Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Pembelaan Lurah Viral Hina Petugas PPSU 'Miskin', Bantah Ejek Hanya Imbau Bijak Uang: Saya Bina

Kisah lurah hina petugas PPSU di Ancol, Jakarta Utara menjadi perbincangan. Si lurah mengejek petugas tersebut dengan kata 'miskin'.

ISTIMEWA via Tribun Bogor
Sosok Lurah Ancol hina petugas PPSU miskin hingga timbul aksi mogok kerja. 

TRIBUNJATIM.COM - Kisah lurah hina petugas PPSU di Ancol, Jakarta Utara menjadi perbincangan.

Si lurah mengejek petugas tersebut dengan kata 'miskin'.

Hinaan yang terucap dari si lurah tersebut direspons negatif hingga membuat seluruh petugas PPSU di Ancol mogok kerja.

Sosok lurah yang menghina tersebut ialah Bijakri Saud Maruli Manik.

Ia merupakan Lurah Ancol.

Bijakri Saud Maruli Manik pun  akhirnya buka suara tentang perkataan miskin terhadap anggota PPSU Kelurahan Ancol.

Baca juga: Sosok Wanita Sarjana Lulusan Amerika, Tolak Lanjut di Luar Negeri, Pulang Malah Jadi Lurah: Mengabdi

Dia membantah melakukan penghinaan kepada bawahannya.

Bijakri Saud Maruli Manik menyebut pernyataannya dalam agenda pembinaan disalahartikan.

Padahal, kata Bijakri Saud Maruli Manik, saat itu dirinya hanya mengimbau PPSU agar lebih bijak menggunakan uang.

Bijakri Saud Maruli Manik menyarankan PPSU menabung uang untuk keluarga daripada untuk membeli rokok.

"Itu sebenarnya kata-kata pelintiran dari PPSU, dipelintir, artinya itu adalah bahasa saya di saat pembinaan, artinya dikumpulkan mereka semua, kemudian saya bina," ucapnya, Senin (19/2/2024), dilansir dari Tribun Bogor.

"Di dalam pembinaan saya mengatakan bagi PPSU yang merokok, agar jangan merokok lagi, lebih baik uangnya ditabung daripada dibakar bakar, nanti miskin," tambahnya.

"Lebih baik diberikan kepada anak istrinya, kebutuhan sudah meningkat, itu dia bahasa saya, jadi tidak ada bahasa yang salah," jelasnya.

Sosok Lurah Ancol hina petugas PPSU miskin hingga timbul aksi mogok kerja.
Sosok Lurah Ancol hina petugas PPSU miskin hingga timbul aksi mogok kerja. (ISTIMEWA via Tribun Bogor)

Meluruskan perkataan

Bijakri Saud Maruli Manik juga meluruskan pernyataan Sekretaris Kelurahan Ancol Kenny Hutagaol yang juga disebut menghina anggota PPSU.

"Terkait dengan bahasa pak Sekkel itu pun bukan menghina, itu kalimatnya begini. Di saat itu kan ada antrean pembagian kupon untuk PPSU, yang menebus pangan murah, kalau menebus pangan murah kan wajib membayar Rp 100 ribu untuk food station," paparnya.

"Pada saat dikumpulkan ternyata mereka ini nggak punya uang, jadi datang Pak Sekkel, mana bayar ini, nggak ada pak. 'Miskin amat, ya sudah pinjam ya'. Begitu, jadi bukan menghina, hanya bercanda, guyonan. Gimana lah guyonan antara bapak ke anak, atau antar teman, jadi nggak ada bahasa apa-apa," terangnya.

Baca juga: Pantas Warga Nunukan Hancurkan Jalan Baru Dicor? Lurah Sebut Proyek Janggal, Dibangun Cuma Separuh

Harta kekayaan

Terlepas dari klarifikasi yang dilakukan, Lurah Ancol rupanya memiliki harta kekayaan fantastis.

Berdasar Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) periode 2022, Bijakri Saud Maruli Manik tercatat memiliki harta setara dengan Rp 3,5 M atau Rp 3.565.026.186.

Harta tersebut terdiri dari beberapa tanah dan bangunan, transportasi, hingga harta bergerak lainnya.

Untuk tanah dan bangunan, Saud tercatat memiliki aset total senilai Rp 3.336.000.000.

Aset tanah dan bangunan itu terdiri dari sebagai berikut:

Tanah dan Bangunan Seluas 107 m2/60 m2 di Kab/Kota Kota Jakarta Barat, hasil sendiri Rp 800.000.000

Tanah dan Bangunan Seluas 105 m2/105 m2 di Kab/Kota Kota Jakarta Barat, hasil sendiri Rp 700.000.000

Baca juga: Viral Lurah di Padang Sumbar Joget dengan Biduan Pukul 2 Dini Hari, Nasib Miris Berujung Dipecat

Tanah Seluas 224 m2 di Kab/Kota Bekasi, hasil sendiri Rp 200.000.000

Tanah Seluas 9.424 m2 di Kab/Kota Pakpak Bharat, hasil sendiri Rp 150.000.000

Tanah Seluas 400 m2 di Kab/Kota Pakpak Bharat, warisan Rp 6.000.000

Tanah Seluas 640 m2 di Kab/Kota Pakpak Bharat, hasil sendiri Rp 30.000.000

Tanah Seluas 1.138 m2 di Kab/Kota Dairi, warisan, Rp 60.000.000

Tanah Seluas 3.062 m2 di Kab/Kota Dairy, warisan Rp 190.000.000

Bangunan Seluas 36 m2 di Kab/Kota Jakarta Pusat, hasil sendiri Rp 1.200.000.000

Selain itu ia juga memiliki transportasi berjenis Motor Yamaha 2DP-RA A/T Tahun 2019, dan mobil Toyota Rush dengan total senilai Rp 222.000.000, harta bergerak lain senilai Rp 23.879.900, serta kas dan setara kas senilai Rp 407.852.269.

Saud Maruli Manik tercatat juga memiliki hutang senilai Rp 424.705.983.

Apabila ditotal, Saud Maruli Manik memiliki harta kekayaan Rp 3.565.026.186

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews Tribunjatim.com

Sumber: Tribun Bogor
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved