Pilpres 2024
Basis Suara Ganjar Dijebol Prabowo-Gibran, Pengamat Bandingkan Sosok Jokowi dan Megawati di Jateng
Jawa Tengah yang sekian lama menjadi 'Kandang Banteng' ini justru direbut oleh Paslon nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka
TRIBUNJATIM.COM - Jawa Tengah yang sekian lama menjadi 'Kandang Banteng' ini justru direbut oleh pasangan calon (paslon) nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Sementara itu, paslon nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD justru berada di urutan kedua.
Kalahnya Ganjar-Mahfud di basis suara PDIP ini tentu dinilai membuat publik terkejut.
Sebab, Ganjar Pranowo yang notabene Gubernur Jawa Tengah dua periode, namun suaranya justru kalah.
Baca juga: Ironi Ganjar-Mahfud di Pilpres 2024, Habiskan Dana Kampanye Paling Banyak, Tapi Hasilnya Miris
Demikian disampaikan oleh Pengamat Komunikasi Politik dari Universitas Esa Unggul, Jamiluddin Ritonga.
"Perolehan suara itu tentu mengejutkan, sebab Ganjar menjadi gubernur dua periode di Jawa Tengah," kata Jamiluddin, saat dimintai tanggapannya, Selasa (12/3/2024).
"Selain itu, Jawa Tengah selama ini dikenal menjadi basis PDIP," ujar Jamiluddin.
Berikut selengkapnya perolehan suara Pilpres 2024 di Jawa Tengah, yang disampaikan oleh Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jawa Tengah, Handi Tri Ujiono, dalam rapat rekapitulasi nasional di KPU RI, Jakarta, Senin (11/3/2024).
Prabowo-Gibran: 12.096.454 suara
Ganjar-Mahfud: 7.827.335 suara
Anies-Cak Imin: 2.866.373 suara
Singgung Peran Jokowi
Dalam hal ini, Jamiluddin mengatakan, perolehan suara Prabowo-Gibran itu tidak terlepas dari adanya peran Presiden Joko Widodo (Jokowi) di kontestasi Pilpres saat ini.
Dari hasil tersebut, bisa terlihat kalau Jokowi justru lebih diterima warga Jawa Tengah, ketimbang Ganjar atau bahkan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
"Namun Ganjar dan Megawati (PDIP) tampaknya kalah dengan sosok Jokowi di Jawa Tengah. Jokowi terlihat lebih diterima warga Jawa Tengah daripada Ganjar dan Megawati," kata Jamiluddin.
Dijelaskan Jamiluddin, hal tersebut bisa terjadi karena Jokowi kerap berkunjung ke Jawa Tengah.
Dari kunjungan tersebutlah, Jamailudin menilai, Jokowi dapat diterima warga dengan suka cita dan hal itu membekas hingga pasa Pilpres 2024.
Sehingga, ketika masyarakat Jawa Tengah mengetahui Jokowi mendukung paslon nomor urut 2, mereka sontak mengalihkan dukungannya, dari Ganjar-Mahfud ke Prabowo-Gibran.
Di situlah, kata Jamailuddin, pengaruh Jokowi sangat kuat, ketimbang Ganjar atau Megawati.
"Ketika warga Jawa Tengah mengetahui Jokowi mendukung Prabowo-Gibran, maka sontak mereka mengalihkan dukungan dari Ganjar-Mahfud ke pasangan pilihan Jokowi. Di sini magnet Jokowi lebih kuat daripada Ganjar dan Megawati," kata dia.
Maka dari itu, Jamailuddin berpendapat, Ganjar dan Megawati kalah hebat dari Jokowi, karena tak mampu menjaga basis suara PDIP di Jawa Tengah.
"Jadi, Ganjar dan PDIP kalah hebat dengan Jokowi. Hal ini menyebabkan Ganjar dan Megawati tak mampu menjaga basis suaranya di Jawa Tengah," kata dia.
Jadwal Pengumuman Hasil Pemilu 2024
KPU telah menetapkan jadwal dan tahapan Pemilu 2024, berdasarkan Peraturan KPU (PKPU) Nomor 3 Tahun 2022 tentang Tahapan dan Jadwal Penyelenggaraan Pemilihan Umum Tahun 2024.
Proses penghitungan suara diketahui telah berakhir pada Kamis, 15 Februari 2024 lalu.
Tahap selanjutnya, yakni rekapitulasi penghitungan suara yang dilakukan hingga Rabu, 20 Maret 2024 mendatang.
Baru kemudian, penetapan hasil Pemilu 2024.
Berikut jadwal dan tahapan pemungutan suara hingga penetapan hasil Pemilu 2024:
Pemungutan Suara: Rabu, 14 Februari 2024
Penghitungan Suara: Rabu, 14 Februari 2024 - Kamis, 15 Februari 2024
Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara: Kamis, 15 Februari 2024 - Rabu 20 Maret 2024
Penetapan Hasil Pemilu: Paling lambat 3 hari setelah memperoleh surat pemberitahuan atau putusan dari Mahkamah Konstitusi (MK).
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com
Relawan Prabowo-Gibran Ponorogo Gelar Syukuran Potong 9 Tumpeng, Gas Pol Dukung Kang Giri di Pilkada |
![]() |
---|
Mahfud MD Akui Tak ada Tawaran dari Prabowo-Gibran, Deretan Tokoh Jatim Berpotensi Masuk Kabinet |
![]() |
---|
Pilpres 2024 Berakhir, PKB dan NasDem Kini Merapat ke Prabowo-Gibran, Begini Reaksi Santai PAN |
![]() |
---|
Analisa Peta Politik Pasca Pilpres 2024, PKB Berpotensi Gabung Kabinet Prabowo-Gibran, PDIP Oposisi |
![]() |
---|
Pilpres 2024 Tuntas, Demokrat Jatim Ajak Semua Pihak Bersatu: Rapatkan Barisan, Songsong Masa Depan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.