Berita Viral
Deretan Fasilitas Kantor Desa Mewah Rp1 M di Indonesia, Bangunan Bak Istana, Nuansa Putih dan Emas
Penampakan kantor desa mewah di Rancah Ciamis tengah viral di media sosial. Bangunannya megah bak istana.
TRIBUNJATIM.COM - Penampakan kantor desa mewah di Rancah Ciamis tengah viral di media sosial.
Pasalnya, bangunannya tak seperti kantor desa lainnya namun bak istana.
Bahkan dana yang dikucurkan untuk pembangunan kantor desa tersebut sebesar Rp1 miliar.
Kantor desa termegah itu terletak di Desa Rancah, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat.
Tampak bangunan dua lantai berwarna putih dengan ornamen-ornamen warna emas memiliki design elegan.
Ditambah terdapat delapan pilar megah yang menghiasi bagian depannya.
Baca juga: Penampakan Kantor Desa Termewah di Indonesia, Anggarannya Rp 1 M, Kades Urai Tujuannya: Sama-sama
Selain menjadi pusat administrasi, kantor desa ini juga dilengkapi dengan fasilitas lain.
Seperti pusat kesehatan desa, gedung serba guna, ruang pelayanan dan bahkan tempat ibadah di sisi kanan gedung utama.
Meski terbilang megah dan modern, kantor desa rancah dibangun dengan dana sekitar Rp 1 miliar lebih, yang berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APB Desa), pendapatan asli desa, dan dana aspirasi.
Konsep pembangunan kantor desa ini menekankan pada nuansa nasionalisme.
Ini tercermin dari penggunaan warna merah putih yang mendominasi bangunan tersebut.
Dedi Hidayat adalah Kepala Desa Rancah terpilih PAW yang dilantik pada November 2023.

"Sebelumnya saya kadus di Dusun Cibeureum, Desa Rancah, dan alhamdulillah di sana juga saya bersama warga bisa membangun balai dusun dua lantai dengan anggaran kurang lebih Rp 700 juta, dananya dari swadaya masyarakat," kata Dedi Hidayat.
Hingga saat ini, pembangunan kantor desa tersebut masih berlangsung.
Contohnya pengecatan pintu gerbang, merapikan musala, bagian dapur umum di belakang, juga Gedung Serba Guna.
Kepala Desa, Dedi Hidayat, menyatakan gedung ini sangat terbuka untuk digunakan oleh masyarakat.
"Kantor desa ini bukan hanya milik pegawai desa saja, melainkan milik masyarakat Desa Rancah semuanya, jadi tempat ini sangat terbuka untuk semuanya dan bisa digunakan juga oleh masyarakat," ungkap Dedi.
Pernah viral juga sosok kepala desa bangun kantor desa 8 lantai.
Ia merupakan kepala desa Sembung, Kabupaten Batang.
Sang kades bernama Untung membeberkan cerita awal mula bangun kantor desa 8 lantai tersebut.
Baca juga: 5 Kantor Desa Serentak Diteror Kiriman Sajen, Isi Kemenyan dan Bunga Kantil, Pengirim Masih Misteri
Dilansir dari Tribun Jateng, Rabu (28/6/2023), Untung memiliki niatan untuk mengembangkan Desa Sembung Batang.
Satu di antaranya dengan membangun kantor delapan lantai yang diakuinya terinspirasi dari bangunan Zamzam tower di Mekkah.
Tiga tahun menjabat sebagai kades, Untung pernah naik ibadah haji pada 2016 silam.
Ia mengaku kagum dengan bentuk Zamzam tower tersebut.
"Gedung baru itu akan berukuran 6 meter kali 6 meter untuk lantai 1 hingga 7. Sedangkan lantai 8 punya luas 8 meter x 8 meter," jelas Untung.
Selain itu, Untung beralasan jika bangunan dengan delapan lantai itu nantinya menjadi kantor desa sekaligus untuk kegiatan desa.
"Satu lantai untuk kantor desa, yang tujuh lantai nanti untuk kegiatan desa, ada LPMD, BBD, Bumdes, Karang Taruna, nanti kita kumpulkan di situ." ujarnya
Sedangkan untuk lantai paling atas yakni delapan akan ditujukan sebagai tempat fasilitas bagi masyarakat.
"Kemudian yang atas itu, untuk museum dan perpustakaan. Kemudian di atas sendiri kita bikin juga yaitu gardu pandang," terang Untung.
Untung juga mengungkap soal dana yang ia diperlukan untuk pembangunan kantor kelurahan yang sangat megah tersebut.
"Butuh Rp 1,5 miliar untuk membangun. Dana pembangunannya berasal dari swadaya masyarakat hingga CSR perusahaan di wilayah Desa Sembung," jelasnya.
Tak hanya itu saja, Untung juga mengaku memiliki keinginan untuk mengembangkan desanya menjadi desa wisata.
Sehingga dengan itu, ia rela membangun kantor kelurahan yang megah untuk mendukung keinginannya tersebut.
"Untuk melengkapi kantor desa delapan lantai, nantinya akan dibangun juga miniatur Kakbah, wisata air, alun-alun dan pusat kuliner," pungkasnya.
Sementara itu diketahui jika proses pembangunan ini ditargetkan rampung di akhir 2023 mendatang.
Tak hanya gedung 8 lantai biasa, kantor kelurahan Batang Sembung ini diketahui berdiri megah yang memiliki lift sendiri dan dibangun tanpa dana desa atau bantuan pemerintah.
"Anggarannya kita tidak menggunakan dana dari pemerintah. Ini dari swadaya masyarakat dan menggunakan dari dana talangan saya sendiri. Sampai saat ini sudah menghabiskan kisaran Rp 500-600 juta," tuturnya.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews Tribunjatim.com
kantor desa mewah di Rancah Ciamis
viral di media sosial
kantor desa
Ciamis
Tribun Jatim
TribunJatim.com
jatim.tribunnews.com
berita viral
Sosok Pengusaha Jual Ratusan NMax Bodong Tanpa STNK Rp15 Juta, Langsung Ludes 2 Hari |
![]() |
---|
Penjelasan Eks TKN Prabowo Soal Wapres Gibran Pernah Gunakan Pin One Piece: Jelas Beda Jauh Momentum |
![]() |
---|
Alasan Mbah Saiun Nikahi Gadis Bengkulu, Ibunda Bantah karena Hutang: Tidak Ada karena Dipaksa |
![]() |
---|
Isi Tas Penumpang yang Teriak Bawa Bom di Pesawat, Sejak Berangkat Kerap Tanya Bagasi |
![]() |
---|
6 Fakta Gerombolan Siswa SMK Siram Air Keras ke Murid Lain, Belinya Patungan Buat Tawuran |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.