Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pilkada Blitar 2024

Muncul Isu Nama-nama Calon Bakal Maju, PDIP Buka Penjaringan Bacabup-Bacawabup Pilkada Blitar 2024

Muncul isu nama-nama calon yang bakal maju, DPC PDI Perjuangan Kabupaten Blitar buka penjaringan bacabup dan bacawabup Pilkada Blitar 2024.

Penulis: Samsul Hadi | Editor: Dwi Prastika
Tribun Jatim Network/Samsul Hadi
Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Blitar, Rijanto mengatakan, DPC PDI Perjuangan (PDIP) Kabupaten Blitar berencana membuka pendaftaran penjaringan bakal calon bupati (bacabup) dan bakal calon wakil bupati (bacawabup) di Pilkada Kabupaten Blitar 2024 mulai Kamis (25/4/2024). 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Samsul Hadi

TRIBUNJATIM.COM, BLITAR - DPC PDI Perjuangan (PDIP) Kabupaten Blitar berencana membuka pendaftaran penjaringan bakal calon bupati (bacabup) dan bakal calon wakil bupati (bacawabup) di Pilkada Kabupaten Blitar 2024 mulai Kamis (25/4/2024) besok.

Pendaftaran penjaringan bacabup dan bacawabup di DPC PDI Perjuangan Kabupaten Blitar dibuka hingga 15 Mei 2024.

"Sesuai instruksi DPP (PDI Perjuangan), kami membuka penjaringan bakal calon kepala daerah dan bakal calon wakil kepala daerah di Pilkada Kabupaten Blitar 2024 mulai besok, 25 April 2024 sampai 15 Mei 2024," kata Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Blitar, Rijanto usai halal bihalal, Rabu (24/4/2024).

Rijanto mengatakan, penjaringan bacabup dan bacawabup Pilkada 2024 di DPC PDI Perjuangan Kabupaten Blitar dibuka untuk umum, baik dari kader internal PDI Perjuangan maupun dari luar kader internal PDI Perjuangan.

"Kami berharap siapa saja yang berminat daftar, segera datang ke kantor DPC PDI Perjuangan Kabupaten Blitar, mengisi formulir pendaftaran, dan disetorkan kembali ke DPC paling lambat 15 Mei 2024. Kemudian, kami akan laporkan ke DPD dan DPP untuk langkah selanjutnya," ujar mantan Bupati Blitar itu.

Dikatakannya, tidak ada kriteria khusus bagi para pendaftar bacabup dan bacawabup Pilkada 2024 di DPC PDI Perjuangan Kabupaten Blitar.

Ia hanya menekankan, pendaftar penjaringan bacabup dan bacawabup di PDI Perjuangan Kabupaten Blitar harus memiliki kapabilitas, elektabilitas dan tentunya logistik.

"Tentunya, melihat perkembangan seperti sekarang ini tidak lepas dari logistik. Kami tidak memungkiri hal-hal seperti itu," katanya.

Menurutnya, dari DPP PDI Perjuangan juga ada petunjuk agar ada kader internal yang mendaftar di penjaringan bacabup dan bacawabup di DPP PDI Perjuangan.

Baca juga: PAN Bereaksi Soal Potensi PDIP Gabung Khofifah di Pilgub Jatim, Gerindra Selangkah Lebih Maju: Pilih

Tetapi, kalau dari kader internal terutama dari Fraksi PDI Perjuangan ada, harus mundur dari legislatif jika maju di Pilkada 2024.

Aturan itu membuat para kader internal terutama dari Fraksi PDI Perjuangan harus mempertimbangkan secara mendalam.

"Karena, kalau harus mundur (dari legislatif), mereka juga baru tarung mati-matian dalam pileg kemarin, kalau harus mundur gimana? Ini yang menjadi permasalahan di internal," ujarnya.

Rijanto mengakui sudah ada beberapa nama kader muda PDI Perjuangan yang muncul menjelang Pilkada Kabupaten Blitar 2024.

Namun, Rijanto menganggap munculnya nama-nama kader internal itu masih sebatas isu, karena belum mendaftar di penjaringan PDI Perjuangan Kabupaten Blitar.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved