Berita Kediri
Sumber Uang Pengemis Kaya di Kediri, Warisan Rp 300 Juta Tak Jatuh ke Keluarga, Warga Bantu Hitung
Darimana sebenarnya sumber uang pengemis kaya di Kediri? Belakangan viral cerita warisan Rp 300 juta yang ditemukan oleh warga.
Penulis: Ignatia | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM.COM - Pengemis bernama Rosiah meninggal dunia dengan penemuan mengejutkan di rumahnya.
Rosiah pengemis di Kediri itu meninggalkan uang sebesar Rp 300 juta.
Sumber uang pengemis kaya di Kediri itu akhirnya terungkap.
Warisan uang Rp 300 juta yang dimiliki Rosiah itu berakhir tidak di tangan keluarga.
Namun keluarga justru ikhlas memberikan warisan kepada kepentingan publik.
Penemuan harta tak terduga milik Rosiah itu membuat geger warga setempat.
Roisah membuat geger karena wafat dan meninggalkan warisan sejumlah uang tunai ratusan juta rupiah.
Warisan itu baru diketahui oleh ahli warisnya setelah Roisah meninggal dunia pada 15 Maret 2024.
Roisah dikenal sebagian warga karena sudah puluhan tahun hidup seorang diri dan tinggal di Desa Dukuh tersebut.
Ia sempat tinggal bersama adik laki-laki di rumah tersebut, namun saat pandemi waktu pandemi Covid-19, adiknya sudah meninggal dunia.
Baca juga: Dulu Alami Masa Sulit di Awal Pernikahan, Kini Ucok Baba Nikmati Hidup Cukup: Alhamdulillah
Dari sisi sejarah rumah tangga, Rosiah sudah puluhan tahun hidup tanpa suami.
Roisah diketahui mempunyai anak tunggal seorang perempuan. Namun anaknya tersebut juga sudah berpisah sejak kecil.
Anak itu kini sudah mempunyai cucu dan tinggal bersama keluarganya di Kabupaten Blitar.
“Sehingga praktis selama ini Bu Roisah tinggal seorang diri di rumah,” kata Manon, seperti dikutip TribunJatim.com dari Kompas.com
Dalam kesehariannya, Roisah juga kerap keluar rumah dengan ciri khas pakaian lusuhnya.
Sesekali datang ke warga untuk meminta uang dan lebih banyak mangkal di sebuah gerai Anjungan Tunai Mandiri (ATM) yang ada di depan minimarket yang ada Ngadiluwih.
Orangnya juga sangat tertutup dan komunikasi hanya terbatas ke sejumlah warga tertentu saja.
Setiap pulang ke rumah juga menutup semua akses pintunya.
“Dari kejiwaan, ada indikasi sedikit gangguan. Kalau ndak gangguan tidak mungkin bertindak seperti itu. Tapi secara sosial berperilaku baik dan tidak meresahkan masyarakat,” lanjut Manon.
Baca juga: Nasib Artis Banting Setir Jadi Pengemis, Raup Rp 151 Juta Per Bulan selama 12 Tahun, Dianggap Menipu
Roisah mengalami sakit kemudian dijemput keluarganya dari Blitar untuk berobat.
Dia diajak anak perempuannya untuk tinggal bersama. Namun belum tuntas pengobatan, Roisah meninggal dan dimakamkan di Blitar.
Cucu Roisah, Ibad menginformasikan kabar tersebut kepada pihak Desa Dukuh. Sekaligus mengabarkan adanya temuan uang begitu banyak di rumah itu.
"Uangnya baru diketahui saat mau bersih-bersih rumah,” kata Manon.
Setelah temuan tersebut, pihak keluarga meminta bantuan tetangga dan tokoh masyarakat untuk membantu menghitung uang warisan Roisah.
“Oleh keluarga dimintakan tolong ke tokoh-tokoh warga untuk membantu menghitung,” ujar Manon Kusiroto dalam sambungan telepon dengan Kompas.com, Kamis (21/3/2024).
Dari penghitungan yang masih berjalan itu, Manon mendapatkan informasi dari pihak keluarga bahwa jumlah uang yang ada diperkirakan mencapai Rp 200 juta hingga Rp 300 juta.
Bahkan saking banyaknya uang tersebut, diperkirakan penghitungannya akan memakan waktu hingga dua sampai tiga hari.
“Tapi disampaikan oleh cucunya itu sudah mencapai ratusan juta. Mungkin di antara Rp 200 juta sampai Rp 300 juta. Nanti menunggu hasil hitungan agar tahu jumlahnya persis berapa. Semua jenis uang ada ada di situ,” lanjut Manon.
Baca juga: Nasib Artis Banting Setir Jadi Pengemis, Raup Rp 151 Juta Per Bulan selama 12 Tahun, Dianggap Menipu
Banyak yang penasaran darimana sebenarnya asal harta yang dikumpulkan si pengemis kaya di Kediri itu?
Dalam kesehariannya, Roisah juga kerap keluar rumah dengan ciri khas pakaian lusuhnya.
Sesekali datang ke warga untuk meminta uang dan lebih banyak mangkal di sebuah gerai Anjungan Tunai Mandiri (ATM) yang ada di depan minimarket yang ada Ngadiluwih.
Orangnya juga sangat tertutup dan komunikasi hanya terbatas ke sejumlah warga tertentu saja.
Setiap pulang ke rumah juga menutup semua akses pintunya.
“Dari kejiwaan, ada indikasi sedikit gangguan. Kalau ndak gangguan tidak mungkin bertindak seperti itu. Tapi secara sosial berperilaku baik dan tidak meresahkan masyarakat,” lanjut Manon.
Warisan uang Roisah rencananya akan disumbangkan ke lembaga pendidikan dan keagamaan.
Hal ini disampaikan pihak keluarga Roisah dalam pertemuan dengan pihak desa.
"Yang disampaikan semalam pas ketemu, dari ahli waris itu akan menggunakan harta itu untuk tujuan (amal) jariah,” kata Manon dalam sambungan telepon dengan Kompas.com, Kamis (21/3/2024).
Uang hasil mengemis itu akan disumbangkan ke lembaga pendidikan maupun lembaga keagamaan yang ada di sekitar rumah Roisah di Desa Dukuh.
Rencana jumlah uang yang akan disumbangkan itu meliputi seluruh uang warisan yang ada. Totalnya diperkirakan mencapai Rp 200 juta lebih.
Oleh sebab itu, pihaknya juga memberikan masukan kepada ahli warisnya untuk mengurus administrasi.
Sebab, hal itu terkait warisan dan jumlah uang yang relatif besar.
Selain itu, penyaluran uang warisan juga harus jelas secara legalitas agar tidak menimbulkan masalah di masa yang datang.
"Kami dari pihak desa akan siap mendampingi advokasinya,” ujar Manon.
Berita viral lainnya
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com
pengemis kaya di Kediri
Rosiah
Warisan uang Rp 300 juta
gerai Anjungan Tunai Mandiri (ATM)
uang warisan Roisah
berita Kediri
berita viral lokal
TribunJatim.com
Tribun Jatim
| Pengemis Lansia Bawa Uang Rp40 Juta Diamankan Satpol PP, 2 Jam Minta-minta Bisa Dapat Rp150 Ribu |
|
|---|
| Sosok Pengemis Bawa Uang Rp 40 Juta karena Takut Diambil Orang, Diciduk karena Suka Gebrak Kendaraan |
|
|---|
| Gapeka 2025: KAI Daop 7 Luncurkan KA Madiun Jaya, Opsi Transportasi Nyaman ke Jakarta, Ini Jadwalnya |
|
|---|
| Antisipasi Kemacetan Libur Panjang, Polres Kediri Prioritaskan Pengamanan Jalur Simpang Mengkreng |
|
|---|
| Semarak HUT Persit Kartika Chandra Kirana ke-79, Pj Wali Kota Kediri Ikuti Donor Darah |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.