Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Kantor Leasing Digeruduk Ormas Obrak-abrik Berkas dan Kursi Kantor, Satpam Ikut Kena Imbas

Video sekelompok anggota organisasi masyarakat (ormas) berbaju oranye dan hitam menggeruduk kantor leasing, viral di media sosial.

Editor: Torik Aqua
Instagram
Sekelompok ormas menggeruduk kantor leasing hingga mengobrak-abrik isi kantor 

TRIBUNJATIM.COM - Video sekelompok anggota organisasi masyarakat (ormas) berbaju oranye dan hitam menggeruduk kantor leasing, viral di media sosial.

Tampak pada video yang diunggah di akun Instagram @tasikasik.id, Selasa (26/3/2024), dari rekaman CCTV semula situasi kantor itu tampak kondusif.

Hingga akhirya situasi menjadi tegang ketika sekelompok orang berbaju oranye hitam itu masuk ke ruangan.

Terlihat, ormas itu mengobrak-abrik isi dari kantor, mulai dari berkas hingga kursi yang ada di kantor tersebut.

Baca juga: Akhir Nasib Pria Berseragam Ormas Palak Sopir Truk Bogor, Kini Tersangka, Polisi Dalami Motif

Bahkan, terlihat beberapa anggota ormas mencoba masuk ke ruangan lainnya.

Satpam yang berada di ruangan berusaha menegur para ormas yang mengamuk.

Namun, salah satu anggota ormas mencoba merebut tongkar baton si satpam.

Lantaran baton tak diberikan, satpam tersebut langsung dihajar hingga dikeroyok sekitar enam anggota ormas.

Berdasarkan keterangan di unggahan, kericuhan tersebut membuat para pengunjung melarikan diri lantaran ketakutan.

"Situasi tiba-tiba ricuh, para pengunjung merasa ketakutan oleh aksi koboi-koboian gerombolan berbaju loreng sehingga melarikan diri," tulis keterangan di unggahan.

Rupanya, peristiwa tersebut terjadi di salah satu kantor leasing kawasan Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, pada Selasa.

Paur Subbag Humas Polres Tasikmalaya Kota, Ipda Jajang Kurniawan, mengatakan oknum ormas yang berjumlah 13 orang itu kini berhasil diamankan untuk menjalani pemeriksaan dan penyelidikan.

Saat diamankan, para oknum ormas itu tidak melakukan perlawanan.

"Tentu, nanti Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota akan gelar perkara. Sekarang mereka masih dalam pemeriksaan lebih lanjut oleh tim penyidik. Hasilnya, nanti perkara ini akan diungkap ke publik usai penyelidikan selesai," ujar Jajang, Rabu (27/3/2204), dikutip dari TribunPriangan.com,

Jajang menyebut para anggota ormas itu terlihat jelas melakukan perusakan dan pengeroyokan.

Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved