Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pilpres 2024

Pengamat Duga ada Masalah di Internal Prabowo-Gibran Karena Bentuk Tim Transisi: Inikan Kelanjutan

Direktur Lingkar Madani (Lima) Ray Rangkuti menduga jika ada persoalan yang cukup serius di internal pendukung Prabowo-Gibran.

Editor: Torik Aqua
Instagram
Presiden Joko Widodo dan Prabowo Subianto 

TRIBUNJATIM.COM, JAKARTA - Pengamat politik menyebut peralihan kekuasaan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Prabowo Subianto tak perlu ada Tim Transisi.

Direktur Lingkar Madani (Lima) Ray Rangkuti menduga jika ada persoalan yang cukup serius di internal pendukung Prabowo-Gibran.

Sehingga Tim Transisi dibentuk.

Ray Rangkuti menjelaskan, secara teori Tim Transisi tak diperlukan.

Baca juga: Sosok Ibunda Prabowo, Blasteran Manado Jerman, Garis Keturunan Dora Marie Siregar Tak Sembarangan


 
“Apa yang mau ditransisikan kalau visi misinya sama. Inikan kelanjutan (pemerintahan sebelumnya),” kata Ray.

Hal yang dibutuhkan, menurut Ray, sebatas tim kerja saja. 

Tim ini yang menyiapkan kepemimpinan baru yang sifatnya berkelanjutan. 

Dijelaskan, jika bicara Tim Transisi maka yang terbayang adalah tim yang menyiapkan perubahan visi.

Sehingga dari perubahan visi misi ini perlu perubahan terkait suprasutruktur .

Sementara Tim Kerja, kata Ray, lebih pada tim yang bekerja untuk menyiapkan kerja-kerja teknis, tanpa ada perubahan visi misi presiden yang baru.

"Ini kan dari ayah ke anak. Bapaknya menginginkan begini, anaknya yang melaksanakan. Jadi untuk apa ada Tim Transisi?. Tidak ada hal yang secara prinsip, mengharuskan mengubah perilaku, orientasi, model pendekatan, dan sebagainya,” ungkap Ray.

Sehingga yang dibutuhkan sebatas panitia pemindahan kekuasaan dari Presiden Jokowi ke Prabowo.

Bukan pembentukan Tim Transisi.

Jika pihak Prabowo-Gibran membentuk Tim Transisi, menurut Ray, justru publik akan melihat kalau ada persoalan internal.

Artinya ada sesuatu yang cukup ‘terjal’ di internal Prabowo-Gibran.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved