalam kegiatan lomba sayyang pattudu pada waktu itu.
Mulai dari sewa kuda Rp350 ribu, sewa rebana Rp150 ribu, makeup dua orang Rp400 ribu, sewa baju parrawana 10 orang kali Rp50 ribu maka total Rp500 ribu.
Lalu sewa pembawa payung Rp50 ribu, sewa pakkalindadaq Rp50 ribu, dan sewa pawang kuda sebesar Rp50 ribu.
Kemudian sewa boko pessawe depan Rp350 ribu, sewa totamma belakang Rp150 ribu, konsumsi latihan Rp300 ribu, konsumsi hari-H Rp500 ribu, dan kaos tangan enam lembar Rp100 ribu.
Maka biaya total perlengkapan untuk lomba sayyang pattudu adalah Rp3.150.000.
"Sisa Rp6.350.000 dari hadiah," jelas Nurdin.
3. Pesan Terakhir LC saat Terjebak Kebakaran di Tempat Karaoke, Kirim Pesan Suara ke Rekan dan Keluarga

Ika Nurhayatin (26), seorang pemandu lagu (PL) atau Lady Companion (LC) yang menjadi korban meninggal di tempat karaoke New Orage di Jalan Veteran, Kota Tegal sempat mengirimkan pesan terakhirnya melalui WhatsApp.
Pesan itu dikirim Ika untuk teman dan juga keluarganya.
Sebelum ditemukan meninggal, Ika mengungkapkan kondisi mencekam yang ia alami ketika terjebak di kebakaran tempat karaoke.
Ia menyampaikan pesan untuk minta tolong melalui WhatsApp ke rekan kerja dan keluarga di Kabupaten Bandung Barat (KBB)
Baca juga: Dituntut 3 Tahun Bui, Terdakwa Kebakaran Bukit Teletubbies Bromo Susun Berkas Pleidoi: Berjuang
Pada pesan suara yang dikirim, Ika seperti panik karena teriak 'tolong, tolong, ya Allah, yang di bawah tolong. Astagfirullah tolong'.
Kemudian temannya bertanya 'Asapnya masuk kamar enggak? Asapnya masuk kamar enggak?'.
"Dia minta tolong sekitar jam 08.30 WIB sama jam 09.30 WIB. Itu (pesan suara) dikirim ke grup WhatsApp tempat kerjanya," ujar sahabat Ika, Lulu Fatimah Ariyanti (26) di rumah duka, Senin (16/1/2024).
Selain itu, kata dia, Ika juga sempat mengabarkan sakit kaki melalui chat WhatsApp kepada teman-temannya.
Dikutip dari Tribun Jabar, korban juga mengirimkan pesan suara kepada orangtua, tetapi saat itu pesan tersebut tidak dibuka.
"Ke keluarga juga ada, tapi dibukanya (pesan Ika) itu jam 10, nah setelah itu enggak aktif lagi (nomor Ika)," katanya.
Belakangan Lulu mengetahui, bahwa sahabatnya itu meninggal dunia setelah mendapatkan perawatan di rumah sakit.
Dan Ika merupakan korban terakhir yang berhasil dievakuasi petugas pemadam kebakaran Kota Tegal.
"Ika tertimpa tumpukan lemari sama material tembok yang dihancurkan. Jadi, dia meninggalnya di rumah sakit akibat pertolongannya terlambat karena dievakuasinya paling akhir," ucap Lulu.
Ketua RW 04, Agus Suadi, mengatakan, beberapa hari sebelum menjadi korban dalam kebakaran, Ika sempat pulang ke kampung halaman melaksanakan aqiqah untuk dirinya sendiri yang berstatus masih singel.
"Dia bersama adiknya melaksanakan aqiqah buat dirinya sendiri, jadi selamatan di sini," kata Agus.
4. Minta Dibayar Rp 20 Ribu, Jukir Tempat Wisata Usir Pengunjung yang Beri Rp 10 Ribu, 'Gak Ada Karcis'

Peristiwa tak menyenangkan di tempat wisata kembali terjadi.
Kali ini viral di media sosial curhat pengunjung dimintai biaya parkir Rp 20 ribu.
Juru parkir atau jukir ogah dibayar Rp 10 ribu lalu tak mengizinkan mereka parkir.
Peristiwa ini disebut terjadi di Siantar Zoo, Kota Pematang Siantar, Sumatera Utara.
Video yang merekam kejadian tersebut di antaranya diunggah di akun instagram @sedangrame, Selasa (16/1/2024).
Dalam unggahan tersebut memperlihatkan momen seorang juru parkir mencegat mobil pengunjung yang akan datang ke Siantar Zoo.
Saat itu juru parkir wanita yang mengenakan baju berwarna pink, topi serta masker tersebut mematok harga Rp 20 ribu permobil.
Mengetahui hal tersebut sang pengunjung tak terima dan berujung adu cekcok dengan sang juru parkir.
Sang juru parkir bahkan menolak saat sang pengunjung yang ingin memarkirkan mobilnya hanya memberi Rp 10 ribu.
Baca juga: Ketabahan Tukang Parkir Ramah yang Selalu Ingat Tuhan, Daeng Sitaba Sujud Dibayari Umrah: Kaget
"Yaudah ini gamau terima? yaudah," kata sang pengunjung yang tak diizinkan parkir.
"Yaudah berarti kan emang ga bener dipintain Rp 20 ribu," sambungnya.
Untuk itu, sang pengunjung yang akan parkir itu merasa geram.
Ia tak terima harga parkir Rp 20 ribu namun tak ada karcis parkir resmi.
"Mana karcisnya pak kalo dua puluh ribu pak?" tanya pengendara mobil ke pria paruh baya, jukir yang lain.
"Di sini semua nggak pake karcis buk," jawab pria itu, melansir dari TribunSumsel ( grup TribunJatim.com ).
Baca juga: Dapat Umrah Gratis, Tukang Parkir Nangis Terharu & Sujud Syukur, Sosoknya Dikenal Taat Salat
Tak lama kemudian, pengendara mobil kembali memberi uang 10 ribu tetapi ditolak oleh tukang parkir tersebut.
Kesal dengan hal itu, pengendara mobil tersebut kemudian tancap gas meninggalkan tukang parkir tersebut tanpa meberikan uang sepeser pun.
"Dimintai Rp 20 ribu tapi gamau kasih karcis parkir, gila nih," ujar wanita yang merekam.
"Ini kisah kami saat berwisata ke Siantar zoo tgl 4januari 2024. ada oknum yg meminta uang parkir Rp 20.000. dikasi 10.000 ibu itu tidak terima. jdi saya bilang ok sya bayar 20.000 dgn catatan harus ada tiket/karcis parkir. Krn sy berkeras minta karcis parkir akhirnya ibu jukir tidak berani terima uang kami," isi narasi dalam keterangan unggahan Tiktok @nabilaa77.
Sejumlah netizen yang mengetahui hal tersebut sontak ramai memberikan komentar.
Tak sedikit yang mengecam aksi sang juru parkir mematok harga tinggi untuk parkir.
Baca juga: Sujud Syukur Tukang Parkir Diumrahkan Wanita Tak Dikenal, 10 Tahun Kerja Tak Sia-sia, Pemberi: Tulus
"Pengen cepet kaya tapi ga kaya2 karena ga barokah banyak yg ga ikhlas..".
"20rb…..???? Parkir doank???? Mau naik haji kale ya?".
"Kan lahan parkir di tmpat wisata milik orang2 yang ga pendidikannya... 20.000xminimal 100mobil x 30 hari = gaji presiden bos".
"Tolong ni pemerintah setempat di telusuri".
"Yaelaah 20rb..bayar 2rb aja kadang masih berat mau ngasih tuh".
"Pantesan kang parkir ada yang sudah umroh berkali-kali, karena besar pendapatan per harinya" ungkap beberapa netizen.
--
Berita Jatim dan Berita Viral lainnya
Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com
berita viral terpopuler
TribunJatim.com
tewas setelah mimpi akan dapat emas
Joao Pimenta da Silva
Antonio Costa
Brasil
siswi SMK
sayyang pattudu
simbolis tulisan
SMKN 2 Majene
Sulawesi Barat
karaoke
LC karaoke
kebakaran
Tegal
BOLA TERPOPULER: Hari Ini PSBS Biak VS Madura United - Wahyu Agung Tetap Berseragam Gresik United |
![]() |
---|
VIRAL TERPOPULER: Harta Kekayaan Abdul Azis, Kades Gelar Khitanan Mewah - Makna Tepuk Sakinah |
![]() |
---|
JATIM TERPOPULER: Lauk MBG Pakai Sosis Kemasan Rp1.000 hingga Aturan Kos-kosan Surabaya Diperketat |
![]() |
---|
Beli Atribut Rp300 Ribu, Widadi Jadi Polisi Gadungan Raup Rp86 Juta, Berani Bawa Lari Istri Orang |
![]() |
---|
BOLA TERPOPULER: Permainan Persebaya Disebut Buruk - Arema FC Dipermalukan 10 Pemain Persib |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.