Ramadan 2024
Doa Qunut Witir yang Dibaca saat Tarawih Malam ke-15, Tulisan Arab Latin dan Terjemahan
Memasuki pertengahan Ramadan, biasanya dalam salat witir membaca doa qunut witir. Adapun membaca doa qunut witir ini mulai tarawih malam ke-15.
TRIBUNJATIM.COM - Memasuki pertengahan Ramadan, biasanya dalam salat witir membaca doa qunut witir.
Adapun membaca doa qunut witir ini mulai tarawih malam ke-15.
Imam al-Baihaqi dalam Ma’rifatus Sunan wal Atsar menegaskan Imam asy-Syafi’i menganjurkan pembacaan doa qunut pada rakaat terakhir salat witir setelah tarawih.
Adapun doa qunut ini dibaca setelah ruku atau pada saat i'tidal sebelum melakukan sujud.
Hal ini juga dikonfirmasi oleh Imam an-Nawawi dalam al-Adzkar, bahwa ulama kalangan madzhab Syafi’i menganjurkan pembacaan doa qunut saat witir dilakukan di separuh terakhir bulan Ramadan.
Baca juga: 11 Surat Pendek untuk Salat Tarawih 11 Rakaat, Disertai Tulisan Arab dan Latin, Al Falaq-Al Humazah
Dalam buku Fiqih Sunnah Jilid I karya Sayyid Sabiq, sebuah riwayat dari Abu Dawud bahwa Umar bin Khatab mengumpulkan umat muslim untuk mengerjakan salat yang bermakmum kepada Ubai bin Ka'ab.
Ubai mengerjakan salat bersama mereka selama dua puluh malam tanpa membaca doa Qunut, kecuali pada separuh terakhir bulan Ramadan.
Hal ini juga pernah diriwayatkan oleh Muhammad bin Nashr, bahwa dirinya bertanya kepada Saad bin Jubair berkata:
"Pada waktu ketika Umar bin Khatab mengutus pasukan muslimin. Pasukan itu dalam kondisi yang sulit hingga Umar merasa khawatir. Umar membaca doa Qunut pada separuh waktu yang terakhir bulan Ramadan."
Baca juga: Hukum Suami Kerja Tapi Tidak Salat Tarawih, Mengurangi Pahala Ibadah Puasa? Berikut Penjelasannya

Doa Qunut saat Salat Witir
Bacaan doa qunut saat salat witir sebagai amalan separuh terakhir Ramadan ini tidak berbeda dengan bacaan biasanya.
Berikut bacaan doa qunut witir, dikutip dari kompas.tv.
Allahummahdinâ fî man hadait. Wa ‘âfinâ fî man ‘âfait. Wa tawallanâ fî man tawallait. Wa bâriklanâ fî mâ a‘thait. Wa qinâ syarra mâ qadhait. Fa innaka taqdhî wa lâ yuqdhâ ‘alaik. Wa innahû lâ yazillu man wâlait. Wa lâ ya‘izzu man ‘âdait.
Artinya:
“Ya Allah, berikanlah petunjuk kepada kami sebagaimana mereka yang telah Engkau tunjukkan. Dan berilah kesehatan kepada kami sebagaimana mereka yang Engkau telah berikan kesehatan. Dan peliharalah kami sebagaimana orang yang telah Engkau peliharakan. Dan berilah keberkahan kepada kami pada apa-apa yang telah Engkau karuniakan. Dan selamatkan kami dari bahaya kejahatan yang Engkau telah tentukan."
Bacaan Doa Akhir Ramadan yang Dianjurkan Nabi Muhammad SAW, Tulisan Arab Latin dan Terjemahan |
![]() |
---|
Kurang 2 Hari Lebaran, Masih Ada Waktu Bayar Zakat Fitrah, Cek Besarannya untuk Wilayah Jawa Timur |
![]() |
---|
Waktu Itikaf Mulai Jam Berapa? Amalan untuk Meraih Lailatur Qadar, Berikut Penjelasan Ulama Mesir |
![]() |
---|
Sebaiknya Itikaf Mulai Jam Berapa? Amalan 10 Hari Terakhir Ramadan untuk Mendapatkan Lailatul Qadar |
![]() |
---|
Waktu Paling Utama Bayar Zakat Fitrah yang Dianjurkan Nabi Muhammad, Disertai Besaran Zakat Fitrah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.