Kapok Nyaleg, Dede Sunandar Gelisah Pengin Pindah Rumah, Terus Dicibir Warga: Nanya 11 Suara Doang

TRIBUNJATIM.COM - Akui kapok nyaleg, Dede Sunandar mengaku gelisah dan ingin pindah rumah.

Pasalnya sang pelawak terus-terusan ditanyai warga soal perolehan 11 suara.

Dede Sunandar pun mantap untuk menjual rumahnya.

Diketahui Dede Sunandar mencalonkan diri sebagai anggota DPRD Dapil Jabar Kota Bekasi V, dari Partai Perindo.

Namun kini Dede Sunandar harus gigit jari lantaran mendapatkan suara kecil.

Dede Sunandar saat ini diketahui baru memperoleh 24 suara di Dapilnya.

Padahal perjuangannya untuk kampanye tidaklah mudah.

Ia rela menjual dua unit mobil mewahnya.

Setelah menjual dua mobil mewah, kini Dede Sunandar mengumumkan menjual rumahnya usai gagal nyaleg.

Ya, akhirnya terungkap alasan sebenarnya Dede Sunandar ingin menjual rumahnya yang berada di kawasan Jakarta Barat, di tengah kalah Pemilu 2024.

Dede Sunandar mengungkapkan alasannya ingin menjual rumah saat hadir di kanal YouTube Abdel Achrian.

Rumah yang ingin dijualnya tersebut ternyata bukan rumah yang ditinggalkannya saat ini, melainkan rumah yang disewakannya.

"Sekarang saya jual rumah Cing, rumah ane ada dua yang enggak ditinggalin, ane jual," kata Dede Sunandar, dilansir dari tayangan di kanal Youtube Abdel Achrian, Minggu (3/3/2024).

"Rumah yang dijual itu disewain," sambungnya.

Baca juga: Pantas Kris Dayanti Siap Jadi Penyanyi Kondangan, Suara Pileg Senasib Dede Sunandar, Kursi Terhempas

Dede Sunandar mengaku menjual rumah tersebut karena ingin pindah dari daerah tempat tersebut.

Hal itu lantaran ia merasa tidak nyaman banyak didatangi warga yang hanya ingin bertanya soal perolehan suaranya yang kecil.

"Ane juga pengin pindah dari daerah situ biar enggak banyak yang bolak-balik ke rumah nanya 11 suara doang sampai datangi ke rumah, kita kan bingung," ungkapnya.

Tak hanya itu, keputusan Dede Sunandar menjual rumah ini juga sempat dipertanyakan oleh ibunya.

Dede Sunandar mengaku, sang ibu mengkhawatirkan uangnya nanti habis-habisan saja.

"Nyokap gue sempat bilang buat apa lagi jual rumah? Nyokap gue takutnya jual rumah nanti uangnya habis-habisan," tutur Dede Sunandar.

Kendati begitu, Dede Sunandar merasa cukup terpukul dan mengaku kapok terjun ke dunia politk.

"Ada perasaan cukup terpukul. Kapok lah Cing," ungkap Dede Sunandar.

Dede Sunandar juga menyentil soal kelakuan tim sukses yang jangan dipercaya 100 persen.

Ia tak habis pikir karena dari timnya sendiri ada yang tidak memberikan suara kepadanya.

Padahal timnya berjumlah 20 orang.

"Partainya sih sudah benar, yang enggak benarnya itu kita tim sukses yang enggak semua 100 persen kita harus percaya, cuma hati kita enggak tahu," jelas Dede Sunandar.

Dalam tayangan yang sama, Dede Sunandar menceritakan momen saat dirinya mengetahui peroleh suara kecil.

"Dede pas ngeliat penghitungan suara cuma tujuh atau 10 doang, bengong dulu itu sampai lima jam kena mental, bengong sambil ngerokok dan ngopi," terang Dede Sunandar.

Bahkan beberapa hari setelahnya, Dede Sunandar mengaku masih sering bengong memikirkan perolehan suaranya.

Terlebih Dede mengaku telah menjual dua mobil pribadi untuk modal kampanye Pileg.

Dede Sunandar mengaku tak menyesal harus menjual dua mobil pribadinya untuk modal kampanye.

Ia juga mengaku tak sakit hati atas cemoohan orang karena gagal nyaleg.

Baca juga: Biang Kerok Kecilnya Hasil Pemilu Dede Sunandar Terkuak, 5 Jam Bengong, Abdel: Kayak Caleg Stress

Hanya saja ibunya yang lebih terlihat sedih memikirkan Dede Sunandar.

Ibu Dede Sunandar pun pilu anaknya disebut bisa gila karena gagal nyaleg.

"Mama mah kadang-kadang ngelihat ane kayak kasihan. 'Santai aja mak, selow', ane bilang gitu," tutur Dede Sunandar.

"Enggak usah sedih mak, Dede aja ketawa, ngapain dipikirin. Yang penting kerja lagi," imbuhnya, dikutip dari tayangan di kanal YouTube Melaney Ricardo.

Dede Sunandar kemudian mengungkapkan omongan tetangga yang membuat sang ibu semakin sedih.

Tetangga tersebut menyuruh sang ibu untuk memasukan Dede Sunandar ke rumah sakit jiwa (RSJ).

"'Mpok, anaknya jangan lupa dimasukin ke rumah sakit, takut gila,' emak kita kan sakit hati, tersinggung," ucap Dede Sunandar.

"Lah anak gue enggak kenapa-kenapa, disuruh ke rumah sakit, dikira stres," sambungnya.

Cibiran pun terus mendatangi Dede Sunandar.

Bahkan ada yang menyebutnya cocok jadi tukang parkir saja, alih-alih artis atau anggota dewan.

"Saya (malah) disuruh markir, 'Bang, lu enggak usah jadi anggota DPRD Kota lu, mending markir di prapatan'," ujar Dede Sunandar.

Meski dicibir demikian, komedian berusia 33 tahun tersebut tak merasa sakit hati.

"Kenapa lo enggak tersinggung atau sakit hati dikatain kayak gitu?" tanya Melaney Ricardo.

"Enggak, kagak bu, demi Allah enggak ada sakit hati," tandas Dede Sunandar.