Kecelakaan di Pacitan
Kecelaakan Maut di Pacitan, Pelajar 14 Tahun Tewas Terjatuh dari Motor Lalu Ditabrak Pikap
Kecelakaan antara sepeda motor vs pikap terjadi di ruas jalur alternatif Pacitan - Trenggalek tepatnya masuk Desa Sanggrahan, Kecamatan Kebonangung.
Penulis: Pramita Kusumaningrum | Editor: Sudarma Adi
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Pramita Kusumaningrum
TRIBUNJATIM.COM, PACITAN - Kecelakaan antara sepeda motor vs mobil pikap terjadi di ruas jalur alternatif Pacitan - Trenggalek tepatnya masuk Desa Sanggrahan,Kecamatan Kebonangung, Kabupaten Pacitan Senin, (25/03/24) pagi.
Satu pelajar 14 tahun dilaporkan meninggal dunia karena kecelakaan ini.
Korban tersebut adalah Gilang Hafid Maulana (14) warga Dusun Gesingan, Desa Tulakan, Kecamatan Tulakan, Kabupaten Pacitan.
“Waktu korban mau berangkat sekolah, memang kejadiannya pagi,” ungkap Kanit Gakkum Satlantas Polres Pacitan Aiptu Jani Agus Siswanto, Senin (25/3/2024).
Kronologinya, kata dia, kecelakaan tersebut berawal saat kendaraan R2 Honda Beat bernomor polisi AE 6832 YN warna hitam yang dikendarai korban.
Saat itu korban melaju dari arah utara ke selatan hendak berangkat sekolah.
Sesampainya di lokasi kejadian yang merupakan jalan menikung, kendaraan mengalami selip dan terjatuh ke bagian kanan jalan.
Nahasnya, dari arah berlawanan muncul kendaraan atau mobil pikap Daihatsu Pick Up AD 8663 AC yang dikemudikan oleh Muhammad Ilyas Hanafi warga Kabupaten Sukoharjo Jawa Tengah.
Menurutnya, karena kecelakaan maut itu korban dibawa ke Puskesmas Ketro. Namun meninggal dunia saat dalam perawatan di Puskesmas Ketro.
“Akibat kecelakaan ini pemotor mengalami cidera di dada sebelah kanan, babras kaki kiri,” tegasnya.
Baca juga: Kecelakaan di Pacitan, 2 Pemotor Adu Banteng hingga Luka-luka, Berawal dari Ngerem Mendadak
Aiptu Jani menjelskan bahwa petugas telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Termasuk memeriksa saksi dan barang bukti.
Kasus kecelakaan tersebut kini masih ditangani oleh unit Gakkum Satlantas Polres Pacitan.
Dia juga mengimbau kepada orang tua untuk tidak memperbolehkan anaknya mengendarai kemdaraan. “Lebih baik untuk diantar saja ke sekolah,” pungkasnya.
Tak Kuat di Jalan Menanjak, Bus Rombongan Pegawai PLTU Terguling di Pacitan, Belasan Orang Luka-Luka |
![]() |
---|
Hindari Motor Berhenti Mendadak, Truk Engkel Hantam Daihatsu Grandmax di Pacitan, 4 Korban ke RS |
![]() |
---|
Pikap Tabrak Pohon di Pacitan, Butuh 3 Jam Evakuasi Kernet yang Terjepit Bodi Mobil |
![]() |
---|
Diduga Sopir Mengantuk, Mobil Pikap Muat Tabung Oksigen Tabrak Pohon di Pacitan, Kernet Tewas di TKP |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.