Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pilpres 2024

KH Suyuti Toha Pingsan saat Doakan Prabowo Menang Pilpres 2024, Kondisi Kini Terungkap: 83 Tahun

Doakan Prabowo menang Pilpres 2024, KH Suyuti Toha ambruk pingsan, kini terungkap kondisinya.

Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
Instagram/terang_media - TRIBUNJATIM.COM/AFLAHUL ABIDIN
KH Suyuti Toha pingsan saat doakan Prabowo menang Pilpres 2024, kondisi kiai kini terkuak 

TRIBUNJATIM.COM - Mendadak pingsan saat doakan Prabowo menang Pilpres 2024, kondisi KH Suyuti Toha kini terungkap.

Ya, detik-detik saat KH Suyuti Toha pingsan usai mendoakan Prabowo agar menang Pilpres 2024 sempat jadi sorotan,

KH Suyuti Toha pingsan dan ambruk saat mendoakan Prabowo dengan berteriak penuh emosi.

"Ya Allah, kabulkan doa saya, ya Allah. Prabowo, Pak Prabowo, Pak Prabowo Presiden 2024 nanti, ya Allah, Allah," ucap KH Suyuti Toha dalam doanya.

Saat itu KH Suyuti Toha berdoa dengan berteriak penuh emosi sebelum tumbang.

Diketahui jika KH Suyuti Toha sendiri sudah berusia 83 tahun.

Sehingga hal itu membuatnya rentan mengalami sakit atau lemah.

Mengetahui hal itu, pengasuh Ponpes Adz Dzikra, KH Ahmad Wahyudi, langsung gercep menangkap tubuh KH Suyuti Toha.

Ia adalah orang pertama yang memegangi KH Suyuti Toha sebelum dibopong ke tempat istirahat.

"Iya. Itu acara silaturahmi kiai langgar dan emak-emak pendukung Prabowo-Gibran, Jumat (19/1/2024) lalu," kata Wahyudi kepada TribunJatim.com.

Menurut Wahyudi, pingsannya KH Suyuti Toha saat berdoa disebabkan karena saking cintanya terhadap Prabowo.

KH Suyuti Toha memang dikenal memiliki kedekatan dengan Prabowo.

"Sehingga jiwanya kuat, spiritualnya kuat," katanya.

"Mungkin (pingsan) karena fisiknya, beliau sudah usia 83 tahun," imbuh Wahyudi.

Baca juga: Saat Tokoh Spiritual Bersatu Dukung Prabowo-Gibran usai Gelar Ritual, Dapat Petunjuk dari Leluhur

Panitia dan santri lalu membawakan sofa untuk tempat duduk KH Suyuti Toha.

Mereka kemudian membopong sang kiai ke kediaman.

Diketahui acara Silaturahmi Kiai Kampung dan Emak-emak Pendukung Prabowo di Banyuwangi tersebut diikuti oleh sekitar 1.200 orang.

Terkait kondisinya kini, KH Suyuti Toha mulai membaik.

"Sekarang beliau kondisinya sudah nyaman (sehat)," ungkap Wahyudi.

"Enggak (sampai mendapat penanganan petugas kesehatan)," pungkasnya.

Sebelum pingsan saat berdoa, KH Suyuti Toha sempat memberi sambutan. 

Salah satu pesan yang disampaikan dalam sambutan tersebut yakni soal dibutuhkannya sosok seperti Prabowo untuk memimpin negeri.

KH Suyuti Toha sendiri merupakan kiai yang dihormati di Banyuwangi.

Ia mendirikan Ponpes Mansya'ul Huda di Desa Kedungwungu, Kecamatan Tegaldlimo, pada tahun 1974.

KH Suyuti Toha kini menjadi pengasuh Ponpes Mansyaul Huda di Banyuwangi.

Melalui pendekatan ke masyarakat, KH Suyuti Toha berhasil merubah daerah yang dulunya 'abangan' tempat para penjudi, menjadi religius.

KH Suyuti Toha juga dikenal sebagai kiai yang disegani oleh para politikus, mulai tingkat kabupaten hingga nasional.

Pandangan-pandangannya soal politik dan kebangsaan menjadi panutan banyak orang.

Baca juga: Masyarakat yang Puas Kinerja Pemerintah Cenderung Pilih Prabowo-Gibran, Nelayan Titip Harapan

KH Suyuti Toha memang dikenal memiliki kedekatan dengan Prabowo.

Pada Pilpres 2024, KH Suyuti Toha aktif memberikan dukungan pada capres-cawapres nomor urut 02, Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka.

Kedekatannya dengan Prabowo juga terekam dalam beberapa kali kesempatan.

Saat berkunjung ke Banyuwangi terakhir kali pada awal tahun 2023 sebagai Menteri Pertahanan, Prabowo tak lupa menemui KH Suyuti Toha.

Dukungan kiai berusia 83 tahun tersebut juga selalu mengarah ke Prabowo dalam kontestasi Pilpres periode sebelum-sebelumnya.

Berdasarkan informasi, kedekatan KH Suyuti dan Prabowo terbangun sejak awal 2000-an.

"Ya, (kalau Prabowo) ke Banyuwangi, pasti mampirnya ke Kiai Suyuti."

"Sejak 2002 kalau tidak salah (KH Suyuti Toha dekat dengan Prabowo). Beliau memang konsisten mendukung sejak pencalonan pertama," ungkap Wahyudi.

Kondisi terkini KH Suyuti Toha usai viral pingsan di atas mimbar saat doakan Capres-Cawapres Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming menang Pilpres 2024 (Instagram/terangmedia - Tribunnews.com)
Kondisi terkini KH Suyuti Toha usai viral pingsan di atas mimbar saat doakan Capres-Cawapres Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming menang Pilpres 2024 (Instagram/terangmedia - Tribunnews.com)

Tak hanya mendukung, KH Suyuti Toha juga aktif turun dan menghimpun kemenangan untuk Prabowo.

Saat Gibran Rakabuming berkampanye di Banyuwangi pada 10 Januari 2023 lalu, KH Suyuti Toha turut hadir mendampingi.

Ia turut memimpin doa, meminta kemenangan untuk Prabowo-Gibran.

KH Suyuti Toha juga turun dalam acara-acara yang diadakan oleh relawan pemenangan Prabowo-Gibran.

Baca juga: 3 Hasil Survei Terbaru Elektabilitas Prabowo, Anies, Ganjar Menuju Pilpres 2024, Siapa Unggul?

Dia, misalnya, menjadi Pembina Komite Pemenangan Independen (KIP) Prabowo-Gibran Banyuwangi.

Terbaru, bersama Partai Demokrat Banyuwangi, ia juga menginisiasi acara Silaturahmi Kiai Langgar dan Emak-emak Pendukung Prabowo-Gibran yang digelar Jumat (21/1/2024).

Pada acara ini, KH Suyuti Toha pingsan saat memimpin doa pemenangan untuk pasangan capres-cawapres nomor urut 02.

Peran KH Suyuti Toha dalam kontestasi politik tak hanya di tingkat Pilpres.

Pada Pilgub Jatim 2018, KH Suyuti Toha menjadi salah satu anggota Tim Sembilan, perkumpulan kiai yang turut andil mendukung Khofifah Indar Parawansa saat itu.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved