4 Tips Menu Diet Sahur Bikin Tak Gampang Lapar dan Haus, Hindari Kafein hingga Kurangi Tinggi Garam

TRIBUNJATIM.COM - Simak tips menu diet sahur yang bisa Anda terapkan pada program diet.

Bisa dicoba untuk sahur di bulan puasa tahun depan.

Mengonsumsi sahur yang tepat bisa mencegah mudah lapar dan haus saat puasa. 

Ahli Gizi Carrisa Wityadarda, M.Kes membagikan menu diet sehat untuk sahur yang mudah diterapkan. 

Bukan untuk menurunkan berat badan, menu diet sehat sahur ini bermanfaat untuk bikin tak gampang lapar dan haus. 

Selain itu menu diet sehat sahur ini juga bisa bikin tubuh lebih bertenaga menjalani aktivitas walaupun tidak makan dan minum selama puasa.

Baca juga: Resep Udang Oat Telur Asin untuk Menu Diet, Bahan Marinasi dan Bahan Pelapisnya, Tinggi akan Serat

Berikut menu diet sehat sahur dari Ahli Gizi Carrisa Wityadarda,M.Kes. 

1. Hindari kafein

Karena kopi dan teh bersifat diuretik yang akan mempermudah dehidrasi saat berpuasa.

Untuk menjaga kondisi kesehatan tubuh ketika berpuasa, klik disini

2. Makan-makanan bergizi seimbang

Yakni dengan memenuhi kebutuhan:

- Protein

- Karbohidrat

- dan lemak.

Selanjutnya pastikan telah memenuhi kebutuhan cairan tubuh setiap harinya.

Baca juga: Cara Membuat Dessert Pisang Beku di Rumah, Cocok untuk Menu Diet, Simak Bahan-bahannya di Sini!

3. Kurangi tinggi garam

Jangan lupa kurangi makanan yang mengandung tinggi garam karena akan membuat seseorang mudah haus

4. Kontrol asupan tinggi gula

Selain itu juga penting mengontrol asupan yang mengandung tinggi gula.

Karena akan mudah menimbulkan rasa lelah dan lapar selama puasa.

Ilustrasi gula - Kontrol asupan gula selama puasa Ramadan. (Istimewa)
Tips Memilih Takjil

Takjil sangat mudah ditemui dimana saja dengan aneka jenis yang menggugah selera.

Menyantap takjil tentu menjadi momen yang ditunggu oleh umat Muslim saat hendak membatalkan puasa.

Sebaiknya dalam memilih makanan takjil harus diperhatikan dengan benar.

Pastikan memilih takjil yang memenuhi kebutuhan vitamin dan mineral serta dapat membantu mengganti energi yang hilang.

Salah satunya ialah memilih makanan yang manis, seperti kolak pisang, buah kurma, dan sebagainya.

Carrisa mengatakan, dari hasil beberapa penelitian menunjukkan bahwa makanan dengan kadar glikemiks indeks yang medium akan membantu mengisi energi kembali.

Lebih lanjut, jika berkeinginan mengonsumsi minuman manis yang dingin jangan langsung dikonsumsi saat berbuka puasa.

Sebaiknya minum segelas air hangat terlebih dahulu lalu dilanjutkan dengan makan-makanan manis yang diinginkan.

"Jangan sampai berlebihan mengonsumsi makanan manis," pesan Carissa.

Penjelasan Ahli Gizi Carrisa Wityadarda,M.Kes ini dilansir TribunHealth.com dari tayangan YouTube Tribun Jabar Video.

Artikel ini telah tayang di TribunHealth.com

Berita tentang menu diet lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com