Berita Viral
Wisatawan Mengeluh Tarif Wisata Air Terjun Naik, Mobil Kini Diminta Bayar Rp80 Ribu, 'Payah'
Terlihat tarif masuk objek wisata yang dikelola pihak swasta ini tertulis dalam berbagai jenis.
Penulis: Alga | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM.COM - Informasi tarif masuk objek wisata Air Terjun Sikulikap di Sumatera Utara naik membuat wisatawan ramai mengeluh di media sosial.
Bagaimana tidak, mobil kini dikabarkan akan diminta bayar Rp80 ribu.
Tak pelak banyak wisatawan yang protes atas kenaikan tarif ini.
Melansir Tribun Medan, informasi ini didapat dari salah satu unggahan di media sosial Facebook.
Akun tersebut mengunggah foto tentang tarif masuk ke objek wisata yang berada di pintu masuk Kabupaten Tanah Karo tersebut.
Dari unggahan tersebut, terlihat tarif masuk objek wisata yang dikelola oleh pihak swasta ini tertulis berbagai jenis.
Dimana untuk wisatawan yang membawa kendaraan berupa mobil dipatok sebesar Rp80.000.
Kemudian sepeda motor Rp30.000, pejalan kaki dipatok tiket masuk seharga Rp10.000, dan untuk wisatawan yang ingin camping seharga Rp15.000.
Dari informasi yang didapat, sebelum mengalami kenaikan untuk tiket masuk untuk mobil Rp 60.000.
Sedangkan sepeda motor seharga Rp20.000, dan bagi pejalan kaki cukup Rp5.000.
Atas kenaikan tarif masuk air terjun ini mendapatkan berbagai respons dari pengguna media sosial.
Dari seluruh komentar yang ada, didominasi oleh respons kurang mendukung atau bahkan memberikan penolakan.
"Udahlah, tujuan wisata biar hepi, kalau kek gitu pulangnya naik tensi dipaksa bayar selangit," ujar pemilik akun Rahmat January.
"Sudah, sudah pernah sekali ke cukup sekali ke sini, sudah cukup," tulis pemilik akun Egia Bastanta Ginting.
Baca juga: Pengemudi Mobilio Rugi Rp 11,6 Juta karena Parkir di Pinggir Jalan, 4 Roda Hilang, ini Kata Honda
Tak hanya yang mengeluhkan kenaikan ini, ada juga pemilik akun yang membandingkan objek wisata di Kabupaten Karo, khusunya Sumatera Utara, dengan provinsi lain.
Anak Polisi Aniaya Guru di Ruang BK, Ngamuk Dihukum Karena Bolos, Orang Tua Diduga Hanya Diam |
![]() |
---|
PBB Dibayar Pakai Sampah, Warga di Wonosobo Didatangi Utusan Mendagri Tito Sekaligus Bawa Pejabat |
![]() |
---|
Bima Permana Sempat Dikabarkan Hilang saat Demo, Kini Ditemukan Polisi Jualan Mainan di Malang |
![]() |
---|
Dulu Pernah Diadang Paspampres, Kini Angga Raka Jadi Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan |
![]() |
---|
Jawaban Shell Soal Isu Karyawan Kena PHK, Bahlil Minta SPBU Swasta Kerja Sama dengan Pertamina |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.