Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Ramadan 2024

Hasil Rukyatul Hilal di Bangkalan, Langit Tertutup Awan Mendung, Hilal Tak Terlihat

Pelaksanaan Rukyatul Hilal dimulai pada pukul 17.45 WIB, namun hingga melewati pukul 17.55 WIB, hilal tak terlihat dari pesisir Desa Gebang, Kecamatan

Penulis: Ahmad Faisol | Editor: Ndaru Wijayanto
tribunjatim.com/ahmad faisol
PCNU sekaligus Ketua MUI Bangkalan, KH Makki Nasir berkesempatan menghadiri gelaran Rukyatul Hilal di pesisir Desa Gebang, Kecamatan Arosbaya, Bangkalan, Madura, Minggu (10/3/2024) 

TRIBUNJATIM.COM, BANGKALAN – Kabupaten Bangkalan menjadi salah satu dari 27 daerah di Jawa Timur yang ditetapkan Kementerian Agama (Kemenag) RI untuk menggelar Rukyatul Hilal, Minggu (10/3/2024).

Pelaksanaan rukyatul hilal di Bangkalan dimulai pada pukul 17.45 WIB, namun hingga melewati pukul 17.55 WIB, hilal tak terlihat dari pesisir Desa Gebang, Kecamatan Arosbaya.

Kepala Kantor Kemenag Bangkalan, Ahmad Sururi mengungkapkan, pihaknya akan mengirimkan laporan ke Kemenag Wilayah Jawa Timur terkait apapun hasilnya dari kegiatan Rukyatul Hilal yang digelar di pesisir Desa Gebang.   

“Semisal kami tak melihat karena mendung, ya kami laporka tidak melihat karena mendung.  Kalau melihat nanti kami laporkan melihat dan mengambil sumpah di pengadilan agama. Namun sulit jika cuaca mendung seperti ini,” ungkap Sururi kepada Tribun Madura di lokasi. 

Sekedar diketahui, Rukyatul Hilal merupakan kegiatan dalam upaya melihat bulan tanggal satu untuk menentukan hari pertama dan permulaan dan penghabisan puasa di Bulan Ramadhan.

Bagi masyarakat muslim, Rukyatul Hilal merupakan fardhu kifayah karena menjadi salah satu ikhtiar yang dilakukan sejak zaman Nabi Muhammad SAW.

Baca juga: Posisi Hilal di Sidoarjo Tidak Terlihat, Ketinggian Jauh di Bawah Ketentuan

Baca juga: Hilal Awal Ramadan 2024 Tak Terlihat di Jombang, Masyarakat Diminta Hormati Perbedaan

“Saya pesimis kalau cuaca seperti ini. Apapun hasilnya, kami akan kirim ke Kanwil (Kemenag) Jatim yang dilanjutkan ke Kemenag RI. Di Desa Gebang ini juga sebagai salah satu bahan laporan untuk dijadikan materi dalam Sidang Isbat nanti malam,” pungkas Sururi.

Dalam Rukyatul Hilal yang digelar Kantor Kemenag Bangkalan di pesisir Desa Gebang itu, dihadiri perwakilan dari Pimpinan Daerah Muhammadiyah Bangkalan, perwakilan Ponpes Syaichona Kholil, Ponpes Al Fithrah Surabaya, LDII Bangkalan, Bagian Kesra Pemkab Bangkalan, Lajnah Falakiyah Nahdlatul Ulama (NU) Bangkalan, hingga Pengadilan Agama Kabupaten Bangkalan.

Ketua PCNU Kabupaten Bangkalan, KH Makki Nasir yang juga berada di lokasi menjelaskan, gelaran Rukyatul Hilal di pesisir Desa Gebang berjalan lancar namun belum bisa melihat hilal karena terkendala awan mendung.

“Kami harapkan kepala umat muslim Bangkalan, khususnya warga NU agar dalam menjalankan ibadah puasa mengikuti (hasil) Sidang Isbat Pemerintah Indonesia terkait kapan tibanya tanggal 1 Ramadhan,” singkatnya

Baca juga: Hasil Rukyatul Hilal di Blitar, Tertutup Awan Mendung, Hilal Tak Terlihat dari Bukit Banjarsari

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved