3 Tahun Pimpin Gresik, Gus Yani-Bu Min Peduli Kesehatan Bangun RS Gresik Selatan dan 100 Persen UHC

Lantai 5 :
Gedung A
1. R. Bedah Umum
2. R. Bedah Mayor
3. R. Pemulihan
4. R. Persiapan
5. R.Tunggu

Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani menegaskan rumah sakit Gresik Sehati merupakan monumen pelayanan kesehatan bagi masyarakat Gresik. Khususnya bagi warga yang berada di wilayah Selatan Kabupaten Gresik.

Rumah sakit ini, juga merupakan wujud nyata Nawa Karsa Bupati dan Wakil Bupati yakni Gresik Sehati.

"Berdirinya rumah sakit Gresik Sehati di wilayah Desa Slempit, Kecamatan Kedamean, Gresik merupakan bentuk komitmen pemerintah daerah dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Apalagi saat ini Kabupaten Gresik sudah berjalan Universal Health Coverage (UHC) 100 persen berobat gratis cukup membawa KTP," ujar Gus Yani.

Baca juga: Gegara Tanah Ambles, 5 Rumah di Driyorejo Gresik Rusak Parah, Warga Mengungsi ke Tempat Aman

Rumah Sakit Gresik Sehatimerupakan wujud keseriusan Gus Yani Bu Min usai dilantik selama tiga tahun terakhir menjabat sebagai kepala daerah.

Rumah sakit yang berada di wilayah selatan Gresik, bakal  beroperasi  tahun 2024.

Gus Yani dan Bu Min diambil sumpah jabatan di Gedung Grahadi Surabaya sebagai Bupati Gresik dan Wakil Bupati Gresik pada Senin (26/2/2021) lalu.

Bupati termuda sepanjang sejarah Gresik ini menyampaikan, rumah sakit Gresik sehati ini adalah bentuk layanan kesehatan bagi warga Gresik di wilayah selatan.

Rumah sakit ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi masyarakat dalam mengakses layanan kesehatan. Khususnya yang tinggal di wilayah Gresik selatan. Warga di Kecamatan Kedamean, Kecamatan Wringinanom, Kecamatan Driyorejo, dan Kecamatan Menganti. Mereka tak perlu lagi berobat ke Mojokerto atau Sidoarjo

Gus Yani menyampaikan, pembangunan RSGS berada di Desa Slempit, Kecamatan Kedamean, Kabupaten Gresik. Dibangun memiliki tiga gedung. Berdiri lima lantai dengan kapasitas 100 tempat tidur (TT). Akan melayani fasilitas kesehatan tingkat pertama, melayani rujukan dari puskesmas dan klinik swasta.

Ditambahkan Bupati Yani, dengan adanya komitmen memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat secara gratis lewat UHC, maka peran pemerintah daerah berikutnya adalah membangun akses pelayanan kesehatan yang layak bagi masyarakat.

"Rumah sakit ini menjadi harapan besar bagi masyakat khususnya di wilayah Gresik Selatan untuk mendapatkan pelayanan kesehatan tanpa perlu jauh ke tengah kota. Alhamdulillah, tiga tahun kepemimpinan saya dan bu wabup dilantik, kita sudah bisa melihat bangunan RS yang megah ini berdiri," ujarnya.

Apresiasi atas berdirinya RS Gresik Sehati ini juga datang dari Direktur Pelayanan Kesehatan Rujukan Kementerian Kesehatan RI, drg. Yuli Astuti Saripawan. Dia memberikan apresiasi tinggi kepada bupati dan wakil bupati beserta jajarannya.

Apresiasi ini lantaran berdirinya RS Gresik Sehati  sejalan dengan program dari Kementerian Kesehatan RI yakni mendekatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.

"Dengan adanya RS Gresik Sehati ini, mampu mengcover setidaknya empat kecamatan di Kabupaten Gresik. Jadi masyarakat tidak bertumpuk di rumah sakit di tengah kota. Apalagi ditambah dengan adanya program UHC dan fasilitas bangunan, maka insyaallah mutu layanan bisa baik," terangnya.