Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Viral

Kantor Leasing Digeruduk Ormas Obrak-abrik Berkas dan Kursi Kantor, Satpam Ikut Kena Imbas

Video sekelompok anggota organisasi masyarakat (ormas) berbaju oranye dan hitam menggeruduk kantor leasing, viral di media sosial.

Editor: Torik Aqua
Instagram
Sekelompok ormas menggeruduk kantor leasing hingga mengobrak-abrik isi kantor 

Yohannes mengatakan, Rudi dianggap memaksa sopir truk dengan ancaman supaya korban memberikan sesuatu yang dimiliki.

"Dijerat Pasal 368 subs 335 dengan ancaman 368-nya 9 tahun penjara," jelas dia.

Menurutnya, polisi menemukan Rudi Boy mengantongi Kartu Tanda Anggota Ormas Pemuda Pancasila (PP) Cianjur.

Rudi Boy (42), pria yang memalak sopir truk di Jalan Raya Letkol Atang Senjaya, Desa Bantarjaya, Rancabungur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, saat ditangkap polisi, Kamis (18/5/2023).
Rudi Boy (42), pria yang memalak sopir truk di Jalan Raya Letkol Atang Senjaya, Desa Bantarjaya, Rancabungur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, saat ditangkap polisi, Kamis (18/5/2023). (Dok. Polres Bogor)

Temuan itu didapatkan dari hasil pemeriksaan polisi di Mapolres Bogor, Cibinong.

Yohannes mengatakan, Rudi Boy memiliki Kartu Tanda Anggota (KTA) ormas PP beralamatkan Peuteuycondong, Cibeber, Kabupaten Cianjur.

"Benar, dibuktikan juga dengan adanya seragam dan KTA tersebut," kata dia.

Meski begitu, Yohannes menyebutkan pihaknya akan mendalami atau mengecek lagi KTA ormas PP Cianjur tersebut.

"Kita juga akan konfirmasi lagi ke pengurus ormas (PP) tersebut apakah KTA ini asli atau tidak," jelasnya.

Sebelumnya dilansir dari Kompas.com, seorang pria berseragam ormas memalak sopir truk di Jalan Raya Letkol Atang Senjaya, Desa Bantarjaya, Rancabungur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Baca juga: Polisi Ungkap Nasib Terkini Bos Viral di Cikarang, Kasus Ditarik ke Bareskrim, Si Bos Sudah Dipecat

Pria itu meminta uang dan mengancam akan menghancurkan kendaraan jika sopir truk tidak memberinya uang.

Dalam video itu dinarasikan pelaku memaksa meminta uang sebesar Rp 10.000 dan mengancam akan melakukan perusakan apabila tidak dikasih.

Aksi premanisme yang direkam oleh korban pun kemudian viral di media sosial.

Sambil berekspresi galak, pelaku yang mengendarai sepeda motor memaksa meminta uang kepada korban.

Karena korban enggan memberikan uang yang diminta, keduanya pun terlibat cekcok.

"Saya di sini kan bayar pajak," kata sopir truk.

Baca juga: Nasib Artis Senior Jualan Kerupuk Naik Sepeda, Tak Malu Walau Masih Ada Tawaran Syuting: Udah Tua

Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved